Varian Yamaha Aerox Mana yang Paling Layak Dibeli?
Yamaha Aerox datang dengan kemasan paling sporty di kelas skutik maxi. Desain yang tergolong revolusioner, dengan mudah menggugah selera konsumen. Apalagi mereka yang ingin memiliki motor sport, tapi tak ingin menanggalkan kepraktisan pengendaraan. Rasanya sanggup dijawab tegas dengannya. Namun dari seluruh varian yang ditawarkan, mana yang paling layak dibeli?
Fitur
Tentunya fitur terlengkap ada di Yamaha Aerox S-Version sebagai varian tertinggi. Mekanisme kunci konvensional yang tergantikan sistem smart key, menjadi pembeda kentara yang bisa dilihat. Cukup kantungi remote kunci di saku, lalu putar kenop yang tersedia untuk menyalakannya. Sistem ini pun sudah berteknologi immobilizer dan answer back system. Memudahkan saat mencari motor di parkiran dan tentunya meminimalisir motor dicuri.
Selain itu, efisiensi bahan bakar sedikitnya bisa lebih optimal. Tak lain karena varian S sudah berbekal perangkat Start Stop System (SSS). Fitur yang mematikan mesin secara otomatis kala posisi idle. Untuk menyalakannya lagi, cukup tarik sedikit gas. Praktis.
Urusan menahan laju, eksklusivitas masih dimiliki si kasta tertinggi. Ia menjadi satu-satunya varian yang pakai sensor ABS (Anti-lock Braking System), walaupun hanya satu kanal di cakram depan. Ya, maklum saja, format yang disiapkan Yamaha masih mengusung teromol di belakang. Tapi setidaknya, ban depan terhindar dari risiko mengunci.
Lanjut ke R-Version, ia tak memiliki yang disebutkan tadi. Namun, beberapa hal justru lebih unggul. Misalnya pada shock belakang yang sudah pakai tabung. Racikan ini diklaim berdampak baik pada pengendalian, utamanya saat bermanuver. Disc brake depan pun bermodel gelombang. Yang juga dinilai lebih optimal menghentikan laju. Sayang, tak ada ABS di situ.
Varian terendah atau standar, tak disisipi fitur yang disebutkan pada kedua versi tadi. Namun soal panel instrumen digital nan informatif, headlight dan tail light LED, serta soket 12V di laci kiri, sudah disiapkan sebagai standar. Bagasi 25 liter pun siap menampung helm full face model tertentu, dan beberapa perlengkapan harian. Namun perlu diingat, walaupun secara volume lebih besar dari NMax, ruangnya menjorok ke dalam, tidak memanjang. Di beberapa momen, terkadang lebih ergonomis wadah yang memanjang.
Warna
Opsi kelir sangat beragam. Untuk S-Version saja, total ada tiga pilihan. Pertama diberi tajuk Doxou, dengan tema kelir perpaduan matte blue dan Sakura Copper. Beberapa grafis nampak eksklusif hingga pada bagian peleknya. Namun kelir spesial itu membuatnya lebih mahal dari versi S biasa. Berikutnya, S standar disiapkan dalam laburan matte black dan matte red. Keduanya juga memakai pelek rose gold.
R-Version, agak mirip dengan S. Ada opsi kelir spesial bertema Monster Energy MotoGP, yang membuatnya lebih mahal ketimbang R biasa. Di sini, pelek disemprot hitam membuatnya terlihat makin sporty. Sementara R standar, diberi warna dasar silver dengan aksen biru pada grafis, serta biru tua di peleknya.
Terakhir, lini terendah, dibagi dalam tiga pilihan warna: Silver-kuning, hitam-merah, dan merah-hitam. Khusus yang silver diberi pelek kuning. Sedangkan dua lainnya dilabur hitam, lebih mudah untuk dicocokkan dengan selera pasar.
Harga
Banderol S-Version dijual mulai Rp 27,8 juta dan Rp 28,015 juta untuk yang bertema Doxou. Nominalnya cukup fantastis karena sudah bersinggungan dengan harga Nmax termurah. Keunggulan fitur tadi bisa dengan mudah terlupakan. Karena dengan uang yang sama, Anda bisa naik kelas mendapat motor yang lebih eksklusif.
Versi R dilego Rp 25,43 juta hingga Rp 25,94 juta. Masih selisih cukup jauh dari Nmax, sehingga tak begitu sakit hati saat meminangnya. Walaupun fitur tidak selengkap versi S, tapi suspensinya sudah pakai tabung, senada dengan artikulasi desain Aerox yang sporty. Plus model cakram gelombang yang juga selaras dengan tema.
Paling murah, versi standar, dilabeli Rp 24,12 juta. Selisih cukup banyak dari varian termahal, namun hanya beda sedikit dengan kelas di atasnya.
Simpulan
Dari segi fitur, S-Version memang sangat menggugah. Semuanya ia miliki dan menunjang kebutuhan harian. Namun, harganya yang sudah sepantar dengan NMax termurah, patut dipertimbangkan baik-baik, meski sajian fitur lebih lengkap sekalipun. Namun jika Anda yang “gila” Aerox, sah-sah saja meminang yang satu ini.
Menurut kami, yang paling layak dan menyenangkan untuk dipinang, ialah varian R biasa. Karena dari segi fitur masih mencukupi, karakternya cukup kuat (berkat suspensi tabung dan cakram gelombang), lantas harganya cukup masuk akal. Di samping itu, varian standar juga menjadi opsi terakhir untuk Anda yang ngotot beli Aerox dengan dana pas-pasan. (Hlm/Van)
Baca Juga: Yamaha XSR155 Siap Hadir di Indonesia? Siapa Saja Lawannya?
Model Motor Yamaha
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Yamaha Aerox 155VVA Terbaru di Oto
Tren Scooter
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor Yamaha Aerox 155VVA dari Zigwheels
- Motovaganza
- Artikel Feature