Skutik Listrik Premium Buatan Citeureup, Harganya Cuma Rp 20 jutaan
United bike meramaikan industri sepeda motor listrik bukan cuma dengan model entry level. Mereka juga tawarkan dua tipe premium pada ajang Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2019. Ada Tipe T yang masuk ketegori medium level dan Tipe MG1 untuk kelas premium.
Tipe T yang dilihat dari samping mirip Vario itu dijual Rp 18,9 juta. Namun di pameran ini menjadi Rp 15,9 juta. Sedang Tipe MG1 dibanderol Rp 29 juta, didiskon selama pameran jadi Rp 26,9 juta (semua harga off the road). Uniknya, motor ini meski baru meluncur sudah dirakit di Indonesia, tepatnya di Citereup, Bogor.
Tipe T
Secara keseluruhan, bentuk bodinya porposional. Pas untuk ukuran orang dewasa. Meski tidak mencoba langsung dengan mengendarainya, kami merasakan posisinya ergonomis, persis seperti mengendarai skutik kebanyakan. Semua tubuhnya didominasi warna hitam dan sedikit kelir silver di beberapa bagian.
Desain fasadnya kental dengan konsep futuristik. Namun sayang, hal itu jadi kurang menarik karena lampu utama dan sein masih menggunakan bohlam. Di tepi bagian lampu utama terdapat lampu senja berwarna putih memanjang, ini sudah LED. Windshieldnya mempunyai jarak cukup jauh dari bagian pencahayaan. Desainnya dibuat mengambang alias tidak menempel dengan tameng depan.
Bagian stangnya sama seperti skutik pada umumnya. Sisi kiri terdapat tombol sein, klakson, pengaturan lampu jauh dekat dan lampu dim. Kanan ada hazard, on/off lampu utama dan tombol mode pengaturan. Uniknya, ada tombol di tengah stang untuk menyalakan dan mematikan motor. Karena motor ini belum ditanamkan baterai, kami belum bisa melihat instumen di dasbor. Di bawah stang ada ruang penyimpanan yang cukup untuk menaruh barang dengan dimensi kecil. Botol atau sarung tangan, misalnya.
Dek kaki dibuat terpisah antara kiri dan kanan. Itu karena di tengahnya tersedia ruang untuk menyimpan baterai. Soket colokan pengisian baterainya ada di dek kaki sebelah kiri. Layaknya skutik konvensional berbodi gambot, kaki bisa diajak selonjoran. Joknya empuk dan ada sedikit sandaran di bagian tengahnya. Tapi jadi memakan tempat duduk untuk pembonceng.
Di bawah jok ada bagasi untuk menyimpan jaket atau barang lain berdimensi sedang, semacam jaket tapi tidak bisa buat helm. Ditambah soket USB untuk mencharger handphone dengan tambahan lampu kecil untuk penerangan bagasi. Jadi aneh ketika di bawah jok belakang terlihat saklar pemutus arus baterai berwarna merah.
Kaki-kakinya sangat layak dipakai harian. Suspensi depan teleskopik, lengan ayun dengan suspensi ganda, pakai ring 12 inci dibalut dengan ban ukuran 100/70 depan dan 120/70 belakang. Untuk memperlambat laju putaran roda dilengkapi cakram depan belakang.
Menggunakan batere jenis Lithium 60V28Ah dengan penggerak roda lansiran Bosch 1800W. Maksimum speed dibatasi hingga 55 km/jam dan jarak tempuh mencapai 60 km dalam satu kali pengisian. Dengan catatan, gas dipuntir secara konstan.
Tipe MG1
Tipe ini dikatakan masuk kategori skutik listrik premium. Tampang depannya mengingatkan kita dengan skutik bongsor dari pabrikan Jepang. Lampu utama dan sein dibuat terpisah, namun belum pakai teknologi LED. Beda dengan belakang, stoplamp sudah berbasis dioda.
Dek kakinya luas dan bisa selonjor. Tapi ruangnya sangat kecil, membuat kaki sedikit keluar dari bagian bodi. Di tengah deknya ada ruang untuk menyimpan baterai. Tempat duduk untuk pengendaranya nyaman. Bentuknya dibuat bertingkat, jadi ada pemisah antara jok pengendara dan pembonceng. Di bawahnya ada bagasi berkapasitas sedang. Lagi-lagi tidak bisa buat helm.
Stangnya didesain meninggi untuk mendapatkan ergonomi yang pas. Tombol pada stang juga seperti biasa. Bedanya hanya di bagian handle kiri stang, ada pengaturan kecepatan motor. Terdapat fitur secure key shutter untuk keamanan ganda dan melindungi bagian lubang kunci. Di bawah ada ruang penyimpanan kecil. Guna menaruh barang berukuran kecil. Speedometer kombinasi analog dan digital.
Suspensi depan teleskopik, lengan ayun berdesain modern dan pakai monoshock. Rodanya berukuran 12 inci dibalut ban ukuran 120/70 depan dan 130/70 belakang. Pengereman memakai cakram depan maupun belakang.
Tenaga penggerak pakai baterai jenis Lithium 72V45Ah. Maksimum speed sampai 100 km/jam dan bisa menempuh jarak 100 km dalam keadaan baterai terisi penuh. Lagi-lagi kami tidak bisa mendapatkan informasi lebih mengenai spesifikasi tenaganya.
Sebagai informasi, selain sebagai produsen sepeda, PT Terang Dunia Internusa saat ini juga merakit motor listrik dan masih menggunakan merek dagang United Bike. (Bgx/Van)
Model Motor United
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Tren Scooter
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor United Type B dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature