Setop Dijual, AHM Jamin Suku Cadang Honda PCX e:HEV Hybrid hingga 10 Tahun
KEY TAKEAWAYS
Berhentinya PCX Hybrid bukan karena kurangnya minat pasar
Namun masuk dalam strategi Honda untuk memasarkan motor listirk murniPT Astra Honda Motor (AHM) resmi menghentikan produksi dan penjualan Honda PCX e:HEV Hybrid per Januari 2023. Umur skutik hibrida itu tak berlangsung lama sejak peluncuran awalnya pada Februari 2021 lalu.
Dihentikannya produksi dan penjualan dari Honda PCX e:HEV merupakan strategi AHM. Untuk mempersiapkan model terbaru yang besar kemungkinan mengarah kepada motor listrik murni. Hal ini diungkapkan oleh General Manager Corporate Communication PT AHM, Ahmad Muhibbuddin.
"Betul (stop produksi PCX e:HEV). Ini adalah bagian dari rencana pengembangan produk motor Honda ke depan," kata Muhib, sapaan akrabnya kepada OTO.com, (26/1).
Namun jangan khawatir, bagi Anda pemilik Honda PCX e:HEV, AHM menjamin layanan purna jual untuk motor ini hingga 10 tahun ke depan sejak penghentian produksinya. Hal ini juga dilakukan pada beberapa model Honda yang sudah diskontinu.
"AHM bersama jaringan tetap akan jamin ketersediaan sparepart selama 10 tahun ke depan dan tentunya layanan aftersales akan tetap diberikan oleh bengkel-bengkel resmi Honda," tambahnya.
Keputusan penghentian produksi dan penjualan dari PCX Hybrid disebutkan bukan karena respons pasar yang kurang. Dari segi produk, PCX hybrid memang diposisikan oleh perusahaan sebagai model yang lebih tinggi kastanya dari PCX biasa.
Baca Juga: Pertimbangkan Poin Plus Minus Ini Sebelum Membeli Honda PCX e:HEV
"Sambutan masyarakat bagus mengingat model ini adalah pioneer untuk motor berteknologi hybrid di Indonesia. Angka penjualannya memang tidak sebesar motor konvensional karena marketnya mengarah ke niche," imbuhnya.
Sekadar informasi, niche market umumnya dikategorikan sebagai pasar yang menawarkan kebutuhan ekstra. Segmen ini sangat kecil dengan jumlah peminat yang lebih terbatas dengan spesifikasi khusus. Maka tak heran populasi dari PCX e:HEV lebih sedikit ketimbang PCX 160 biasa.
Harga per Desember 2022 lalu, model hybrid dari PCX dijual Rp45.045.00 OTR Jakarta atau selisih Rp9 sampai Rp12 jutaan dengan varian PCX 160 CBS serta ABS bermesin bakar biasa.
Perbedaan paling signifikan antara PCX e:HEV dengan PCX 160 konvensional ada di penambahan komponen baterai Lithium-Ion 50,4 volt 4 ampere. Lalu varian itu juga dilengkapi dengan ACG Starter yang berfungsi sebagai motor assist dan perangkat Power Drive Unit (PDU). Berkat teknologi, pengendara akan merasakan tambahan tenaga sebesar 1,7 Hp dan torsi 4,3 Nm ketika berada di putaran mesin 3.000 rpm.
Siap Jual Motor Listrik Murni
Seperti pemberitaan sebelumnya, AHM memastikan bakal meluncurkan motor listrik murni pada 2023 ini. Strategi besar tersebut diumumkan oleh perusahaan pada pameran Indonesia Motorcycle Show (IMOS) tahun lalu.
Bila sesuai rencana, AHM akan merilis 2 motor listrik murni pada 2023 disusul 2 model EV (electric vehicle) lagi di 2024. Produk sepeda motor listrik yang akan dijual oleh AHM memiliki opsi pengisian daya ulang langsung melalui listrik (direct charging) maupun melalui baterai yang dapat ditukar (swapping battery). (KIT/ODI)
Model Motor Honda
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Honda PCX eHEV Terbaru di Oto
Tren Scooter
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor Honda PCX eHEV dari Zigwheels
- Motovaganza