Sebelum Beli, Kenali Empat Kekurangan Yamaha Lexi 125 VVA
Tak ada gading yang tak retak. Tidak ada motor yang sempurna, termasuk Yamaha Lexi 125 VVA. Pabrikan lambang garputala memang memberi banyak kelebihan untuk motor ini. Tapi bukan berarti tidak punya kekurangan.
Kelebihannya mulai dari mesin, sudah mengadopsi teknologi variable valve actuation (VVA). Sehingga performanya sanggup melewati seluruh skutik di kelas 125 cc yang dijual di Indonesia. Tidak terkecuali, Honda Vario 125 selaku rival.
Fitur juga berlimpah. Yamaha menjadikannya skutik 125 cc pertama yang pakai sistem keyless (varian S atau tertinggi). Tersedia pula charger smartphone, lampu depan LED, hazard, stop & start system (SSS) dan lain-lain.
Lalu apa kekurangan Yamaha Lexi 125 VVA?
1. Bagasi Sempit
Jika perbandingannya dengan Mio (10,1 liter), Lexi memang punya kapasitas bagasi lebih besar. Yamaha membuat kompartemen di bawah joknya bisa menampung barang sampai 12,8 liter. Hanya saja, bila dibanding Soul GT (14 liter), ternyata bagasi adik Nmax ini lebih kecil.
Apalagi diadu dengan Honda Vario 125, bagasi Lexi tentu kalah jauh. Skutik Honda itu memiliki fitur U-Box yang berkapasitas hingga 18 liter. Bahkan diklaim dapat menyimpan helm full face di dalamnya.
Apakah bagasi Lexi bisa menyimpan helm juga? Kami memang belum mencobanya. Ditilik dari spesifikasinya, kalau pun bisa sepertinya hanya helm half face yang sanggup masuk ke sana.
2. Kompartemen Depan Terbatas
Skutik dipilih karena kepraktisannya. Misal di kompartemen depan, biasanya terdapat dua ruang di kiri dan kanan untuk meletakkan barang seperti yang dipunya Honda Vario 125. Lexi tidak seperti itu, cuma punya satu kompartemen di sisi kiri. Di sana bisa meletakkan botol minum sekaligus smartphone. Hanya saja karena kompartemennya tidak tertutup dan terlalu landai, maka kami sarankan harus berhati-hati untuk meletakkan smartphone. Takutnya terjatuh ketika motor mengalami guncangan hebat saat berkendara.
Bagaimana dengan kompartemen kanannya? Yamaha memakainya habis untuk kunci kontak. Sehingga sama sekali tidak bisa digunakan sebagai tempat penyimpanan.
3. Jok Tinggi
Yamaha mengklaim Lexi cocok digunakan oleh perempuan. Tapi pertanyaannya perempuan seperti apa? Bila melihat dari tinggi joknya, maka posturnya harus tinggi. Kami sudah mencobanya dan kaki harus jinjit, meski memiliki tinggi badan 175cm.
Tinggi jok keluarga Maxi Yamaha teranyar ini mencapai 785 mm. Lebih tinggi dari skutik-skutik pabrikan garputala lain, yang juga diklaim nyaman untuk perempuan: Fino (745 mm) dan Mio S (750 mm). Bahkan lebih tinggi dari Nmax (765 mm).
Bobot Lexi juga lebih berat dibanding rival, Vario 125. Varian standar 112 kg, varian S 113 kg. Skutik Honda, bobotnya lebih ringan 3-4 kg dibanding Lexi. Tentu bobot ringan membuat pengendara percaya diri saat melewati kemacetan, karena motor jadi mudah dikendalikan.
4. Tangki bensin Kecil
Skutik 125 cc ini juga ditujukan untuk para ojek online. Hanya saja dari sisi tangki bensin, kapasitasnya sangat kecil bila dibanding kompetitor. Yamaha cuma memberi 4,2 liter, persis Mio, Fino, X-Ride dan lain-lain.
Sementara Honda Vario 125 punya tangki bensin sampai 5,5 liter. Hal ini setidaknya dapat membuat pengendara ojek, tidak terlalu sering ke stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU). (Lod/Van)
Baca Juga: Lexi, Harapan Baru Yamaha
Model Motor Yamaha
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Yamaha Lexi Terbaru di Oto
Tren Scooter
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor Yamaha Lexi dari Zigwheels
- Motovaganza