Ribuan Motor BMW Motorrad Tersandung Recall
Belasan model BMW Motorrad di Amerika Serikat, mesti ditarik kembali (recall) dari peredaran. Pihak pabrikan menyebut ada kesalahan mengenai fungsi lampu rem, sehingga berpotensi membahayakan pengendara lain. Dan dari pendataan mereka, terdapat 4.026 unit motor yang harus menjalani perbaikan.
Jumlah yang cukup banyak, mengingat emergency stop signal menjadi kelengkapan standar dari motor-motor BMW Motorrad. Kinerja fitur ini ditandai dengan menyalanya lampu sein secara bersamaan. Namun, permasalahan justru muncul ketika pengendara melakukan pengereman mendadak.
Idealnya, lampu rem terus menyala ketika pengendara menekan rem belakang. Namun dari beberapa temuan BMW Motorrad, lampu rem motor mereka malah berkedip. Hal ini ternyata melanggar ketetapan yang berlaku di AS yaitu Federal Motor Vehicle Safety Standard (FMVSS). Selain itu, sinyal tersebut dapat membahayakan karena bisa disalahartikan oleh pengendara lain di belakangnya.
BMW pun melaporkan masalah ini ke NHTSA (National Highway Traffic Safety Administration). Lantas diumumkan pula model apa saja yang menjalani penarikan. Berikut daftar recall 15 model BMW Motorrad di Amerika Serikat:
- BMW F 750 GS 2020
- BMW F 850 GS 2020
- BMW F 850 GS Adventure 2020
- BMW F 900 R 2020
- BMW F 900 XR 2020
- BMW Rnine T 2020
- BMW Rnine T Pure 2020
- BMW Rnine T Scrambler 2020
- BMW S 1000 R 2019-2020
- BMW S 1000 RR 2020
- BMW R 1250 GS 2020
- BMW R 1250 GS Adventure 2020
- BMW R 1250 R 2020
- BMW R 1250 RS 2020
- BMW K 1600 B 2019-2020
Pemilik bisa mendapatkan perbaikan secara gratis dengan mendatangi langsung diler BMW Motorrad. Namun, sebelum itu mereka harus lebih dulu menghubungi pihak jaringan untuk melakukan verifikasi VIN. Belum diketahui, apakah masalah yang ada di AS ini juga dialami oleh unit di negara lain seperti Indonesia. Seperti kita tahu, sebagian besar model di atas juga beredar di Tanah Air. Jika alami persoalan serupa, harusnya akan ada informasi lanjutan dari BMW Motorrad Indonesia.
Penutupan Pabrik
Terlepas masalah recall, BMW juga mengumumkan penghentian sementara aktivitas produksinya di wilayah Eropa dan Afrika Selatan. Putusan diambil setelah pabrikan menginformasikan penutupan BMW Welt, BMW Museum dan BMW Group Classic. Seperti disebutkan Ride Apart, kegiatan yang melibatkan 30 ribu karyawannya itu rencananya berjalan lagi pada 19 April mendatang.
"Kami bertanggung jawab dengan serius, memastikan perlindungan dan kesehatan karyawan untuk mencapai keseimbangan terbaik dalam hal profitabilitas," ucap Oliver Zipse, CEO BMW Motorrad. (Ano/Odi)
Sumber: NHTSA, Ride Apart
Baca Juga: BMW Motorrad Kembangkan Pengisian Baterai Layaknya Smartphone
Model Motor BMW
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor BMW Terbaru di Oto
Artikel Motor BMW dari Zigwheels
- Motovaganza
- Artikel Feature