Ohlins Luncurkan Shock Honda ADV150, Lebih Murah dari Punya NMax

Euforia Honda ADV150 direspons cepat oleh Ohlins. Perusahaan suku cadang itu, tengah menyiapkan peredam kejut racikan khusus buat skutik  teranyar Honda. Maka bagi pemilik ADV150 yang sudah 'gatal' ingin mengopreknya, tak lama lagi bisa segera menyambangi gerainya.

“Shock standar bawaan pabrik merek Showa, sebenarnya sudah cukup buat penggunaan harian. Tapi kalau untuk pemakaian yang agresif, sebaiknya upgrade,” ujar Eddy Saputra, Direktur PT Sena Autoparts Indonesia, ketika kami temui kemarin (20/9). Menurutnya lagi, pemilik ADV150 memang sudah banyak yang datang, berkeinginan meningkatkan handling motornya atau sekadar memperbaiki tampilan.

Distributor Ohlins di Indonesia punya opsi untuk si penunggang ADV150. Produknya memang belum tersedia. Lantaran proyek pengembangan baru dimulai sejak unit didelivery. Kendati begitu, pengujian berlangsung cepat. Khusus suspensi belakang, mereka sudah menjajal dua tipe shock subtank berbeda. Sebelum turun ke jalan, shock tadi dites dulu di atas dyno shock. Sebuah alat yang digunakan untuk mengukur dumper rebound dan kompresi suspensi.

"Tes itu untuk melihat dumper-nya, tanpa menyertakan spring (per). Setelah itu, baru tes jalan dan ketahuan mana yang ingin diubah. Shock prototipe pertama yang kami uji adalah yang full spec dengan setelan kompresi, rebound dan preload. Kedua, tipe dengan penyetelan rebound dan preload saja. Saya sendiri yang mengujinya, di jalan raya dan tanah (light off-road)," sahut Eddy saat kami temui di markasnya yang berlokasi di bilangan Cikini, Jakarta.

Lalu dari kedua produk tadi, mana yang bakal masuk ke pasaran? Penggemar touring ini jelas bakal meniagakan model kedua. Pertimbangannya sudah jelas soal harga. Ohlins Honda ADV150 dengan setting rebound dan preload jelas lebih ekonomis, ketimbang shock yang pertama. Terkait spek, Eddy menerangkan kalau produk ini punya ukuran sama dengan shock showa kepunyaan ADV150. Jadi shock tadi sudah plug and play (PnP). "Panjangnya sama (395 mm), travel: 115 mm dan spring yang kami tes juga model progresif (10-14 Newton)," paparnya.

Sebagai informasi, spring progresif merupakan per dengan tingkat kerenggangan berbeda. Pada shock ini, ulir bawahnya renggang. Sementara bagian atas lebih rapat. Terkait harga jual, Ohlins Indonesia memang belum memutuskannya. Tapi, Eddy berharap bisa menjual shock Ohlins ADV150 dengan banderol Rp 12 juta sepasang. Namun, Anda harus sedikit bersabar, karena produk buatan Thailand ini baru tersedia awal tahun depan.

Harga itu tentu lebih murah dari produk yang sudah ditawarkan Ohlins buat pengguna Yamaha NMax. Kita tahu, shock buat skutik 155 cc ini ditawarkan Rp 15 juta sepasang. Selisihnya lumayan, Rp 3 juta. Tapi, bakal dirilisnya shock ADV150 juga jadi angin segar buat pengguna NMax. Eddy berharap banderolnya bisa diturunkan. “Paling tidak, nanti harganya sama dengan yang buat ADV150,” sahutnya.

Meski begitu, bukan berarti empunya ADV150 cuma bisa menunggu. Sedikit ubahan untuk memaksimalkan pengendalian, juga bisa dilakukan pada suspensi depan. Saran Eddy, sebaiknya ganti oli shock bawaan dengan kepunyaan Ohlins. Pasalnya, produk mereka ini bisa mengoptimalkan kinerja si peredam kejut. "Setiap oli pasti menimbulkan gelembung udara atau bubbling. Terjadi akibat adanya tekanan secara berulang-ulang. Sementara dia adalah musuhnya oli. Oli shock kami punya formula yang mempercepat hilangnya bubbling tadi. Jadi handling, terutama area depan tetap baik,” paparnya. (Ano/Van)

PT Sena Autopart Indonesia (Ohlins Indonesia)

• Jl. Cikini Raya No.70 Menteng 10330, Jakarta Pusat

Baca Juga: Begini Cara Kerja Fitur MIA Connectivity di Vespa GTS 300 Super Tech