MotoGP: Kemenangan Vinales Akhiri Kutukan Yamaha
Podium satu MotoGP Australia dimenangkan oleh Maverick Vinales. Seri ke-17 musim 2018 di sirkuit Phillip Island (28/10) ini jadi yang spesial bagi Vinales dan tim Movistar Yamaha. Pasalnya, ini kemenangan pertama bagi Vinales dan Yamaha setelah sekian lama puasa juara.
Bagi Yamaha, butuh 25 balap untuk merasakan kemenangan lagi di tengah kutukan antipodium satu ini. Terakhir dipersembahkan oleh Valentino Rossi pada MotoGP Belanda di sirkuit Assen 2017. Sementara Vinales naik podium satu terakhir kali pada GP Prancis musim lalu. Sekitar 28 balapan sudah dilewati sejak terkahir dirinya mengangkat trofi.
Vinales pun terlihat sangat terharu ketika melewati garis finish di urutan pertama. Tangis terlihat di layar televise ketika dirinya membuka kaca helm. "Jujur! Ini adalah perasaan terbaik. Kami berada di kegelapan sepanjang tahun dan tiba-tiba kami melihat cahaya!" ungkap Vinales, dikutip dari situs Crash.net. "Musim ini memang sulit. Saya butuh kemenangan ini, kami butuh kemenangan ini. Yamaha juga membutuhkannya, untuk memulai lagi tahun depan," ucap Vinales.
Ketika ditanya kapan dirinya merasakan kebahagiaan serupa, Vinales menjawab lebih dari satu setengah tahun lalu. Itu merujuk pada kemenangan terakhir di Le Mans, Prancis. "Ada dua balap yang saya rasa bisa dimenangkan. Pertama adalah Silverstone (dicancel) dan yang lainnya adalah di sini (Australia). Jadi ketika hasilnya baik dan saya menang, rasanya sangat spesial," tambah Vinales lagi.
Meski begitu, dirinya tak menepis kalau ada penurunan pada rasa percaya diri. Apalagi setelah sekian lama tak merasakan podium. Dengan kemenangan di GP Australia, ia lebih yakin dan tinggal mendapatkan tunggangan yang sesuai dengan karakter balapnya. Itu berarti tinggal menunggu Yamaha untuk mengembangkan lebih baik sang M1 untuk musim depan.
Pasalnya, Vinales dan Rossi saling setuju kalau perlu ada perubahan pada M1 agar bisa lebih kompetitif pada GP tahun depan. "Saya pikir kalau kami menyiapkan dengan baik untuk 2019, kami bisa sekuat 2017. Jadi kami perlu untuk terus berusaha. Kami memiliki sasis yang hebat, tapi perlu peningkatan pada elektronik dan mesin. Saya sangat menyukai sasisnya, seperti hari ini, saya bisa mengendarainya dengan sangat cepat," tukas Vinales.
Dengan pencapaian terbaru, Vinales sudah mengantongi lima titel juara MotoGP. Sedang rekan satu tim, Rossi, finish di posisi ke-6 di Phillip Island, dengan jeda 5,1 detik dari Vinales. Tepat di belakang Vinales ada Iannone dan Dovizioso secara berurutan. (Tom/Odi/Van)
Foto: Instagram Maverick Vinales
Baca Juga: Determinasi Marquez Berbuah Juara Musim 2018
Model Motor Yamaha
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Yamaha R1M Terbaru di Oto
Tren Sport
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor Yamaha R1M dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature