Mio S, Anggota Baru Keluarga Yamaha Mio, Kenali Perbedaannya

Sabtu (14/10) lalu, motor baru Yamaha meluncur. Mio S namanya. Tugasnya? Menjadi pelengkap keluarga Mio sebagai lini skuter kompak pendongkrak penjualan. Lantas apa bedanya dengan Mio standar (Mio M3) atau dengan Mio Z? Apalagi harganya pun mirip, di level Rp 17,75 juta.

Desain

Meski berbagi rancang bangun rangka yang sama, Yamaha Mio S disajikan dengan tampilan berbeda. Unsur elegan lebih ditekankan. Untuk menjauhkan dari nuansa garang, bagian depan motor disajikan sangat tegak. Aksentuasi dengan garis bodi pun diminimalisir. Aneka decal atau stiker penghias bodi, juga tak hadir dengan vulgar di motor ini. Tujuan semua desain ini cuma satu, menjadikan tampilannya simpel dan elegan.Kesan yang tak kita temukan di Yamaha Mio M3 dan Mio Z.

Fitur

Sengaja kami tempatkan variabel fitur di bagian awal naskah. Soalnya, ada beberapa fitur keren yang tak dimiliki lini Mio lainnya dan cuma ada di Mio S.

Pertama, answer back system. Remote ini hanyalah sebuah pemanggil. Fungsinya untuk menemukan motor jika Anda lupa di mana posisinya. Ketika tombol remote ditekan, motor berbunyi. Jaraknya pun cukup jauh, meski tak ada angka pasti berapa jangkauannya.

Kedua, lampu hazard. Fitur ini menyalakan sein bersamaan secara frekuentif. Tujuannya agar dapat memberi tanda pada pengguna jalan lain bahwa Mio S atau penggunanya dalam keadaan darurat. Fitur ini tak ada di Mio lain.

LED (Light emitting Diode), sistem pencahayaan berbasis dioda yang hemat listrik. Nah Mio S menjadi Mio pertama yang mengadopsi teknologi ini. Aplikasinya ada di lampu depan. Pencahayaan lebih terang dengan cahaya yang cerah.

Ban

Sebagai medium kontak antara motor dan jalanan, ban menjadi sangat penting fungsinya. Sadar hal itu, Yamaha pun menggunakan ban yang lebih lebar, bahkan lebih lebar dari Mio M3 AKS (versi termahal Rp 16,1 juta). Roda Mio S dibungkus ban IRC dengan profil 80/80 (depan) dan 100/70 (belakang). Bukan cuma lebih lebar, ban ini juga sudah tubeless alias tanpa ban dalam. Mungkin terdengar tak aneh, tapi di lini Mio, baru varian ini yang menggunakannya.

Spesifikasi Yamaha Mio S

Harga: Rp 17,75 juta

Dimensi

• P X L X T : 1870 X 685 X 1060 (mm)
• Jarak sumbu roda : 1260 mm
• Jarak terendah ke tanah : 135 mm
• Tinggi tempat duduk : 750 mm
• Berat isi : 94 kg
• Kapasitas tangki bensin : 4,2 L

Rangka

• Tipe rangka : Underbone
• Suspensi depan : Teleskopik
• Suspensi belakang : Unit swing
• Ban depan : 80/80-14M/C 43P – Tubeless
• Ban belakang : 100/70-14M/C 51P – Tubeless

Mesin

• Tipe mesin : Air cooled 4-stroke, SOHC
• Susunan silinder : Single cylinder
• Diameter x Langkah : 52,4 x 57,9 mm
• Perbandingan kompresi : 9,5 : 1
• Volume silinder : 125 cc
• Daya maksimum : 9,5 PS / 8000 rpm
• Torsi maksimum : 9,6 Nm / 5500 rpm
• Sistem starter : Electric & kick starter
• Sistem pelumasan : Wet sump
• Kapasitas oli mesin : Total = 0,84 L ; Berkala = 0,80 L
• Sistem bahan bakar : Fuel injection
• Tipe kopling : Dry, centrifugal automatic
• Tipe transmisi : V-belt automatic

Kelistrikan

• Sistem pengapian : TCI
• Battery : YTZ4V
• Tipe busi : CR6HSA

Baca Juga: Yamaha Mio S 2017 meluncur