Mengenal Yamaha Aerox 155 VVA Lebih Dalam
Kejayaan Honda Vario 150 eSP di pasar Indonesia, nampaknya mengusik Yamaha. Pabrikan garpu tala lantas membuat Aerox 155 VVA untuk menandinginya. Walau secara penjualan masih kalah, namun setidaknya, skuter gres ini diterima baik oleh pasar.
Menurut data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), Aerox sanggup terjual 48.221 unit pada Februari - Mei 2017. Catatan yang cukup baik untuk pendatang baru. Sementara Vario, masih bertengger sebagai raja skuter 150 cc dengan 137.520 unit pada periode sama. Biar begitu, bukan tidak mungkin ke depannya skuter Yamaha berbalik unggul. Tentu semuanya bergantung pada keinginan pasar
Satu yang pasti, Aerox menawarkan berbagai keunggulan. Simak bahasan berikut:
1. Performa Mesin Mantap
Skutik ini dibekali mesin canggih dengan performa terbaik di kelasnya. Berkapasitas murni 155,1 cc, sanggup mengeluarkan torsi puncak 13,8 Nm pada 6.250 rpm dan tenaga maksimal 14,95 PS pada 8.000 rpm. Jantung mekanis ini kemudian dikawinkan dengan sistem transmisi v-belt automatic (CVT). Yamaha juga membekali teknologi Variable Valve Actuation (VVA), seperti yang dipunyai Nmax. Sehingga torsi dan tenaga maksimalnya, bisa terjaga di setiap rentang putaran mesin.
Kelebihan lain dari mesin Aerox, sudah dibekali smart motor generator (SMG). Fungsinya membuat suara mesin lebih halus. Peranti ini juga berguna untuk menyematkan fitur lain yakni start & stop system (SSS), agar mesin lebih hemat bahan bakar. Sampai sekarang fitur SSS hanya ada pada varian S-version saja.
2. Fitur Berlimpah
Aerox 155 VVA dipasarkan dalam tiga varian: standar, S-Version dan R-Version. Varian standarnya saja sudah dibekali berbagai fitur modern. Sebutlah sistem pencahayaan LED hemat daya di lampu depan dan belakang. Panel instrumennya juga menggunakan layar LCD. Selain lebih modern, informasi yang dihadirkan ke pengendara pun bisa lebih banyak. Mulai dari kecepatan, putaran mesin, konsumsi bahan bakar, jam dan lain-lain.
Dalam menunjang kepraktisan untuk diajak berkendara sehari-hari, Aerox standar memiliki bagasi luas mencapai 25 liter. Di dalamnya bisa memuat helm full face, jas hujan serta peralatan lain. Ditambah lagi kehadiran electric power socket pada kompartemen depan. Fungsinya untuk mengisi daya baterai smartphone pengendara selama di jalan.
3. R-Version
Bila Anda belum puas dengan varian standar, maka bisa pilih dua varian lain. R-Version dirancang untuk menjadikan motor lebih sportif. Bodinya dicat warna racing blue. Suspensi belakangnya ditambahkan sub tank berwarna emas. Selain membuat tampilannya semakin keren, juga diklaim mampu memberi pengalaman berkendara lebih stabil. Tidak ketinggalan, di roda depan disematkan cakram bergelombang ukuran 230 mm.
4. S-Version
Sementara S-Version tampil dengan tema elegan. Lihat saja bodinya yang tampak polos hampir tanpa sticker. Pilihan warnanya juga kalem: matte blue dan white. Pada varian ini, berbagai teknologi mutakhir disematkan. Sebut saja smart key system (keyless), anti-lock braking system (ABS) dan SSS.
Fitur ABS juga menjadikan Aerox S-Version merupakan yang paling aman untuk berkendara. Lantaran fitur ini sanggup mencegah roda terkunci, saat pengendara melakukan pengereman mendadak.
Baca Juga: Komparasi KTM RC250 vs Yamaha R25
Model Motor Yamaha
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Yamaha Aerox 155VVA Terbaru di Oto
Tren Scooter
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor Yamaha Aerox 155VVA dari Zigwheels
- Motovaganza
- Artikel Feature