Kontrak Rossi Di Yamaha Terancam Tak Diperpanjang
Siapa tak kenal Valentino Rossi. Legenda hidup di ajang balap motor ini merupakan salah satu sosok paling terkenal di atas kuda besi. Saat ini ia masih aktif membalap di ajang MotoGP bersama tim Yamaha. Nampaknya jalinan ini akan berakhir musim depan. Kontrak pembalap 28 tahun ini tak akan diperpanjang.
Hal itu disiratkan Lin Jarvis, Kepala Tim Movistar Yamaha MotoGP saat ditanya Motorsport perihal perpanjangan kontrak Rossi di musim depan. “Tidak, karena kami punya kontrak dua tahun,” jelasnya singkat. Pertanyaan ini memang menjadi unik dilontarkan sekarang, pasalnya Rossi masih punya satu musim lagi untuk membuktikan performanya.
Untuk diketahui, kontrak The Doctor untuk melenggangkan Yamaha YZR-M1 sekarang, sudah diteken sejak 2016. Kontrak itu memutuskan karir Rossi musim 2017 dan 2018. Karenanya bisa juga jawaban Jarvis diartikan bahwa dirinya menganggap pembahasan kontrak terlalu dini.
“Tahun lalu, kami memperbarui kontraknya, dan itu kami lakukan sangat dekat dengan dimulainya musim.saat ini kami masih belum menyelesaikan setengah musim dari kontrak dua tahunnya,” tutur Jarvis.
“Kami memang berharap bisa segera berdiskusi dengannya, tapi saya pikir tak akan secepat Qatar (awal tahun 2018). Mungkin sekitar Mugello (tengah tahun),” imbuh pimpinan tim balap itu.
Rossi sempat menjawab ketika ditanya Motosport. “Ketika saya menandatangani kontrak, saya pikir ini yang terakhir. Tapi saya belum yakin, itu semua tergantung. Akan saya putuskan semuanya awal musim depan. Tapi itu jika saya masih kompetitif dan mampu terus menang,” jelas Rossi.
Isu berakhirnya jalinan Rossi dan Yamaha menguat pascakecelakaan Rossi beberapa waktu lalu. Yamaha dengan cepat mengumumkan ketidakikutsertaan Rossi pada balap berikutnya, bahkan sempat menyebut bahwa The Doctor tak akan ikut dua balapan. Rossi membuktikan sebaliknya, ia hadir di balapan kedua setelah kakinya patah dan mampu finish 5 besar.
Hal ini mengekskalasi buruknnya performa Rossi bersama Yamaha. Sejak mencatat rekor juara terbanyak di tahun 2009, dirinya tak lagi mampu bersaing dengan pembalap muda. Meski sempat pindah ke Ducati pada 2011, namun karirnya terus tenggelam. Tahun ini merupakan salah satu perjalanan yang tak gemilang bersama pabrikan berlambang garputala. Dari 14 balapan yang sudah berlangsung, ia hanya satu kali bisa sampai podium satu. Putuskah Rossi dan Yamaha?
Baca juga: Order Online Yamaha Xmax Dibuka Lagi, Cuma Satu Hari
Model Motor Yamaha
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Yamaha Terbaru di Oto
Artikel Motor Yamaha dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature