Honda PCX, Motor Paling Cerdas di Era Ini

Bagi kami, motor ini masih seperti fiksi dengan teknologi yang cerdas. Melihat motor yang bisa melenggang tanpa harus mengolah bahan bakar. Kendaraan roda dua melaju dengan memanfaatkan energi listrik. Tapi nampaknya, bagi Honda, ini hanyalah soal keberanian. Hingga akhirnya PCX Hybrid dan listrik dirilis di Indonesia dan India.

Indonesia nasibnya lebih baik. Di tangan PT Astra Honda Motor yang berani, Honda PCX meluncur dengan versi hybrid dan mulai dijual Juni nanti. Ya, bukan saja perkenalan, namun langsung dijual, juga diproduksi di tanah air. Harganya pun kompetitif, dengan kenaikan performa yang cukup signifikan, banderolnya hanya selisih Rp 10 juta dari versi biasa.

Hybrid, memang diksi baru untuk industri kendaraan roda dua. Dibanding motor listrik, label motor hybrid lebih jarang didengar. Pasalnya, memang teknologi ini cukup ‘nanggung’ untuk menawarkan pembeda dibanding motor konvensional.

Faktanya, motor hybrid masih memanfaatkan mesin bakar konvensional sebagai penghasil tenaga utamanya. Energi listrik difungsikan sebagai pembantu, yang memberikan tenaga lebih dalam proses akselerasi. Meski demikian, kenaikan performanya terbilang lumayan, tenaganya naik 1,9 dk dan torsi lebih dari 4 Nm. Harusnya efek ubahan tenaga ini terasa jika dicoba.

Pun dengan teknologi motor listrik yang diaplikasikan pada PCX Hybrid, sejatinya tak jauh beda dengan Alternator Current Generator (ACG) yang sudah menempel sebelumnya. Sebelumnya ACG hanya bekerja untuk menyalakan motor dan menyuplai listrik ke aki. Kini, kerja peranti ini ditambah (memberi akselerasi) berkat adanya sokongan listrik dari baterai lithium.

Tapi lihat motor kedua, PCX Listrik, yang dipajang di India Auto Expo beberapa waktu lalu. Skutik maxi Honda ini, benar-benar pengguna energi baterai untuk melintas di jalan raya. Tak ada tangki bensin yang berada di antara betis pengendara. Tak ada pula mesin yang mengompresikan campuran bensin dan udara untuk mencipta detonasi yang disalurkan sebagai tenaga. Tak ada knalpot pembuang gas penyiksa langit biru. Skuter ini memanfaatkan motor listrik untuk menghasilkan tenaga.

Tapi bukan itu yang keren. Adalah Honda Mobile Power Pack, baterai portable yang bisa dilepas-pasang dan dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan. Tak cuma itu, Honda berharap aplikasi baterai jenis ini memungkinkan proses motorisasi lebih praktis, karena pemilik tak perlu menunggu motornya dicas. Baterai cukup ditukar dengan baterai lain yang sudah diisi sebelumnya. Praktis!

Terasa seperti fiksi? Apakah pendekatan ini terlalu cerdas untuk mobilitas masyarakat? Tunggu dulu. AHM saja bisa tiba-tiba merilis versi hybrid dan menjualnya di seluruh diler tahun ini. Pihak Honda Global, bahkan berkomitmen mulai mengedarkan versi elektriknya tahun ini juga ke seluruh Asia. Jadi, jangan terlalu berandai jauh, siapa tahu semua teknologi ini sampai ke depan mata Anda, bahkan sebelum selesai membayangkan. (Van/Odi)

Baca Juga: 3 Kelemahan Terbesar Honda PCX Hybrid