Honda CRF150L Tidak Mampu Bunuh Kawasaki KLX150
Sudah empat bulan Honda CRF150L dijual ke seluruh Indonesia Empat bulan pula, dia tak mampu ‘membunuh’ eksistensi motor penggaruk tanah, Kawasaki KLX150.
Kuda besi geng hijau tetap perkasa sebagai raja motocross 150 cc. Data Asosisasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) membuktikan Ka20.319 unit sepanjang November 2017 sampai Februari 2018.
Sementara CRF150L cuma bisa terdistribusi 16.288 unit pada periode sama. Memang bukan angka yang jelek, bahkan secara data penjualan motor off-road milik Honda terus meningkat. Dua bulan pertama ada di angka tiga ribuan, sementara dua bulan terakhir naik ke empat ribuan. Hanya saja, catatan itu tidak cukup dalam mengungguli KLX150.
Ada banyak faktor yang jadi penyebab KLX150 sulit dikalahkan. Salah satunya, kuda besi ini merupakan pionir di kelas motocross 150 cc. Perjalanan karirnya dimulai sejak 2009, sehingga sudah dipercaya masyarakat. Berbagai instansi pemerintahan juga banyak memakai jasanya, termasuk Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) saat kunjungan ke Papua dan Bekasi, Jawa Barat tahun lalu.
Faktor lain, Kawasaki menjual KLX150 dalam empat varian : Standar, BF, BF SE dan Extreme. Keempatnya dibedakan melalui aksesori, fitur, pilihan warna dan harga. Varian standar paling minimalis, pakai roda ukuran kecil 70/100-19 di depan dan 90/100-16 di belakang. Suspensi depan masih teleskopik berdiameter 33 mm. Banderol termurahnya Rp 29,1 juta (OTR Jakarta).
Varian extreme dijual paling mahal Rp 34,9 juta (OTR jakarta). Keistimewaannya, punya roda besar 21 inci depan dan 18 inci belakang. Tersemat beragam aksesori seperti hand guard, engine guard dan aksen hitam di bagian bodi dan pelek. Suspensi depan sudah upside down 35 mm. Ditambah lagi grafis tubuhnya mentereng.
Ragam varian inilah yang tidak dimiliki CRF150L. Honda cuma menjualnya dalam satu varian, warna dan harga. Pabrikan berlambang sayap menjualnya Rp 31,8 juta (OTR Jakarta) dengan kelir bodi merah.
Meski demikian, CRF150L bukan tanpa kelebihan. Suspensi upside down dan ukuran cakramnya lebih besar dari rival. Mesinnya punya performa lebih baik, sanggup menghasilkan torsi puncak 12,43 Nm pada 6.500 rpm dan tenaga maksimal 12,91 PS pada 8.000 rpm. Bandingkan dengan mesin motocross Kawasaki, cuma bisa menelurkan torsi 11,3 Nm pada 6.500 rpm dan tenaga 12 PS pada 8.000 rpm.
Bukan cuma itu, kuda besi Honda pun sudah dibekali sistem injeksi sehingga mudah beradaptasi di udara dingin dan ramah lingkungan. Dengan sederet kelebihan itu, sebenarnya bukan tidak mungkin CRF150L menghajar KLX150 di kemudian hari. Mungkin, kalau variannya sudah bertambah, ya? (Lod/Van)
-
Jelajahi Honda CRF150L
Model Motor Honda
Promo Honda CRF150L, DP & Cicilan
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Populer
Video Motor Honda CRF150L Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Kapasitas
149.15
|
64
|
155
|
144
|
144
|
Tenaga Maksimal
13
|
-
|
16.4
|
11.1
|
12
|
Jenis Mesin
4-Step, SOHC, 1-Cylinder
|
Single Cylinder, 2-Stroke Engine
|
Single Cylinder, 4-Stroke, 4-Valves, Liquid Cooled SOHC VVA Engine
|
Single Cylinder, 4-Stroke, 2-Valve, Air-Cooled, SOHC Engine
|
Single Cylinder, 4-Stroke, Air Cooled
|
Jumlah silinder
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
Torsi Maksimal
12.43 Nm
|
-
|
14.3 Nm
|
12 Nm
|
11.3 Nm
|
Diameter x langkah
57.3 mm x 57.8 mm
|
44.5 mm x 41.6 mm
|
58 mm x 58.7 mm
|
58.0 mm x 54.4 mm
|
58 mm x 54.4 mm
|
|
Tren Off Road
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor Honda CRF150L dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature