GIIAS 2019: Ini Bedanya Mesin Honda ADV150 dan PCX
Torsi menjadi hal utama yang membedakan antara Honda ADV150 dengan Honda PCX 150. padahal, kedua produk ini menggunakan basis mesin serupa. Lantas apa perbedaannya?
Selain desain, salah satu yang ditawarkan Honda ADV150 adalah performa. Memang tak terlalu signifikan. Skutik anyar PT Astra Honda Motor (AHM) itu, punya torsi lebih besar, 0,6 Nm dari PCX 150. Sebagai gambaran, berikut data spesifikasi mesin Honda ADV150 dan Honda PCX.
Sudah barang tentu, racikan itu berkaitan dengan tampang agresif Honda ADV150. Endro Sutarno, Divisi Technical Service AHM mengatakan, ada tiga faktor yang membuat ADV150 berbeda. "Basic engine memang sama dengan PCX. Baik itu bore x stroke (57,3 x 57,9 mm) dan rasio kompresinya (10,6:1). Hanya saja, perbedaannya ada di tenaga dan torsi," katanya di GIIAS 2019, ICE-BSD City, Tangerang (22/7).
Betul, tenaga ADV150 minus sedikit dari PCX. Tapi dengan selisih 0,1 Hp, rasanya tak mengubah apa-apa tentang impresi berkendaranya. Namun perbedaan torsi tadi, nyatanya cukup memengaruhi akselerasi Honda ADV150. "Ada tiga hal yang berubah, setingan ECM (engine control module), intake dan desain knalpot. Dari ketiga inilah yang bisa mengubah torsi," terang Endro.
Pada bagian intake, ada ubahan mulai dari injektor hingga saringan udara. Jumlah lubang injektornya sama dengan PCX, berjumlah 6 lubang. Efeknya debit semprotan injektor pun berbeda. Namun, saya belum ukur jumlah debitnya," kata Endro lagi.
Di area penyuplai BBM, throttle body keduanya sama, berdiameter 26 mm. Kemudian, ukuran saringan udara ADV150 lebih besar. Filter udara ini dioptimalkan dengan saluran isap lebih panjang dari kepunyaan PCX.
"Terakhir pada desain knalpot. Bentuk ini telah disesuaikan dengan target output mesin yang diinginkan. Torsi kami buat lebih besar karena motor seperti ini memang enaknya di bawah dan menengah (putaran mesin)," tutup Endro.
Pastinya, ketiga faktor di atas tak lepas dari rancang bangun Honda ADV150. Hal ini pula yang memengaruhi seperti apa impresi berkendara dari skutik buatan Sunter, Jakarta Utara ini. Sebelumnya, kami sudah sempat mencoba Honda ADV150 bersama AHM. Meski berada di area terbatas, pengujian kali itu terbilang cukup maksimal.
Area slalom dan zig-zag menjadi tempat paling ideal untuk merasakan handling, berikut akselerasi skutik berbanderol Rp 30 jutaan ini. Dari situ pula kami merasakan kesigapan ADV150 melalui tikungan-tikungan cepat. Respons cepat yang diberikannya ini berasal dari torsi besar yang sudah memperlihatkan kinerjanya sejak RPM rendah. Pun demikian ketika buka-tutup gas secara cepat, namun tidak liar.
Pastikan Anda mencoba motor ini di area Test Ride GIIAS 2019. Honda ADV150 tersedia di arena itu. Pastikan tentukan waktu yang tepat agar tidak terjebak antrian tes yang selalu panjang. (Ano/Van)
Baca Juga: Sam Lowes Bikin Heboh Monas
Model Motor Honda
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Honda ADV 150 Terbaru di Oto
Tren Scooter
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor Honda ADV 150 dari Zigwheels
- Motovaganza
- Artikel Feature