GIIAS 2018: Menanti Suzuki Bandit, Pesaing Kuat Yamaha Vixion
Suzuki Indomobil Sales (SIS), divisi roda dua mengakui, Suzuki Bandit tengah disiapkan untuk pasar Indonesia. Namun yang masih belum jelas, waktu peluncurannya. Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018, rumornya, jadi sarana rilis motor baru ini. Tapi, bisa saja Bandit atau Burgman 180.
Kali ini, kami ajak mengenal lebih jauh seperti apa sosok Bandit dari Suzuki ini.
Melihat namanya, tentu bagi Anda yang baru berkendara motor 10 tahun belakangan, mengira ini nama baru dari nomenklatur Suzuki. Nyatanya tidak, Bandit sudah menggema di dunia roda dua sejak era 1980an. Kala itu, merek ini terkenal dengan seri RGR di jenis sport fairingnya. Lantas, pilihan lain untuk jenis motor tourer/touring pun dirilis, kodenya GSF-series (Bandit).
Tongkrongan motor ini sangat memanjakan pencinta perjalanan jarak jauh. Handle bar yang jangkung dan proporsional, posisi duduk yang nyaman, hingga mesin yang besar. Sejak dirilis pertama kali, utamanya untuk edar Indonesia, mesin Bandit tak pernah lebih kecil dari 250 cc. Menurut laman Motorcycle, jantung mekanis GSF sempat mencapai 1.200 cc dan semuanya menggunakan pendingin cairan.
Di Indonesia, jenis ini sempat diisi oleh Thunder. Namun alih-alih menyajikan motor touring yang asyik diajak jalan jauh, seri Thunder 125 malah lebih laku. Maklum, pascakrisis moneter, menuntut motor yang kompak dan andal di perkotaan. Dari situ, Suzuki justru fokus menyajikan motor bebek yang lincah dan lebih asyik diajak ngebut, Satria. Nah, mulai dari sinilah Bandit memiliki peluang.
Satria yang terus berkembang, memungkinkan Suzuki menghadirkan mesin lebih bertenaga, cocok untuk digunakan beragam jenis motor. Unit 150 cc 4-tak DOHC dengan pendingin cairan. Satria pun berevolusi dari bebek menjadi jenis ayam jago, yang memiliki struktur rangka berbeda. Seiring terpuruknya jenis bebek, Suzuki mencoba peruntungan lain dengan merilis motor sport berbagi platform.
Adalah Suzuki GSX-150 Series. Motor sport yang disajikan dengan dua model, fairing (GSX-R150) dan naked (GSX-S150). Mereka menggunakan mesin Satria pada kedua motor ini. Kedua kuda besi inipun mengembalikan pamor Suzuki ke kancah otomotif nasional. Kemudian mesin dari Satria pun, dirasa cocok untuk motor yang lebih andal.
Di sinilah Bandit mulai menyeruak kembali. Jika GSX-Series ditahbiskan sebagai motor sport, maka Bandit dirancang sebagai motor touring, sesuai silsilahnya. Pengujian di jalan pun terlihat. Sosok motor dengan mesin kompak, pendingin cairan dan jok yang lebih nyaman untuk jarak jauh. Dari sosoknya, memang bisa disimpulkan, Bandit merupakan GSX-S150 yang diubah menjadi lebih nyaman. Joknya menyatu dari pengemudi ke penumpang. Posisi riding pun terlihat lebih nyaman.
Tapi itu semua masih spekulasi. Seperti apa sosok aslinya, kamipun masih menunggu informasi detil. Utamanya di sesi peluncuran, yang seperti diharap banyak orang, pada GIIAS 2018. Jika iya, Bandit jadi pesaing kuat Yamaha Vixion. (Van/Odi)
Baca Juga: Sempat Dihilangkan, Suzuki GSX-R150 Warna Putih Dijual Kembali, Apa Alasannya?
Sumber Foto: Julak Design,
Model Motor Suzuki
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Suzuki GSX 150 Bandit Terbaru di Oto
Tren Street
- Terbaru
- Populer
Artikel Motor Suzuki GSX 150 Bandit dari Zigwheels
- Motovaganza