Gesits Resmi Jadi Skuter Listrik Pertama Kreasi Bangsa
Motor listrik Gesits akhirnya resmi menjadi produk motor yang diakui di Indonesia. Pemerintah sudah memberikan Kode Perusahaan dan Nomor Identifikasi Kendaraan (NIK) untuk Gesits. Kode perusahaan dan NIK itu diserahkan langsung oleh Harjanto, Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (Dirjen Ilmate) Kementerian Perindustrian (Kemenperin).
Kode Perusahaan dan NIK yang dirilis Kemenperin menjadi basis Gesits agar diakui sebagai kendaraan hasil rakitan dalam negeri. Seperti dilansir Liputan6, identifikasi dari pemerintah ini memungkinkan motor lansiran Gesits untuk menjalani uji tipe, sampai bisa diakui sebagai kendaraan legal di jalan raya.
Menurut Harjanto, Gesits resmi menjadi industri kendaraan bermotor listrik pertama di Indonesia, setelah menerika kode perusahaan dan NIK. Ia juga menunjukkan dukungan akan kelancaran Gesits di pasar otomotif nasional. "Kami mendukung penuh kelancaran proyek sepeda motor listrik Gesits sesuai instruksi Presiden karena merupakan karya anak bangsa," ujar Harjanto saat penyerahan kepada Direktur PT Wijaya Karya Manufaktur, M.Samyarto, seperti dilansir dari Liputan6.com. Penyerahan itu juga disaksikan langsung oleh CEO PT Gesits Technologies Indonesia (GTI), Harun Sjech di Jakarta (29/11).
Harun Sjech mengapresiasi proses pengurusan Kode Perusaahaan dan NIK untuk Gesits. Menurutnya, proses cukup cepat dan tidak bikin repot. "Hampir tidak ada waktu terbuang percuma. Semua proses berjalan cepat, mulai dari pengajuan permohonan hingga selesai. Dan yang terpenting, tidak ada biaya dalam pengurusan, sangat profesional," ungkap Harun.
Motor listrik Gesits dikembangkan oleh PT GTI dan Institut Teknologi Sepulu Nopember (ITS), Surabaya. Jalan panjang perjuangan Gesits mendapat harapan setelah Presiden Joko Widodo menjajal Gesits awal November 2018. Kemudian Kode Perusahaan dan NIK untuk Gesits semakin memantapkan eksistensi produk di Indonesia.
Rencananya, Gesits masuk jalur produksi massal pada awal tahun depan. Sambutan baik juga datang dari banyak pihak, dengan pemesanan sudah dikantongi GTI sebanyak 30 ribu unit. Bahkan Presiden Jokowi mengatakan akan memesan 100 unit selepas menguji langsung. Belakangan, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto juga menunjukkan ketertarikan pada Gesits. Panglima TNI berencana memakai Gesits untuk operasional Babinsa (Bintara Pembina Desa).
Dengan desain tak kalah modern dari skutik pabrikan Jepang, Gesits dipersenjatai baterai dan motor penggerak dengan daya 5kW. Dalam sekali pengisian penuh baterai, Gesits diklaim bisa menempuh 80 - 100 km dan bisa berlari sampai 100 km/jam. Soal harga, belum diputuskan. Prediksinya di kisaran Rp 22 - 23 juta. (Tom/Van)
sumber: Liputan6.com
Baca Juga: Ayo, Tumbuhkan Gesits Lainnya
-
Jelajahi Gesits Electric
Model Motor Gesits
Jangan lewatkan
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Populer
Video Motor Gesits Electric Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Indikator Lampu
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Kapasitas
-
|
109.5
|
124.8
|
109.7
|
124.5
|
Diameter x langkah
-
|
47 mm x 63.1 mm
|
52.4 mm x 57.9 mm
|
53.5 mm x 48.8 mm
|
57 mm x 48.8 mm
|
Jenis Mesin
-
|
Single Cylinder, 4-Stroke, Air-Cooled, SOHC
|
4-Step, SOHC, eSP, Liquid Cooling Engine
|
4-Stroke, SOHC
|
4 Stroke, SOHC, Air Cooled
|
|
Tren Scooter
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor Gesits Electric dari Zigwheels
- Motovaganza