Wujud Baru Mitsubishi Eclipse Cross Mulai Terlihat, Bakal Punya Varian PHEV

Muncul pertama kali pada 2017, Eclipse Cross menjadi mobil Mitsubishi paling atraktif di jajarannya. Di balik tubuh bergaya SUV crossover tangguh, terselip sentuhan ala coupe. Memberikan nuansa mewah. Tiga tahun hadir, kini unit memasuki masa penyegaran. Sang produsen dari Jepang telah mengungkapkan wujud perdananya lewat sebuah gambar. Walau memang baru sebatas siluet, menantang penggemarnya untuk menerka-nerka.

Tak cuma rupa, Eclipse Cross juga dielektrifikasi. Mitsubishi Motors Corporation (MMC) berusaha memperluas portofolio jajaran PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle). Langkah ini didorong dari kesuksesan Outlander PHEV yang telah terjual 260 ribu unit. Rencananya, unit yang didesain ulang beserta dapur pacu anyar dikenalkan pada tahun fiskal 2021 (April 2020-Maret 2021).

Sayang tak disebutkan, penambahan opsi jantung mekanis dibarengi penyempurnaan spesifikasi. Saat ini Eclipse Cross dibekali enjin bertipe 4B40. Menganut empat silinder 1,5 liter DOHC, berteknologi MIVEC (Mitsubishi Innovative Valve Timing Electronic) yang disokong turbocharger. Setelan itu mampu menghasilkan tenaga setara mesin 2,0 liter naturally aspirated. Tapi punya efisiensi lebih mumpuni. Daya dorong tercipta sebesar 150 PS di 5.500 rpm dan torsi 250 Nm di rentang 2.000 sampai 3.500 rpm. Seluruh energi disalurkan ke roda depan melalui transmisi Continuously Variable Transmission (CVT) 8-speed.

Wujud baru ini merupakan buah tangan dari tim desainer yang dikepalai pemimpin baru, Seiji Watanabe. Ia ditunjuk sebagai Corporate Officer and Division General Manager of Design MMC sejak April lalu. Eclipse Cross gres pun diungkapkan terinspirasi dari model e-Evolution Concept yang dipamerkan pertama kali di Tokyo Motor Show.

Baca Juga: Mitsubishi Pajero Sport Rockford Fosgate Tinggi Peminat, Laku Ratusan Unit

“Ini menekankan kekuatan dan dinamika dari warisan SUV Mitsubishi Motors, sekaligus menambah keindahan dan keanggunan ala coupe SUV. Eclipse Cross terbaru merupakan langkah pertama menuju generasi berikutnya dari desain Mitsubishi. Dan banyak hal lain yang akan datang,” ucapnya.

Ubahannya diungkapkan signifikan terjadi pada tampang dan buritan. Klaimnya jadi lebih mewah dan energik. Berdasarkan gambar siluet, Eclipse Cross yang terpampang adalah versi PHEV. Karena ada logo EV menempel di bodi samping, tepatnya pada pintu depan.

Adapun transformasinya, moncong terkesan dikoreksi menjadi lebih tajam. Tatanan komponen tampaknya ikut diubah. Soalnya lampu di atas yang seharusnya menjadi headlamp terlihat lebih sipit. Besar kemungkinan ditukar menjadi daytime running light (DRL). Bak model lain, yakni Xpander dan Xpander Cross, penerangan utama bisa jadi ditanam di bumper. Terlingkup aksen kromium berbentuk X terbelah. Ciri khas dari konsep global Dynamic Shield yang diusung Mitsubishi. Bentuknya pun disempurnakan dengan memanjangkan dan menarik tungkai atas ke belakang. Menegaskan tampilan DRL.

Baca Juga: Mitsubishi Outlander PHEV Dijual di Filipina, Harga Lebih Murah dari Indonesia

Bokong Eclipse Cross mendapat transformasi pada lampu kombinasi. Bentuk tanda centang (dilihat dari samping) punya sudut luar lebih lembut dan penampangnya lebih lebar. Jauh lebih lembut. Berdasarkan refleksi pada gambar resmi, stoplamp menyala membentuk huruf Y yang mengalir hingga ke bagian tengah pintu belakang. Jendela dua susun sepertinya dihilangkan, lantaran ada logo Mitsubishi di dekat lampu kombinasi. Tak seperti sebelumnya yang diposisikan sedikit di bawahnya, karena ada kaca di bawah palang lampu rem.

Meski tak disebutkan Mitsubishi, interior diduga ikut direvisi. Walau sekadar minor changed. Termasuk pula fitur, mengingat adanya opsi PHEV. Memungkinkan untuk diimbuhkan teknologi otonom lebih lengkap, yang menunjang safety dan kemudahaan pengendalian. Bila pabrikan ingin menarik minat lebih besar lagi, sudah sepatutnya perangkat infotainment ikut disempurnakan. (Hfd/Odi)

Baca Juga: Uji Konsumsi BBM Mitsubishi Xpander Cross Premium Package A/T, Seberapa Irit?