Volvo Cars Ajak Industri Otomotif Standarisasi Charging Station
Jakarta: Semakin banyak pabrikan yang berencana membuat mobil listrik (EV/Electric Vehicle) membuat kebutuhan akan stasiun pengisian ulang baterai atau charging station juga akan semakin meningkat. Untuk itu, Volvo mengajak semua pembuat EV untuk membuat standarisasi infrastruktur charging station.
Hal tersebut disampaikan oleh Dr. Peter Martens, Senior Vive President R & D Volvo, seperti tertulis di dalam press release yang kami terima. Untuk mendukung hal terebut, Volvo Cars berinisiatif untuk membentuk Charging Interface Initiative, sebuah konsorsium yang dibentuk untuk membuat Combine Charging System (CCS) sebagai standar untuk mengisi ulang baterai mobil.
Inisiatif ini dirasa perlu oleh pabrikan Swedia tersebut karena mereka memiliki rencana besar untuk kendaraan hybrid plug-in. Volvo dikatakan akan memiliki varian plug-in hybrid untuk setiap model yang keluar dari lini produksinya. Sebuah terobosan yang sepertinya akan sulit diikuti oleh kompetitor. Selain itu, mereka juga diperkirakan akan meluncurkan EV palling cepat tahun 2019 yang akan datang.
Volvo yang kini dimiliki oleh pabrikan China, Geely, memang memungkinkan untuk melakukan hal tersebut karena mereka memiliki platform terbaru yang dinamakan Volvo Scalable Product Architecture. Platform multi fungsi itu yang membentuk mobil-mobil terbaru seperti Volvo XC90, dan yang terbaru S90 serta station wagon V90. Ketiga produk Volvo tersebut memang memiliki varian plug-in hybrid.
“Kita bisa lihat, trend otomotif sekarang bergeser ke arah kendaraan elektrik, seiring dengan semakin majunya teknologi baterai, ongkos produksi yang turun, dan semakin banyaknya charging station” kata Dr Martens. “Tapi saat kita siap dengan teknologi EV, charging station-nya malah tertinggal. Karena itu, supaya tidak membuat jarak tempuh EV menjadi masalah, infrastruktur charging station harus dibenahi.”
Mengenai CCS sendiri, charging station ini nantinya menawarkan kemampuan untuk fast charging, maupun charging biasa. Menurut klaim Volvo, dengan kehadiran CCS yang menjadi standar stasiun pengisian ulang baterai, pemilik EV akan semakin nyaman, terutama di wilayah perkotaan. Wilayah kota memang akan menjadi 'medan bermain' EV, apapun bentuk kendaraannya nanti.
“Kami akan sangat senang membantu dan terlibat menstandarisasi infratruktur charging station ini. Kurangnya standarisasi menjadi hambatan dalam perkembangan EV,” tutup Dr. Martens.
Baca Juga: Untuk Buka Pintu Volvo Cukup Gunakan Aplikasi di HP
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Geely EMGRAND7 Terbaru di Oto
Tren Sedan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Geely EMGRAND7 dari Carvaganza
Artikel Mobil Geely EMGRAND7 dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice