Toyota Tanamkan Ikatan Emosional pada Mobil Konsep LQ
Sebuah kendaraan konsep, Toyota LQ unjuk diri di Tokyo Motor Show 2019 (24/10). Mereka membenamkan teknologi canggih, untuk membangun ikatan emosional antara mobil dan pengemudi. Parasnya futuristik, digadang menjadi generasi penerus Toyota Concept-i, yang pertama kali dipamerkan di Consumer Electronics Show 2017.
LQ dilengkapi kemampuan mengemudi otomatis alias otonom. Ada sisipan artificial intellegent interaktif bernama Yui. "Di masa lalu, cinta kita pada mobil dibangun pada kemampuan kendaraan membawa kita ke tempat yang jauh. Dan memungkinkan sebuah petualangan. Teknologi canggih ini memberi kita kekuatan untuk mencocokkan gaya hidup pelanggan dengan peluang baru. Lebih untuk kesenangan dan keterlibatan dalam berkendara,” papar Development Leader LQ, Daisuke Ido.
“Dengan LQ, kami bangga mengenalkan kendaraan yang dapat memberikan pengalaman personal. Memenuhi kebutuhan mobilitas pengemudi dan membangun ikatan yang lebih kuat,” imbuhnya. Sebagai perusahaan mobilitas, Toyota percaya ketika orang bebas bergerak, segala sesuatu mungkin terjadi. Dan tujuan utama perusahaan ialah membangun kecintaan kembali pada kendaraan. Pasalnya, era mobilitas mutakhir membuat kawula muda mulai melupakan roda empat, khususnya di Jepang.
Atas dasar itu, visi kendaraan dibangun dari pemahaman: mobilitas melampaui transportasi fisik, juga melibatkan penggunanya secara emosional. LQ mengikuti filosofi pengembangan Learn, Grow and Love. Teknologi otonom pada LQ dikembangkan dalam kemitraan Toyota Research Institute (TRI).
Itu semua bergabung untuk menciptakan pengalaman berkendara unik, yang membangun hubungan lebih dekat. Pengemudi pun bisa mendapat preferensi dan kebutuhan individu terakomodasi. Toyota punya harapan besar dalam menwujudkannya. Konsep Learn, Grow, Love menggambarkan kemampuan moda ini. Pengemudi diberi informasi seperti peringatan jalur, rambu-rambu jalan dan panduan rute dapat ditampilkan dalam tiga dimensi.
Menurut Toyota, sistem mudah dipahami (user friendly) dan dapat dipantau melalui kaca depan. Peranti membantu menjaga mata pengemudi tetap di jalan, berkat tampilan layar besar. Sistem mampu membaca objek depan mobil sejauh 41 meter. Sang konsep LQ kini mencapai level 4 autonomous vehicle. Artinya, ia bisa berjalan sendiri secara otomatis di ekosistem yang mendukung.
Kendaraan juga bisa mencari sendiri spot parkir khusus di area publik. Sehingga memudahkan pengguna dengan keterbatasan, seperti kaum difabel, lanjut usia (lansia) dan wanita hamil. Panjangnya 4.530 mm, lebar 1.840 mm, tinggi 1.480 mm dan wheelbase 2.700 mm. Mengandalkan penggerak motor seperti mobil listrik BEV, LQ punya jarak tempuh hingga 300 km. Unit dipajang di Future Expo, sebuah pameran khusus di Tokyo Motor Show 2019, dari 24 Oktober hingga 4 November 2019. (Alx/Odi)
Baca Juga: Begini Wujud Toyota C-HR Hasil Sentuhan Gazoo Racing
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice