Toyota Kasih Unjuk Konsep Mobil Listrik Hilux Revo dan IMV 0

Pada perayaan ulang tahun ke-60 Toyota di Thailand, pabrikan Jepang tersebut memperlihatkan model masa depan dalam bentuk kendaraan niaga. Pasar truk ringan atau double cabin memang menjadi pasar yang besar di Negeri Gajah Putih tersebut, berbeda dengan pasar Indonesia yang mengagungkan kendaraan MPV.

Dua model masa depan ini adalah Hilux Revo BEV Concept dan sebuah kendaraan berbentuk unik dengan nama IMV 0. Kedua produk ini langsung dikenalkan oleh CEO Toyota, Akio Toyoda, yang mengungkapkan perhatiannya terhadap pasar kendaraan di Thailand secara khusus.

Baca juga: Rencana Subsidi Pemerintah, EV Rp80 Juta dan Hybrid Rp40 Juta

"Kedua model ini, mereka merepresentasikan dua tujuan berbeda dalam spektrum dunia otomotif. Hadir untuk kebutuhan yang berbeda dan konsumen yang berbeda pula. Satu didesain untuk kebutuhan pengembangan ekonomi dan mobilitas untuk semua, model satunya dibuat untuk mencapai netralitas karbon dan lingkungan yang lebih baik. Saya percaya kedua produk ini nantinya akan bisa meningkatkan kualitas hidup banyak orang dan menyediakan banyak kesempatan ekonomi," ucap Toyoda dalam sambutannya di perayaan ulang tahun ke-60 Toyota Thailand, Rabu (14/12).

Hilux Revo BEV dan IMV 0 diperkirakan akan hadir dalam waktu dekat, setidaknya dalam jarak satu tahun dari sekarang. Soal detailnya, Hilux Revo BEV terlihat masih menggunakan basis yang sama dengan Hilux yang dijual belikan di Thailand, juga di Indonesia. Soal spesifikasi memang masih menjadi misteri namun bicara desain bisa dikatakan Toyota tidak terlalu mengubah banyak hal di SUV ini. Sekilas bahkan pendekatannya mirip dengan Innova EV yang diperkenalkan di Indonesia tahun ini. Grille depan berganti dengan panel tertutup yang menjadi penanda tidak ada mesin konvensional di bagian depan kendaraan ini.

Bentuk yang menarik justru hadir dari IMV 0. Masyarakat Indonesia sekilas teringat dengan bentuk Kijang kotak atau biasa dikenal Kijang Doyok. Bentuk kendaraan masa depan ini hadir dengan flatbed dibagian belakang untuk mengangkut barang. Ini membuat potongan sepertiga bagian depan kendaraan konsep ini terlihat klasik juga modern. Sedikit sentuhan produk modern Toyota terasa di bagian grille depan yang mengingatkan pada SUV Land Cruiser terbaru.

Kendaraan listrik konsep ini dibuat di atas platform IMV (Innovative International Multi-Purpose Vehicle), platform yang dibuat Toyota pada 2002 lalu untuk menciptakan produk kendaraan yang terjangkau, reliabel utamanya untuk model truk pikap di Thailand. Toyoda sendirilah yang memimpin pengembangan platform ini yang membuat pasar Thailand menjadi favorit orang nomor satu di Toyota tersebut. Penggunaan platform ini pada IMV 0 diharapkan bisa disesuaikan dengan beragam kebutuhan konsumen terhadap model niaga tersebut.

Rangka modular ini juga memberikan keuntungan untuk sumber tenaga yang disematkan pada truk ringan tersebut. Toyota mengungkapkan akan mencoba beragam teknologi, selain full electric vehicle ada juga mesin hidrogen. Ini menjadi salah satu jalan Toyota untuk membuka kemungkinan dengan beragam teknologi memangkas emisi karbon. Meski sempat mendapatkan kritikan terkait langkah Toyota yang terkesan setengah hati mendukung model EV, Toyoda masih percaya hidrogen sama menjanjikannya dengan teknologi BEV untuk mobilitas masa depan.

Toyoda juga mengungkapkan keseriusannya menggarap teknologi hidrogen dengan menggandeng perusahaan Thailand Charoen Pokphand Group untuk mengembangkan teknologi hidrogen menggunakan limbah pertanian di Thaioland. Harapannya, suatu saat nanti teknologi hidrogen ini dapat menjadi sumber tenaga mesin hidrogen dengan perpaduan transmisi manual yang dipasangkan pada Toyota IMV 0.

(STA/TOM)

Baca juga: Tertarik Mobil Listrik Wuling Air ev, Simak Biaya Perawatannya