Dibanding varian tertinggi Hyundai Ioniq, Nissan Leaf lebih terjangkau, Rp 649 juta opsi single tone. Di Indonesia hanya tersedia satu varian saja. Kalau Anda ingin tampilan two tone color, cukup tambah dana Rp 2 juta. Nah, selain itu daftar fitur terkandung di dalam mobil listrik murni ini amat bisa diandalkan. Kemampuannya tak kalah dari kompetitor selevel. Misal yang tak dimiliki lawan ialah teknologi e-Pedal.

Sofistikasi itu merupakan bagian dari Nissan Intelligent Driving di The All-New Nissan Leaf. Teknologi memungkinkan pengemudi memulai berkendara, akselerasi, deselerasi dan berhenti hanya menggunakan hanya satu pedal. Contoh dengan menambah atau mengurangi tekanan pada pedal gas. Ketika akselerator dilepaskan sepenuhnya, rem regeneratif dan friksi siap bekerja secara otomatis. Mobil pun berhenti total.

Motor Penggerak

Jantung setrum Nissan Leaf pakai motor EM57 AC3 Synchronous. Gerak kinetik yang dihasilkan maksimal mencapai 110 kW (150 PS) dari 3.283 – 9.795 rpm. Sedangkan torsi digapai 320 Nm dari 0 – 3.283 rpm untuk mendorong bobot mobil 1.523 kg. Usaha mengilat dari diam hingga 100 km/jam hanya perlu 7,9 detik saja. Penyaluran tenaga menggunakan Single speed gear reduction ke roda depan.

Mobil ini menggunakan baterai lithium ion 40 kWh yang memungkinkan Nissan Leaf dapat menempuh jarak sejauh 311 km dalam sekali pengisian daya (charging). Itu berdasarkan hasil catatan New European Driving Cycle (NEDC). Hal ini setara dari penggunaan rata-rata harian 40 km selama satu minggu, hanya dengan satu kali pengisian penuh.

Baca juga: Nissan Leaf Resmi Diluncurkan di Tanah Air untuk Bertarung dengan Hyundai Ioniq

Safety

Generasi terbaru Leaf juga dilengkapi dengan sederet fitur keamanan aktif. Yakni untuk selalu menjaga, merespons dan melindungi pengemudi maupun penumpang agar tetap aman. Berbagai perangkat keselamatan dan keamanan terkadung antara lain:

• Forward Collision Warning (FCW)
• Forward Emergency Braking (FEB)
• Intelligent Trace Control (ITC)
• Vehicle Dynamic Control (VDC)
• Hill Start Assist (HSA)
• Anti-Lock Braking System (ABS) with Brake Assist (BA)
• Intelligent Around View Monitor (I-AVM) with Moving Object Detection (MOD)
• Driver Attention Alert (DAA)
• Electronic Parking Brake (E-PKB)
• Cruise Control

Agar makin aman, ia berbekal enam titik bantalan udara. Mulai dual SRS airbag, side airbag dan curtain airbag. Sisipan lain berupa central door lock, power window with driver anti-jam protection and auto-up down, driver seat adjustment (slide & reclining & height), assist seat adjustment (slide & reclining), rear headrest 3: separate & 1-way adjustable. Kemudian front seatbelt: Driver side (3 points ELR with double pretensioner & load limiter), front seatbelt assist side (3 points ELR with single pretensioner and load limiter).

Hasilnya, Nissan Leaf telah mendapat mendapatkan penghargaan peringkat keselamatan lima bintang sempurna dari JNCAP (Japan New Car Assessment Program), Euro NCAP, Australia ANCAP dan US NHTSA (National Highway Traffic Safety Administration). Nilai jual inilah yang ditawarkan kepada konsumen oleh NMDI, sebagai Agen Tunggal Pemegang Merek.

Fitur Luar & Dalam

Ukurannya tergolong kompak. Nissan Leaf memiliki panjang 4.480 mm, lebar 1.790 mm, tinggi 1.540 mm, jarak sumbu roda 2.700 mm, ground clearance 150 mm, radius putar 5,4 meter. Sangat cocok dipakai untuk mobilitas perkotaan. Sorot mata utama menggunakan teknologi LED, termasuk juga di DRL (lampu siang hari) maupun pencahayaan di belakang.

Begitu masuk ke dalam, interior Leaf terbilang modern. Mobil menyuguhkan tata letak yang terpusat pada pengemudi. Keistimewaannya, setir flat bottom sporty berlapis kulit dan dilengkapi tombol multifungsi. Termasuk audio switch. Lalu panel instrument dengan layar tujuh inci serta kursi berlapis kulit Alcantara mewah memberikan suasana ruang kabin senyap. Juga meningkatkan rasa premium. Untuk sistem hiburan, ia mengusung head unit layar sentuh delapan inci. Anda bisa menghubungkan melalui koneksi Bluetooth, voice command. Serta dapat sambung ke ponsel pintar melalui Apple CarPlay atau Android Auto.

Baca juga: Nissan Leaf Datang Menantang Hyundai Ioniq, Simak Perbandingannya

Pengisian Baterai

Ia mengandalkan baterai lithium ion 40 kWh 350 V. Ada tiga level pengecasan baterai. Yang pertama, melalui soket dinding 3 pin 15 amper 240 V Mode 2. Ini paling cocok bagi Anda dengan kebiasaan mengemudi santai. Pengisian cara ini memakan waktu 24 jam. Cara kedua, dari koneksi Mode 3, butuh waktu 7,5 jam. Sistem cabut pasang ini dapat mengisi daya semalaman. Lalu siap pakai pada keesokan hari.

Terakhir mode fast charging CHAdeMO 50 kWH. Memiliki kemampuan mengisi baterai sejak munculnya peringatan. Sekitar satu jam pengecasan hingga terisi 80 persen. Kemudian untuk jarak jauh, bagaimana dengan penggunaan baterainya? Menurut Nissan, di dalam mobil terdapat pengisi daya portable (3,3 Kw). Selama ada aliran listrik dari PLN bisa dipakai menggunakan alat itu.

Kini, masyarakat dapat langsung melakukan pembelian dan mencoba The All New Nissan Leaf di lima diler. Misal di Nissan MT. Haryono (Jakarta Timur), Nissan TB Simatupang (Jakarta Selatan), Nissan Puri Indah (Jakarta Barat), Nissan Roxy (Jakarta Pusat) serta Nissan Bekasi Barat (Bekasi). Di lokasi ini, mereka juga menyediakan fasilitas charging station yang dapat digunakan oleh konsumen. Sementara mereka hanya menyediakan tempat servis rutin di kawasan Jabodetabek saja. Selanjutnya menyusul.

Warranty

Jika Anda membeli All New Nissan Leaf sekarang, pengiriman bakal dilakukan sekitar akhir Agustus dan September 2021. Konsumen mendapatkan warranty kendaraan selama 3 tahun atau 100.000 km. Kemudian garansi untuk baterai selama delapan tahun atau 160.000 km serta bebas biaya perawatan selama 5 tahun atau 70.000 km.

“Peluncuran The All-New Nissan Leaf ini menunjukkan komitmen Nissan untuk membawa mobilitas elektrifikasi semakin dekat bagi masyarakat. Lebih dari 500.000 konsumen di seluruh dunia telah beralih ke Nissan leaf. Ini membawa Nissan lebih dekat ke masyarakat yang lebih berkelanjutan, kian aman dan ramah lingkungan. Kami percaya bahwa Leaf akan mengubah cara konsumen mobil di Indonesia berkendara dan menikmati kehidupannya,” terang Evensius Go, Presiden Direktur Nissan Motor Distributor Indonesia. (Alx/Raju)

Baca juga: Nissan Z Resmi Mendebut, Siapkan Potensi Hebat untuk Jatuhkan Toyota Supra