Rp600 Triliun Subsidi Pemerintah Terpakai Jika Tak Beralih ke Kendaraan Listrik
Bersamaan dengan diselenggarakannya KTT G20, Kementerian Perhubungan Republik indonesia bersama dengan Kementerian Koperasi dan UKM menyelenggarakan Pameran Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (PKBLBB) 2022. Pameran yang juga berlangsung di Bali ini merupakan bentuk komitmen dan dukungan pemerintah dalam menyukseskan pelaksanaan KTT G20 dan memperkenalkan kepada dunia adanya kolaborasi yang sinergi dalam mendukung kreativitas masyarakat dan industri.
KEY TAKEAWAYS
Pameran Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (PKBLBB) 2022 di Bali
Salah satu program yang hadir pada pameran ini adalah seminar dan talkshow seputar kendaraan listrikSalah satu program yang hadir pada pameran ini adalah seminar dan talkshow seputar kendaraan listrik dengan narasumber yang berasal dari instansi pemerintahan dan pakar bidang transportasi. Tema yang menarik di hari pertama adalah “Kebijakan Pemerintah Menanggapi Perkembangan Kendaraan Listrik” yang menghadirkan narasumber Danto Restyawan, Direktur Sarana Transportasi Jalan Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub dan Uun Ainurrofiq, Director of Strategic Collaboration Grab Indonesia.
Baca juga: Hyundai Ramaikan Juga Side Event G20 di Nusa Dua Bali, Terjunkan Mobil Listrik Ioniq 5
“Dengan adanya kendaraan listrik diharapkan dapat mengurangi polusi. Selain itu, data terakhir menunjukkan sekitar Rp600 triliun digunakan pemerintah untuk subsidi BBM. Jumlah ini dapat digunakan untuk hal-hal lain seperti transisi energi sehingga ini yang membuat masyarakat dapat beralih ke kendaraan listrik,” ucap Danto.
Uun menyetujui apa yang dilakukan pemerintah untuk melakukan transformasi kendaraan listrik. Salah satunya dengan mengurangi subsidi dan mengalihkannya ke pembangunan. Kata dia, Grab hadir untuk mendukung program-program pemerintah terkait percepatan penggunaan kendaraan listrik.
Beberapa partisipan juga mendirikan booth di ajang PKBLBB. Termasuk di antaranya, Alva, Hyundai, Toyota, Wuling. Lalu ada Astra Honda Motor, Bluebird, Braja, DFSK, Elders, Energica, Fuso, Grab, Honda, Isuzu, Lexus, Mobil Anak Bangsa, Mitsubishi, Nissan, NIU, Optima Integra Tehnika, Percik, PERIKLINDO, PLN, SAG, Selis, Sinarmas, United Bike, Uwinfly, Viar, Volta dan Zero Motorcycle.
Pameran kendaraan listrik ini dilaksanakan mulai 11 sampai 16 November 2022 mendatang di Art Bali, Bali Collection, Nusa Dua. Pameran ini diikuti 28 exhibitor yang terdiri dari sepeda motor listrik, mobil listrik, bus listrik, truk listrik, kendaraan konversi serta komponen kendaraan pendukung kendaraan listrik berbasis baterai.
Ajang ini juga menghadirkan talkshow, test ride dan test drive, student showcase, community showcase dan hiburan. Acara ini dihadiri pelaku industri kendaraan listrik, instansi yang terkait dan secara terbuka dapat dihadiri oleh delegasi dari negara peserta KTT G20. Pameran dibuka pukul 10.00-21.00 WITA setiap harinya dan pengunjung tidak dipungut biaya.
Sebelumnya, dalam menyambut KTT G20, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menginisiasi dan melepas kegiatan turing 48 unit kendaraan listrik dari Hakarta menuju Bali. Rombongan EV ini menempuh jarak sekitar 1.250 kilometer selama lima hari sejak 7 November lalu dan tiba pada pembukaan PKBLBB.
(STA/TOM)
Baca juga: Ketambahan Toyota bZ4X, Simak Daftar Harga Mobil Listrik di Indonesia
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice