Punya Rp 160 Jutaan, Pilih Honda Brio RS Lawas atau Brio Satya Anyar?
Anda punya budget Rp 160 jutaan dan ingin meminang Honda Brio? Pilihannya Brio (Satya) E CVT dengan banderol Rp 163,5 juta. Brio RS juga bisa didapat dengan modal segitu. Ya, mobil bekas Brio RS lawas akhir 2017 ditawarkan di rentang harga mirip. Lebih baik pilih yang mana?
Berbicara segmen mobil murah, jawabannya cukup jelas. Kecenderungan orang memilih mobil baru lebih tinggi, meski kastanya lebih rendah. Brio Satya yang masuk ranah LCGC tentu berada di bawah RS. Khususnya soal kelengkapan maupun aksesori bawaan. Bahkan poin desain, bisa jadi alasan orang memilih Brio bekas lawas ketimbang generasi baru. Biar lebih yakin, kita coba bandingkan langsung.
Honda Brio generasi ke-2 punya dimensi dan jarak sumbu roda lebih panjang. Kabinnya tentu lebih lega, khususnya ruang kaki penumpang belakang dan bagasi. Itu jadi poin paling unggul dari Brio baru ketimbang yang lawas. Sementara urusan mesin dan transmisi sama. Dapur pacu 4-silinder 1,2 liter SOHC bertenaga 90 PS dan torsi 110 Nm, disalurkan oleh CVT.
Kelebihan lain Brio generasi baru, diklaim kabin lebih cepat sejuk. Kinerja perangkat AC pada Brio anyar ditingkatkan. Kabarnya, banyak input konsumen lama yang mengeluhkan AC Brio kurang cepat menyejukkan kabin. Kemudian, sasis yang lebih rigid. Itu karena pintu belakang diubah dan menambah rangka. Meski imbasnya ada penambahan bobot sampai 20 kg. Aerodinamika Brio baru juga diklaim meningkat. Ini penting, kaitannya dengan pergerakan dan berujung pada efisiensi bahan bakar.
Lagi, desain bisa jadi alasan orang memilih Brio bekas. Meski bentuk buritan agak unik. Toh banyak yang suka. Sedang desain Brio baru terlalu 'normal' kala dibandingkan. Baik dengan pendahulunya maupun dengan kompetitor. Belum lagi soal kelengkapan, misal, ukuran dan desain pelek. Brio RS klop memakai pelek 15 inci dengan desain sporty. Bandingkan dengan Satya yang dibekali pelek 14 inci. Desainnya pun biasa saja. Tambahkan dengan body kit yang melekat pada Brio RS. Tentu penampilannya meningkat. Satya sangat minim ornamen eksteriornya.
Interior juga bisa dipertimbangkan. Satya memakai warna cerah beige yang dominan, dengan hitam sebagai pelengkap. Varian RS lawas, sudah dominasi hitam yang lebih sporty. Selain itu, head unit Brio RS selalu lebih unggul dari Satya. Layar sentuh 6,1 inci dengan banyak konektivitas sudah ditanam pada dasbor RS lawas. Pada Satya baru sekalipun, tetap layar 2DIN. Beruntung sudah bisa terhubung melalui Bluetooth. Oh ya, AC sudah digital keduanya. Ini peningkatan pada Satya. Lantaran generasi lawasnya masih memakai analog.
Jadi lebih baik pilih yang mana? Jawabannya mudah. Kalau tidak mempertimbangkan desain dan kelengkapan lain, Brio Satya terbaru jadi pilihan bijak. Sementara kalau ingin Brio dengan buritan rata, penuh aksesori dan lebih sporty, tak ada salahnya pilih Brio bekas. Toh 2017 akhir, dengan masa pakai 2018, masih tergolong muda. (Tom/Odi)
Baca Juga: Mulai Rp 200 Jutaan, Honda HR-V Bekas Bisa Jadi Pilihan Menarik Kaum Urban
Jual mobil anda dengan harga terbaik
-
Jelajahi Honda Brio
Model Mobil Honda
Jangan lewatkan
Promo Honda Brio, DP & Cicilan
GIIAS 2024
IMOS 2024
Tren & Pembaruan Terbaru
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
Mobil Unggulan Honda
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Honda Brio Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Jenis Bahan Bakar
Bensin
|
Bensin
|
Bensin
|
Bensin
|
Bensin
|
Mesin
1199
|
999
|
998
|
1198
|
998
|
Tenaga
89
|
67
|
66
|
87
|
67
|
Torsi
110 Nm
|
91 Nm
|
89 Nm
|
113 Nm
|
90 Nm
|
Jenis Transmisi
Manual
|
Otomatis
|
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Mesin
1.2L Petrol Engine, 4 Cylinder 16 Valve SOHC
|
1.0L Petrol Engine, 3 Cylinder 12 Valve
|
1.0L Petrol Engine, In-line 3 Cylinder 12 Valve DOHC
|
1.2L Petrol Engine, In-line 4 Cylinder 16 Valve DOHC
|
1.0L Petrol Engine, 3 Cylinder 12 Valve
|
Ground Clearance
-
|
184 mm
|
160 mm
|
-
|
-
|
|
Tren Hatchback
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Honda Brio dari Carvaganza
Artikel Mobil Honda Brio dari Zigwheels
- Motovaganza
- Artikel Feature