Dalam menangani kasus penarikan kembali (recall) inflator airbag. Honda Prospect Motor (HPM) ingin memastikan agar konsumen mendapatkan penggantian komponen dengan baik. Selain memberi imbauan, mereka memudahkan pelanggan melalui booking online lewat aplikasi E-Care. HPM siap menjemput unit terdampak menggunakan layanan Pick-up Service. Atau perbaikan menggunakan Home Service. Namun, itu berdasar ketersediaan diler terdekat dari lokasi pemilik.

“Kami terus berupaya agar seluruh unit mobil yang terdampak dapat dilakukan penggantian. Dengan memberikan kemudahan-kemudahan bagi pelanggan. Kami melakukan penggantian komponen dan tanpa dipungut biaya apapun. Upaya yang kami lakukan untuk program ini merupakan tanggung jawab kami. Tak lain demi memastikan bahwa seluruh produk kami berada dalam standar tertinggi dalam hal keamanan dan kualitas,” klaim Denny MT, Service & Parts Asst. General Manager PT Honda Prospect Motor dalam keterangan tertulis (28/9).

Seperti tahun sebelumnya, kampanye penarikan kembali dilakukan sebagai tindakan pencegahan over deployment. Penyebabnya tekanan gas berlebih dalam komponen inflator airbag. Sehingga berpotensi mengakibatkan cedera serius. Bahkan kematian pengemudi atau penumpang depan saat kecelakaan.

Cara

Melalui aplikasi E-Care, konsumen dapat mendaftarkan kendaraan dan mendapatkan jadwal untuk melakukan penggantian komponen Inflator Airbag. Sementara kalau Anda merasa enggan keluar rumah sehubungan dengan adanya pandemi Covid-19. Maka Honda menyediakan layanan Pick-up Service. Mobil konsumen bakal dijemput oleh tim dari diler terdekat untuk dilakukan penggantian komponen Inflator Airbag di dealer serta layanan Home Service.

Teknisi Honda segera datang ke rumah konsumen untuk mengganti komponen Inflator Airbag. Namun tetap mengikuti kaidah protokol kesehatan selama pandemi. Anda juga dapat menghubungi atau datang langsung ke diler resmi Honda terdekat untuk mendaftarkan kendaraannya. Untuk mengakses Honda Customer Care kontak nomot 0-800-1446-632 (bebas pulsa). Aktif dari Senin sampai Jumat, pukul 08.00 s/d 17.30 WIB.

Honda mengatakan, telah melakukan berbagai upaya untuk menginformasikan sejak kampanye ini berjalan. Dan turut mengundang konsumen yang mobilnya teridentifikasi melakukan penggantian komponen di bengkel resmi Honda. Mereka mengirimkan pemberitahuan langsung kepada para pemilik kendaraan yang teridentifikasi. Dituju ke alamat atau nomor telepon terakhir terdaftar melalui surat dan Whatsapp.

Nah, selain itu HPM jua banyak melakukan kerja sama dengan komunitas-komunitas pengguna mobil Honda di Indonesia. Jika Anda ingin melakukan pengecekan sendiri, bisa akses website resmi www.honda-indonesia.com. Klik tulisan “CEK MOBIL ANDA” pada pojok kanan website, lalu ikuti langkah selanjutnya. Adapun kendaraan yang teridentifikasi dalam kampanye ini terdiri dari sembilan model:

• Honda Civic 2001 – 2011
• Honda Stream 2002 – 2006
• Honda CR-V 2002 – 2012
• Honda Accord 2003 – 2013
• Honda City 2004 – 2013
• Honda Jazz 2004 – 2014
• Honda Odyssey 2004 – 2008
• Honda Freed 2009 – 2015
• Honda Brio 2013 – 2014

Untuk proses pemeriksaan dan penggantian komponen, tidak berlangsung lama. Hanya 1 sampai 2 jam. Lantas kenapa kasus bantal udara ini berlarut-larut? Sebagian besar mobil yang diproduksi, memakai airbag bikinan Takata. Bahkan Takata sering mencaplok (akuisisi) perusahaan sejenis. Makanya, merek ini menggurita, hingga menjadi penguasa pasar global. Harganya pun lebih miring dari kompetitor, membuat produsen mobil lebih tertarik memakainya. Menurut laporan, airbag Takata menimbun banyak masalah. Jumlah yang ditarik dari peredaran global, sekitar 100 juta. Jadi, recall mobil dengan jumlah itu tentu makan waktu. (Alx/Van)

Baca Juga: Suzuki Berikan Keuntungan Lebih di Auto Value