Mitsubishi tengah menyiapkan model terbaru dari Triton. Yap, sebuah pikap kabin ganda berkamuflase penuh tertangkap kamera. Jelas sebuah mobil yang sedang menjalani pengetesan. Lokasinya pun cukup ekstrem di sekitaran Kutub Utara. Bertepatan juga masih musim dingin, merupakan momen pas dalam pengujian mobil segala medan dan cuaca.

Dari tampilannya mudah saja dikenali. Tampak jelas bentuk muka dan badan Mitsubishi L200 atau Triton seperti yang kita kenal sekarang ini, alias dikenal sebutan test mule. Namun mudah diyakini juga, kalau ini bakal menjadi cikal bakal generasi keenam. Menurut penelusuran Carscoops, unit tes kemungkinan menguji sasis baru. Sebab dapat dikenali dari wheelbase lebih panjang dari biasanya.

Dengan kata lain bisa jadi nantinya Triton model terbaru ini belum akan mendapat ubahan tampilan. Bodi dan bagian lain masih bisa meminjam model sekarang. Sehingga masih menjadi misteri bagaimana wujudnya nanti. Tapi ada satu keanehan yang bisa dianalisis. Lampu depan berbentuk unik. Jika diteliti lebih lanjut ternyata memakai milik Mirage. Bisa jadi pertanda posisi headlamp-nya kelak. Menggambarkan kelanjutan bahasa desain Dynamic Shield Mitsubishi.

Selebihnya tetap sama seperti Triton saat ini, termasuk aransemen interior. Sehingga belum bisa menilai lebih jauh perubahan yang bakal terjadi. Satu hal jadi perhatian berasal dari roda belakang. Jaraknya memanjang menyesuaikan sasis baru yang akan dipakai. Berhubung masuk dalam satu aliansi bersama Renault dan Nissan, kemungkinan sebuah upaya juga dalam memangkas biaya pengembangan antarmerek itu.

Potensi menyatukan Triton, Nissan Navara dan Renault Alaskan dalam satu kontruksi semakin besar. Namun proyek masih berlangsung cukup lama. Triton baru berpeluang debut akhir tahun ini. Disusul kemudian Navara tahun depan. Mereka harus menerima tantangan berat dari Ford Ranger baru.

Soal kehadiran, Mitsubishi Triton 2023 ini dikabarkan akan meluncur pada tahun depan dan paling lambat 2024.

Waktunya Regenerasi

Mitsubishi Triton di Indonesia telah ada sejak generasi tiga. Eksistensinya sudah terhitung hampir 20 tahun. Triton generasi kelima sekarang memang sudah semakin uzur. Pertama keluar pada 2015 dan mengalami facelift radikal pada 2019. Mukanya berubah total mengikuti perkembangan desain Dynamic Shield terkini. Mesin juga beralih ke unit 4N15 2,4-liter VGT seperti Pajero Sport. Tapi transmisi matiknya cuma 6-speed, bukan 8-speed.

Fitur keselamatan Triton cukup lengkap. Ia memiliki Forward Collition Mitigation System (FCM), Blins Sport Warning (BSW), Rear Cross Traffic Alert (RCTA), Ultrasonic misacceleration Mitigation System (UMS), Active Stability & Traction Control (ASTC), Hill Start Assist (HSA), Hill Descent Control (HDC), ABS & EBD, Rear Camera, Auto Door Lock by Speed Sensing, Auto-dimming Rearview Mirror, Keyless Operation System dan Immobilizer.

Sekarang dijual dalam status CBU dari Thailand. Perakitannya masih terpusat di Laem Chabang, selain di Catalao, Brasil. Ada 6 varian yang dijual. Untuk Double Cabin terbagi dalam varian Ultimate A/T 4x4, Exceed M/T 4x4 dan GLS M/T 4x4. Sementara Single Cabin terdiri HDX M/T 4x4 dan GLX M/T 4x2. Untuk tipe HDX masih ditenagai mesin lawas 4D56. Soal harga, Triton dijual mulai Rp 271,65 juta sampai Rp 489,5 juta. (Odi/Raju)

 

Baca juga: Biaya Kepemilikan Ramah Kantong untuk Mitsubsihi Pajero Sport