Mesin WA-VE 1.2L Daihatsu Rocky Dikembangkan Khusus untuk Indonesia
Bahasan soal mesin 1.2L WA-VE terbaru pada Daihatsu Rocky tetap menarik untuk diikuti. Mesin yang menyandang status world premiere saat diperkenalkan Juni lalu ini baru digunakan di Indonesia dan dikembangkan sebagian besar oleh para ahli di R&D Daihatsu di Karawang.
Audi Tarantini, R&D Testing Department Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menceritakan pengembangan mesin baru ini juga produk Rocky secara keseluruhan dikerjakan bersama dengan pihak Daihatsu Jepang, Indonesia dan Malaysia. Riset dilakukan untuk menyesuaikan dengan jalanan di Indonesia yang memiliki karakter menanjak panjang.
"Jadi penelitian performa ini tidak bisa meng-copy paste saja apa yang ada di Jepang. Di Indonesia tipe jalannya, cara berkendaranya beda dengan konsumen di luar sana. Sehingga semua riset dilakukan dan dikembangkan di R&D Daihatsu Karawang,” ucap Audi saat ditemui Selasa (5/10/2021).
Pengembangan produk sudah dilakukan sejak 2017 dengan berkonsentrasi pada underbody alias platform. Saat ini Rocky menggunakan platform DNGA (Daihatsu New Global Architecture) yang lebih ringan sekaligus rigid. DNGA tidak hanya soal platform tapi juga mesin dan teknologi keselamatan. Daihatsu Indonesia juga memanfaatkan fasilitas R&D di Karawang dengan maksimal sebab semua yang dibutuhkan bisa dilakukan di Indonesia. Selain fasilitas, R&D Daihatsu juga memiliki sumber daya manusia yang mumpuni.
Saat pengembangan produk Rocky, dari Indonesia sekitar 60 orang dikirimkan untuk melakukan tes dan validasi feedback. Berbeda dengan kerja sama saat Avanza dan Xenia, untuk Rocky pengembangannya 100 persen dipegang oleh Daihatsu.
“Rocky itu pengembangan mobil semua dilakukan di Daihatsu. Tidak ada permintaan dari Toyota. Toyota minta apa nanti dari tim Daihatsu yang membuat. Tinggal kami undang untuk konfirmasi cocok tidak,” ucap Amelia Tjandra, Marketing Director and Corporate Planning & Communication Director PT ADM.
Baca juga: Bahas Lengkap Mesin WA-VE 1.2 Terbaru yang Digunakan Daihatsu Rocky
Masa Depan WA-VE
Melihat kubikasi dan teknologi yang dihadirkan mesin WA-VE 1.2L apakah kemungkinan akan digunakan pada model lain Daihatsu? Beberapa produk Daihatsu memiliki kubikasi 1.2L seperti pada LCGC Sigra dan Ayla.
Menanggapi hal ini, Audi mengungkapkan kemungkinan tersebut ada dan lebih besar dapat terjadi. Pasalnya, saat ini tuntutan produk kendaraan dengan emisi yang rendah menjadi yang utama. Mesin WA-VE ini memiliki teknologi yang lebih baik soal emisi serta konsumsi bahan bakar yang lebih efisien.
“Kalau pakai mesin yang ada pada saat ini digunakan di LCGC, untuk memenuhi ketentuan emisi bisa saja dilakukan yakni dengan menambah katalisator. Cuma hal tersebut lebih mahal. Jadi dibanding menambahkan mending kita ganti ke mesin yang lebih baru,” ucap Audi.
Pandangan Audi ini berdasarkan kacamata riset produk. Mesin WA-VE terbaru ini telah memenuhi syarat dan mampu untuk memenuhi kebutuhan konsumen Indonesia. Namun keputusan pemilihan mesin tersebut kembali bergantung pada permintaan dan hasil riset menyeluruh terhadap pasar di masa depan.
Di atas kertas mesin WA-VE 1.2L mampu menghasilkan tenaga 88 ps pada putaran 6.000 rpm dan torsi maksimum 113 Nm pada putaran 4.500 rpm. Sebagai perbandingan, mesin 3NR-VE 1.2L yang digunakan pada LCGC mampu menghasilkan tenaga 87,8 pada 6.000 rpm dan torsi 107,6 Nm pada 6.000 rpm. (Sta/Raju)
Harga Daihatsu Rocky 1.2L (OTR Jakarta):
Tipe | Harga |
1.2 X CVT ADS | Rp 215.000.000 |
1.2 X CVT | Rp 207.000.000 |
1.2 X MT ADS | Rp 199.300.000 |
1.2 X MT | Rp 191.300.000 |
1.2 M CVT | Rp 194.600.000 |
1.2 M MT | Rp 178.900.000 |
Baca juga: Pembuktian Mesin, Daihatsu Ajak Media Mencicipi Langsung Rocky 1.2L di Medan yang Sesuai
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice