Menjelang Olimpiade 2020, Jepang Uji Kendaraan Otonom di Jalan
Jepang memastikan Olimpiade Tokyo 2020, diramaikan kendaraan otonom. Pemerintah setempat bekerjasama dengan beberapa produsen otomotif, seperti Toyota dan Nissan. Mereka menguji kendaraan itu di jalan dekat lokasi acara, seminggu sebelum event akbar olahraga itu dimulai Juli tahun depan.
Namun, belum ada keterangan lebih jelas bagaimana skemanya. Dinukil dari Carscoops.com (08/09), setidaknya 100 unit disiagakan di tempat acara berlangsung. Malah usai pertandingan, Jepang terus melanjutkan uji jalan mobil nir-awak hingga 2022. Ini menjadi bagian dari rencana negara matahari terbit itu untuk memasarkannya kepada konsumen pada 2025.
Toyota sendiri sempat mengungkapkan, 90 persen armada yang mengikuti gelaran merupakan kendaraan elektrifikasi. Tak hanya bertenaga listrik sepenuhnya, tapi juga hybrid dan fuel cell. Rencananya produsen otomotif itu turut menyiapkan sedan Mirai dan bus fuel cell, sebagai transportasi antara venue.
Salah satu model yang diumumkan bulan lalu, E-Palette concept. Model otonom ini digunakan di desa olimpiade saja. Berbentuk layaknya bus, ia memiliki teknologi pengendalian otomatis tingkat 4. Desainnya dibuat berlantai rendah dan dilengkapi platform yang dapat bergerak secara otomatis.
Komponen ini ditujukan untuk menghubungkan penumpang dengan tempat pemberhentian, sehingga tidak ada jarak antaranya. Dari segi daya angkut, ia dapat menampung hingga 20 staf dan atlet dari berbagai negara. Atau kombinasi antara empat kursi roda dengan tujuh penumpang berdiri.
Bukan hanya itu, Accessible People Mover (APM) dari Toyota juga ikut meramaikan. Tunggangan ini menjadi solusi untuk mengangkut di dalam area pertandingan. Berdasarkan keterangan resmi Toyota, Setidaknya 200 unit disiagakan.
Wujudnya berupa kendaraan tiga baris tempat duduk dan tak berpintu. Bisa menampung hingga 5 penumpang atau satu kursi roda dengan dua orang. Ini bisa dimanfaatkan sebagai angkutan staf atau atlet, bahkan penonton yang memiliki kebutuhan khusus, seperti orang lanjut usia, difabel, wanita hamil atau anak-anak.
Pabrikan ini juga mengenalkan model lain, Concept-i. Pertama kali dihadirkan lewat gelaran CES 2017. Tampil futuristik, mobil ini bukan hanya mempunyai kemampuan mengemudi sendiri. Tapi juga dilengkapi asisten yang dapat berbicara dengan penumpang.
Ia secara aktif membaca kondisi orang di dalam, agar dapat menyajikan perjalanan yang nyaman. Nantinya, mobil ini dijadikan kendaraan pemimpin di cabang olahraga maraton dan tunggangan pembawa obor api olimpiade. (Hfd/Odi)
Sumber: Carscoops
Baca Juga: Toyota dan Suzuki Jadi Mitra Aliansi, Hingga Ciptakan Teknologi Otonom Bersama
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice