Jajal Segmen Baru, Wuling Motors Enggan Pasang Target Jualan Formo
Wuling Motors resmi memasuki segmen kendaraan niaga Indonesia dengan meluncurkan Formo. Mobil yang rupanya mirip Confero ini, diharap dapat memenuhi kebutuhan konsumen, khususnya pengusaha.
Kehadiran Wuling Formo dilatarbelakangi adanya pasar di segmen niaga. Menariknya, untuk memasuki pasar, Wuling sampai melakukan pengembangan Formo secara khusus untuk Indonesia. Mereka pun optimis, lantaran mobil yang dibanderol mulai Rp 135,8 juta ini, punya beberapa keunggulan: ruang cukup besar dan kenyamanan berkendara.
Walau begitu, Wuling justru belum memasang target penjualan Formo. Menurut Cindy Cai selaku Vice President, VSSM Wuling Motors, pihaknya masih melihat respon pasar terhadap mobil niaga pertamanya di Indonesia itu.
“Jadi kami meluncurkan produk ini, pertama ingin memberikan kenyamanan untuk konsumen Indonesia. Kami merasa target akan dilihat dulu seiring waktu. Kami lihat dulu tanggapan dari masyarakat,” jelas Cindy yang diwawancarai saat peluncuran Formo di Jakarta, Rabu (07/11).
Formo ditawarkan dalam dua varian, blind van (kendaraan pengangkut barang) dan mini bus (kendaraan penumpang). Untuk blind van, mereka mencoba menyasar para konsumen yang berprofesi sebagai pengusaha bisnis menengah ke bawah. Hal ini didasari atas spesifikasinya, terutama daya angkut yang mumpuni berkat penanggalan jok belakang. Adapun daya angkutnya mencapai 595 kg dengan volume ruang sebesar 3.200 liter.
Berbeda dengan versi mini bus, varian ini sasaran konsumennya lebih fleksibel berkat adanya jok belakang. Formo mini bus punya dua pilihan kapasitas penumpang, 7 dan 8 orang. Sebagai kendaraan penumpang, Formo bisa jadi pilihan bagi para pengusaha taksi online. Walau tak menutup kemungkinan mobil bermesin 1,2 liter ini, dilirik oleh konsumen pribadi untuk dijadikan sarana trasnportasi harian.
“Minibus itu kami rasa bisa memberikan pilihan baik untuk transportasi taksi online. Jadi bisa taksi online, bisa juga kendaraan pribadi jarak pendek,” jelas Cindy.
Jika melihat sasaran konsumen pada versi mini bus, sebenarnya pasar Formo bisa saja beririsan dengan pembeli Confero. Soalnya, mobil niaga Wuling ini dasarnya menggunakan platform yang sama dengan Confero. Tetapi, Wuling tak risau, bahkan meyakini pasar Confero tak termakan oleh hadirnya Formo.
“Sebetulnya ini dua produk yang berbeda, Confero segmen MPV untuk keluarga, kalau Formo ini kita lebih ke komersial. Jadi mau memberikan pilihan baru buat pengusaha, supaya mereka punya mobil yang lebih nyaman. Jadi secara fungsi itu berbeda sama sekali dan fiturnya juga beda,” jelas Cindy. (Hfd/Van)
Baca Juga: Jokowi Jajal Motor Listrik Gesits, Ini Komentarnya
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
Tren & Pembaruan Terbaru
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
Mobil Pilihan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice