Hyundai Creta Pesaing Toyota Rush Tidak Akan Masuk Indonesia
Hyundai Creta tidak diberi kesempatan untuk berkumpul bersama lini SUV di sini. Pasalnya, Creta dinilai sulit bersaing dengan kompetitor segmen LSUV. Disebut oleh Deputy Marketing Director HMI, Hendrik Wiradjaja, Creta bukan untuk pasar Indonesia.
"Pertama Hyundai Creta itu di India mesinnya 1.600 cc. Kalau dibawa ke sini pajaknya sama seperti mesin 2.000 cc. Kemudian karena diproduksi di India maka kena pajak impor sekitar 5 persen. Beda kalau diproduksi di Thailand itu pajaknya nol persen," tutur Hendrik di diler Hyundai Simprug, Jakarta (1/4). Melihat silsilah, Creta paling bontot dari lini SUV Hyundai. "Kalau diurutkan itu Creta, Kona, Tucson, Santa Fe dan yang paling baru ada Palisade," ucap Hendrik.
Dijelaskan lebih lanjut, dengan kondisi itu, harga bakal sulit ditekan. Creta kurang nilai kompetitifnya. Padahal segmen LSUV, salah satu yang berat persaingannya di Indonesia. Sebagai kompetitornya, Creta yang punya bekal mesin 1,6 liter bensin tentu bakal dipasangkan dengan Toyota Rush, Daihatsu Terios, Honda BR-V, HR-V dan Suzuki SX4 S-Cross. Semua lawan itu menggendong mesin 1,5 liter yang lebih ekonomis.
Bila melihat ukurannya, Creta lebih cocok masuk di kelas crossover yang menjadi lahan Honda HR-V. Ukurannya tergolong besar, panjangnya 4.270 mm, lebar 1.780 mm, tinggi 1.630 mm dan wheelbase 2.590 mm. Ground clearance-nya setinggi 190 mm yang sangat memadai untuk beragam kondisi jalan. Di India, lawan-lawannya antara lain Maruti Vitara Brezza, Ford Ecosport dan Renault Duster.
Baca Juga: Bermodalkan Cat Semprot dan Kuas, Hyundai Tucson N Line Jadi Kanvas Lukisan
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice