Hypercar Elektrik Rimac C-Two Diuji, Tahun Depan Meluncur
Rimac C_Two, memang bukan nama baru. Namun, hypercar elektrik itu belum juga diluncurkan hingga kini. Manufaktur asal Kroasia, masih terus mengembangkannya. Tapi belum lama ini, mereka merilis foto C_Two tengah berada di Nardo Technical Center, fasilitas pengujian milik Porsche.
Tulis motor1.com (03/12), ia tengah dievaluasi oleh tim pengemudi Rimac dan teknisi. Mereka ingin mengetahui kedinamisan pengendaraan, rasa pengendalian, setelan suspensi dan ban. Kabarnya, hypercar elektrik ini dilepas tahun depan, dikirim ke konsumen akhir 2021. Kemungkinannya, ajang Geneva Motor Show Maret tahun depan bakal jadi debut C_Two versi siap produksi.
Di dalam tubuhnya teronggok generator listrik yang cukup gila. Kombinasi empat motor elektriknya, mampu menghasilkan tenaga hingga 1.888 hp dan torsi 2.299 Nm. Konfigurasi itu diperkirakan bisa melesatkan C_Two dari posisi nol ke 100 kpj hanya dalam 1,85 detik. Tak hanya performa dapur pacunya, jangkauan jelajahnya juga mumpuni. Dibekali baterai besar 120 kWh bisa membawanya bertualang sejauh 550 km (menurut WLTP) atau 650 km (berdasarkan NEDC).
C_Two, diberitakan, dibekali teknologi otonom level 4 yang mengizinkannya berkendara sendiri. Bahkan ia dapat menjajal sirkuit dengan racing line terbaik, sehingga pengemudi bisa mengikuti jalur untuk mencatat waktu tercepat. Teknologi ini digarap Rimac, bersama perusahaan pengembang mobil balap otonom dari Inggris, Roboraceon.
Untuk mendukung kemampuan itu, C_Two dibekali satu sensor lidar, enam sensor radar, Sembilan kamera dan 12 sensor ultrasonic. Interior tak kalah canggih, ada enam layar menghiasi. Dua layar dilingkari panel tombol yang mengatur performa, seperti transfer tenaga antara roda depan dan belakang.
Ketika peluncurannya nanti, ada kemungkinan Rimac mengganti nama C_Two. Namun, hal ini belum bisa dipastikan. Dinukil dari europe.autonews.com (03/12), setidaknya 150 unit diproduksi untuk pasar global. Mate Rimac, pendiri Rimac mengungkapkan, banderol mobilnya berkisar $ 2,42 juta atau Rp 34 miliaran.
Inilah model kedua yang diciptakan Rimac. Namun, ini pertama kalinya pabrikan itu memiliki produk yang dihomologasi untuk pasar global. Model pertamanya, Concept_One elektrik, bertenaga 1.224 hp mendapatkan respons yang cukup baik dari masyarakat. Hanya dibuat delapan unit, setidaknya lima unit telah didistribusikan ke pembeli, sementara tiga lainnya masih tahap produksi.
Hadirnya hypercar elektrik perdananya, membuat beberapa raksasa otomotif dunia tertarik untuk berpartisipasi. Sebut saja Porsche, yang menaruh saham pada 2018 dan meningkatkan investasinya September lalu. Kemudian ada Hyundai, produsen kendaraan asal Korea Selatan yang turut berinvestasi Mei lalu. Mereka mengumumkan pengembangan dua mobil sport bersama Rimac. (Hfd/Tom)
Sumber: Motor1, Autonews
Baca Juga: Aspark Owl, Hypercar Elektrik Bertenaga 2.012 PS Meluncur di Dubai
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
Tren & Pembaruan Terbaru
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
Mobil Pilihan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice