Honda Brio RS Tetap Bertahan Di Puncak Segmen City Car

Jakarta: Kompetisi di kelas city car Tanah Air kembali bergejolak pada semester pertama tahun 2016. Pasalnya, setelah terhambat dengan masa delivery unitnya, New Brio RS yang meluncur di bulan April kemarin, kembali menunjukkan prestasi penjualan wholesales yang gemilang. Merujuk dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), Brio terbaru ini menorehkan angka 1.624 unit pada bulan Juni atau meningkat hampir 6 kali lipat dari bulan sebelumnya yang hanya 274 unit. Dengan demikian, posisinya tetap terjaga dari pesaing terdekatnya yakni Toyota Etios Valco.

Perkembangan penjualan Brio sendiri, tidak bisa dikatakan selalu di 'atas angin'. Musababnya terdapat beberapa bulan yang menorehkan penurunan dan bahkan sempat tertinggal dari city car andalan Toyota. Maret , April dan Mei merupakan tiga bulan yang menjadikan rentang jarak antar keduanya semakin dekat. Di Maret atau satu bulan sebelum peluncuran New Brio RS, Honda hanya bisa mengoleksi 184 unit, dimana Toyota Etios di saat yang sama dapat menjaring 400 unit, kemudian, pada bulan debutnya, PT Honda Prospect Motor (HPM) mengumumkan bahwa proses delivery baru dilaksanakan di bulan berikutnya, sehingga tidak ada angka yang dikumpulkan, padahal rivalnya dapat menyentuh angka 409 unit.

Nah, dalam kurun 'timing' tersebut, secara gabungan dari penjualan selama bulan Januari sampai dengan Mei, penjualan Etios, perlahan namun pasti semakin mendekati Brio dengan angka 1.968 unit atau hanya kurang 13 unit untuk menyamainya. Akan tetapi, di pertengahan tahun, rentang perbedaannya kembali semakin lebar. Etios hanya membukukan 281 unit dan City Car terbaru Honda ini berada di angka 1.624 unit. Dengan begitu, jarak akumulasi antar keduanya terpaut jauh yakni 1.356 unit.

Berbicara mengenai varian New Brio RS yang berkontribusi paling dominan dari pencapaian ini adalah Brio RS bertransmisi otomatis dengan besaran 1.242 unit atau 65,4% secara total penjualannya. Sedangkan untuk varian manualnya, menyumbangkan 656 unit atau 34,5%. Perlu disampaikan juga, bahwa HPM memang hanya menyajikan Brio facelift dalam dua trim saja, tidak seperti suksesornya terdahulu yang dimeriahkan dengan pilihan Brio Sports, yakni Brio bermesin besar berkekuatan 1.3L dan catatan tenaga serta torsi yang lebih tinggi.

Secara singkat, city car terlaris Honda, Brio RS CVT, merupakan kasta tertinggi dari Brio yang mendapatkan beberapa perubahan dengan pendahulunya. Sebut saja, bumper depan yang sporty, lampu utama dengan projektor dan lampu posisi yang serupa dengan Honda Mobilio, side skirt di bagian bawah bodi samping, velg sporty bergaya two-tone, garnish modern yang membingkai kaca belakang, lampu buritan yang mendominasikan kelir merah dan emblem RS yang menandakan identitasnya. Perlu ditambahkan juga bahwa tampilan dashboardnya telah berubah lebih modern, karena sama seperti yang dipakai pada hatchback Honda Jazz.

Perihal depot tenaganya, New Brio RS membenamkan mesin 4-silinder SOHC i-VTEC berkapasitas 1.2L dengan kompetensi menyemburkan daya maksimal 90 PS dan menyajikan momen puntir 110 Nm. Berperan menghantarkan tenaganya, Honda menginstalasi dua mode transmisi, yakni otomatis dengan CVT atau manual 5-percepatan.

Soal harga, HPM memasarkan New Brio RS seharga Rp 159,7 Juta untuk varian manualnya dan Rp 174,7 Juta untuk versi otomatisnya. Bila dibandingkan dengan Etios Valco, nilai nominalnya tergolong kompetitif, dimana Toyota menjualnya mulai dari Rp 149,1 Juta untuk trim JX M/T sampai dengan versi teratasnya, yakni Etios Tom's di Rp 176,4 juta.

Baca Juga: Honda Brio Satya dominasi penjualan Honda bulan Juni

Foto: oto.com, HPM