GJAW Jadi Kesempatan Mendapatkan Produk Mobil Baru Sebelum Lebaran
Ajang pameran otomotif Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2023 akan berlangsung pada 10-19 Maret 2023 mendatang. Pameran yang berlangsung kali kedua dan akan berlangsung setiap semester satu setiap tahunnya ini menjadi upaya Gaikindo mnggerakkan industri otomotif Indonesia dan mendongkrak penjualan di awal tahun.
KEY TAKEAWAYS
Gaikindo Jakarta Auto Week 2023
Berlangsung pada 10-19 Maret 2023Kukuh Kumara, Sekretaris Umum Gaikindo mengungkapkan pameran GJAW yang dilakukan di awal tahun merupakan salah satu ajang menyampaikan produk-produk otomotif terbaru. Apalagi produk otomotif bisa dikatakan mirip dengan produk lifestyle.
“Setiap tahunnya pasti ada pembaharuan baik model maupun berbagai macam fitur-fitur yang ada. Ekonomi Indonesia yang berhasil tumbuh 5,32 persen pada tahun lalu, pelaksanaan pameran GJAW akan menjadi sinyal positif untuk capaian penjualan kendaraan bermotor domestik di awal tahun,” ucap Kukuh dalam keterangannya.
Pameran yang akan berlangsung selama 10 hari tersebut dihadiri anggota Gaikindo untuk memerkan produk-produk terbarunya. Beberapa diantaranya BMW M, Chery, Citroen, Daihatsu, Honda, Hyundai, Isuzu, KIA, Lexus, Mazda, Mercedes-Benz, MG, Mitsubishi Motors, Nissan, Porsche, Subaru, Suzuki, Toyota, dan Wuling.
Produk-produk terbaru pastinya akan hadir menyapa pengunjung. Beberapa yang sudah akan dipastikan hadir tentu yang sudah dikenalkan, seperti Toyota All New Agya, Daihatsu All New Ayla, Wuling Alvez, Chery Omoda5, serta Suzuki Grand Vitara. Kemungkinan produk-produk ini secara resmi mengumumkan harga jualnya karena selama ini masih disimpan rapat meski sudah diperlihatkan pada masyarakat.
Event pameran ini juga diharapkan dapat menjadi waktu yang tepat bagi masyarakat yang ingin mendapatkan kendaraan baru sebelum lebaran. Waktu pameran GJAW yang mendekati masa-masa Ramadhan diharapkan dapat dimanfaatkan oleh calon konsumen yang menginginkan promo menarik dan harga spesial selama pameran.
Tambahan, produk-produk baru yang hadir selama pameran, harapannya dapat meningkatkan animo pembelian produk anyar.
“Kami juga ingin menyambung momentum positif yang dicapai industri otomotif Indonesia pada 2022 lalu. GJAW diselenggarakan di awal tahun, sebagai dorongan agar dapat mempertahankan angka penjualannya di tahun lalu yang mencapai angka 1 juta unit,” ucap Kukuh.
Pameran GJAW tahun ini hadir dengan identitas baru yakni GJAW x Lifestyle. Pameran kali ini berkolaborasi dengan Jakarta Concert Week yang menghadirkan konser artis nasional selama 10 hari. Selain itu ada juga segmen fashion, entertainment, food & beverages yang menghadirkan merek ternama dan program menarik untuk pengunjung.
“Kami harap semua inovasi dalam identitas baru GJAW x Lifestyle 2023 akan membuka potensi mendorong aktivitas penjualan sepanjang pameran, hingga dapat melewati capaian pameran perdana GJAW tahun lalu di angka Rp2,3 triliun,” ucap Kukuh.
Pameran ini berlangsung di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat. JAW 2023 akan dibuka mulai 11.00 WIB sampai 22.00 WIB untuk weekday dan pukul 10.00-22.00 untuk akhir pekan.
Terdapat beberapa harga tiket yang dijual berdasarkan waktu. Presale tiket dimulai pada 28 Februari sampai 2 Maret 2023 dimana untuk weekday seharga Rp20 ribu dan weekend Rp30.000. Masa penjualan tiket Advance VIP Day serupa dengan harga tiket Rp90 ribu.
Masa penjualan tiket advance berlaku mulai 3 Maret sampai 18 Maret 2023 dimana untuk weekday Rp40 ribu dan weekend Rp60.000.
Pada masa pameran berlangsung, pada 11 Maret sampai 19 Maret 2023, saat weekday seharga Rp50 ribu dan weekend Rp70 ribu. Harga tiket VIP saat pembukaan sebesar Rp100 ribu.
(STA/TOM)
Baca juga: Sebelas Hari Pameran, IIMS 2023 Catat Nilai Transaksi Rp3,45 Triliun
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice