Giliran Jaguar Land Rover Kena Dampak Airbag Takata
Kasus airbag Takata terus berlanjut. Kali ini, pabrikan mobil Inggris, Jaguar Land Rover jadi korban terbarunya. Setidaknya ada 17 ribu unit Jaguar Land Rover terkena dampak airbag Takata dan harus dilakukan penarikan untuk perbaikan atau disebut recall.
Inflator airbag Takata dianggap terlalu sensitif terhadap udara lembab. Bahkan, kantung udara berpotensi meledak dengan kekuatan terlalu besar dan membuat pecah tabung inflator sehingga bisa melukai pengemudi maupun penumpang.
Pasar yang terkenal recall adalah Australia. Karena dilaporkan telah memakan satu korban tewas akibat cacat produk tersebut. Namun bukan mobil merek Jaguar Land Rover, melainkan merek lain. Mereka menyatakan tidak ada laporan korban pada produk yang diproduksinya. Namun recall dilakukan untuk mengantisipasi kejadian yang mungkin terjadi.
Selain korban jiwa, di negeri Kangguru itu dilaporkan juga ada korban luka akibat airbag yang tiba-tiba meledak. Totalnya, secara global sudah ada 18 orang meninggal dunia terkait airbag Takata. Dan lebih dari 150 orang mengalami luka-luka akibat kejadian yang sama.
"Kami lebih suka mengingatkan konsumen kami untuk melakukan penggantian kantung udara dan mengakui adanya salah komponen. Untungnya sejauh ini tidak ada laporan tentang kantung udara yang gagal pada kendaraan kami di mana pun di dunia ini. Tidak ada korban," papar Jaguar Land Rover dalam pernyataan resmi mereka.
Recall yang dilakukan Jaguar Land Rover ini lebih dulu dilakukan setelah adanya imbaun dari Australian Competition and Consumer Commission (ACCC). Pasalnya, ACCC baru berencana melakukan recall terhadap produk-produk yang terindikasi bermasalah pada airbag yang dibuat Takata, seperti pada mobil Jaguar Land Rover.
"Saat diskusi dengan ACCC masih berlangsung, kami lebih memilih memprioritaskan pelanggan terlebih dahulu untuk melakukan recall. Hal ini untuk mencegah adanya korban. Kami ingin memastikan recall dilakukan secepat mungkin agar tidak ada kecemasan pelanggan," papar juru bicara Jaguar Land Rover seperti dilansir dari CarAdvice.
Kasus airbag Takata ini, dianggap menyusahkan hampir seluruh pabrikan mobil di seluruh dunia. Sekurangnya, ada 100 juta mobil yang terkena dampak dan terpaksa harus dilakukan perbaikan kembali. Sementara pabrikan yang mengalami masalah seperti Toyota, Nissan, Mitsubishi, Honda bahkan BMW dan juga Audi, hingga McLaren dan Jaguar Land Rover terkena dampaknya.
Di Australia sendiri, setidaknya lebih dari 3,3 juta mobil yang terpaksa recall akibat airbag buatan Takata. Mobil yang bermasalah itu buatan Toyota, Mazda, Nissan dan Honda.
Baca juga: Jaguar Land Rover Kembangkan Teknologi Peramal Cuaca
Sumber: CarAdvice, news.com
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice