Ferrari 812 Competizione Lanjutkan Kejayaan V12 Berlinetta
Ferrari 812 Superfast, Model Berlinetta V12 mesin depan akan purnabakti tidak lama lagi. Sebelum ditinggal menjadi sejarah, Ferrari menciptakan kembali varian hardcore dari gran turismo ini yang diyakini akan mengemban nama 812 Competizione. Varian baru ini disebut menggendong mesin pembakaran paling buas yang pernah diproduksi pabrikan berlogo kuda jingkrak. Informasi lengkap belum diungkap sepenuhnya oleh pabrikan.
Ferrari menyebut 812 varian ini sebagai ekspresi tertinggi dari konsep Ferrari tentang berlinetta mesin depan yang ekstrim. Mulai dari mesin, chassis, visual, sampai aerodinamika dirombak Ferrari untuk menegaskan statusnya sebagai supercar terbuas yang pernah keluar dari pabrik Maranello. Hanya LaFerrari dan SF90 Stradale yang sanggup mengungguli performa 812 Competizione. Namun perlu dicatat keduanya hypercar adalah hybrid.
Menu utama dari mobil ini adalah mesin V12 6,5 liter naturally aspirated yang dipasang di bagian depan. Outputnya dintingkatkan dari 790 hp menjadi 821 hp. Jika dibandingkan, angkanya bahkan sudah sedikit unggul dari Lamborghini Sian FKP 37, yang mengusung V12 hybrid dan menjadi mobil terkencang Lamborghini saat ini. Kuda Jingkrak mengatakan peningkatan performa mesin datang berkat preancangan ulang dari banyak komponen mesin, diantaranya mekanisme valve-timing dan sistem knalpot baru.
Baca juga: Calon SUV Pertama Kuda Jingkrak, Yang Kita Tahu Dari Ferrari Purosangue
Batas putaran mesin tertinggi juga dibuat lebih tinggi, yang naik dari sebelumnya dibatasi 8.900 rpm kini menjadi tembus ke 9.500 rpm. Berpotensi menghasilkan suara yang lebih melengking, V12 ini juga diklaim menjadi mesin mobil produksi dengan putaran tertinggi di antara mesin V12 jalan raya yang pernah ada. Belum ada informasi detail, namun Ferrari janjikan akselerasi 812 Competizione dari 0 sampai 100 km/jam dalam 2,5 detik saja.
Mengimbangi performa mesin yang murni tapi brutal, modifikasi 812 dari Superfast ke Competizione juga meliputi kedinamisan chassis. Untuk mengoptimalkan handling, Ferrari mengadopsi mekanisme kemudi independen di keempat rodanya, dengan tujuan meningkatkan kelincahan dan presisi saat menikung. Di saat bersamaan, sistem ini juga memberikan kemudi yang sangat responsif.
Konstruksi chassis dan body semakin ekstensif mengaplikasi material serat karbon. Makanya bobot lebih ringan, yaitu 1.630 kg. Ferrari tidak menyebut berapa angka bobotnya terpangkas. Paket aerodinamika baru datang melalui bumper depan, splitter, diffuser dan kaca belakang yang diganti dengan panel louvre alumunium. Pengganti kaca belakang ini difungsikan sebagai generator vortex, salah satu komponen untuk menghasilkan downforce lebih maksimal.
Sudut dan dimensi sayap belakang ikut ditingkatkan demi mengimbangi besarnya downforce yang dihasilkan diffuser baru. Sementara di kap mesin depan kini terpasang panel body baru berbahan serat karbon, untuk mengalirkan udara sesuai kebutuhan performa, yang telah dikembangkan sejak era F12 Berlinetta.
Sepertinya Ferrari hanya akan menawarkan 812 Competizione dalam alokasi unit yang terbatas. Karena mobil ini disebut sebagai edisi spesial yang ditujukan kepada para penikmat dan kolektor Ferrari yang paling bergairah. Sebelum 812 Competizione lahir, Ferrari sudah lebih dulu sajikan dua varian alternatif dari 812. Yang pertama adalah versi convertible lewat 812 GTS dan disusul Ferrari Omologata sebagai edisi sangat terbatas alias one-off. Ferrari akan merilis informasi lengkap dan detailnya pada 5 Mei mendatang. (Why)
Baca juga: Setelah Ferrari Purosangue pada 2022, Ekspansi SUV Pabrikan Bakal Memasuki Ranah Electric Vehicle
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice