Detail SUV Kompak Terbaru Toyota Raize
Toyota resmi luncurkan Raize di Jepang. SUV kompak ini dipercayakan produksinya kepada Daihatsu Motor Co,. Ltd. Ia dihadirkan dalam 4 varian: X, XS, G dan Z; yang masing-masing disuguhkan dalam dua pilihan sistem penggerak.
Berwujud SUV kompak, Raize memiliki dimensi 3.995 x 1.695 x 1.620 mm dengan jarak sumbu roda 2.525 mm dan ground clearance 185 mm. Walau begitu, kemampuannya membawa barang tak kalah lapang. Platform DNGA (Daihatsu New Global Architecture), memungkinkan SUV kompak itu memiliki kabin yang tetap lega.
Wujudnya tegas dengan garis dan siku tajam di berbagai area. Wajahnya dipasangi grille berbentuk trapezium yang terbagi dua area; berupa kisi-kisi menyilang dan palang horizontal di bawah. Sektor penerangan yang segaris tepian kap mesin punya detail yang terkesan galak. Lampu utamanya memakai LED yang dibuat tipis, sementara seinnya menyala secara berurutan dari arah dalam ke luar. Pelek mengusung 17 inci berdesain tangguh. Bagian belakangnya tak kalah gagah, dengan lampu kombinasi yang besar. Keduanya disambungkan palang hitam horizontal tebal yang membelah pintu bagasi.
SUV kompak ini disuguhkan dalam delapan kelir bodi: Turquoise Blue Mica Metallic. Corak lainnya: Shining White Pearl, Black Mica Metallic, Precious Silver Metallic, Fire Quartz Red Metallic, Natural Beige Mica Metallic, Mustard Yellow Mica Metallic dan Laser Blue Crystal Shine. Ada pula pilihan two-tone yang atapnya berwarna Black Mica Metallic, dengan opsi bodi: Turquoise Blue Mica Metallic, Shining White Pearl atau Precious Silver Metallic.
Nuansa modern terlihat jelas dalam kabin. Komposisinya bahkan terkesan mewah dan sporty dengan head unit sebesar 9 inci yang melayang di dasbor. Perangkat itu tentunya bisa memutar berbagai kebutuhan hiburan, dan punya koneksi SmartDeviceLink dan Apple CarPlay. Aksen perak disematkan pada beberapa bagian, seperti gagang intu, list ventilasi AC maupun kemudi. Ada juga detail garis merah, termasuk di jok yang memberikan kombinasi apik.
Jok didesain ulang agar kenyamanannya lebih optimal bagi penumpang, khususnya pengemudi sehingga tak cepat lelah saat berkendara. Kemudian panel instrumennya tampil canggih dan mewah dengan speedometer digital LED dan LCD TFT color 7 inci berpadu tanpa garis pemisah. Pengguna bisa mengubah tampilan perangkat itu dalam 4 opsi : Advanced, Exciting, Simple dan Analog.
Urusan fungsionalitas membawa barang tak kalah, meski mobil ini masuk segmen SUV kompak. Ruang bagasinya punya lebar 1.000 mm, tinggi 865 mm dan panjang 755 mm. Kapasitas isi mencapai 369 liter. Ini masih bisa diperbesar lagi dalam dua opsi. Pertama melepas papan deck. Kedua melipat jok hingga rata dengan lantai. Kenyamanan penumpangnya ditopang jarak antara jok depan dengan belakang sebesar 900 mm.
Mesin berkode 1KR-VET yang konfigurasinya 3 silinder segaris meminum bensin dengan sistem penyemprotan injeksi. Walau kubikasi hanya 1,0 liter tapi ditopang induksi turbo yang mampu meningkatkan tenaga dan torsi. Bahkan Toyota mengklaim performanya setara dapur pacu 1,5 liter. Tenaga 98 PS yang keluar di putaran 6.000 rpm terasa pas-pasan. Namun torsi 140 Nm yang dihasilkan sejak 2.400 hingga 4.000 rpm, jauh lebih meyakinkan. Semua disalurkan melalui D-CVT (Dual mode Continuously Variable Transmission), menuju roda depan (FWD) atau keempat roda (4WD).
Pengendalian Raize didukung suspensi MacPherson strut untuk bagian depan. Di belakang memakai torsion beam seperti pada umumnya. Menurut keterangan resmi Toyota, kaki-kaki ini dikembangkan lagi dari awal, dengan bentuk yang dioptimalkan, bobot dikurangi serta sudutnya dikoreksi. Diklaim berpengaruh pada kemampuan manuver yang lebih stabil, body roll minimal dan recovery getaran atau impak lebih cepat.
Kemudahan dan kenyamanan berkendara turut dimaksimalkan lewat penggunaan fitur Smart Assist generasi terbaru. Mulai dari Adaptive Cruise Control dengan All Speed Tracking yang membantu mobil melaju tanpa perlu pedal diinjak. Selanjutnya Smart Panorama Parking Assist yang mengizinkan pengemudi parkir lebih aman berkat bantuan visual dan suara.
Collision Warning Function dan Crash Avoidance Braking Function ditujukan mendeteksi keberadaan kendaraan lain atau pejalan kaki. Ia bahkan dapat mengintervensi perangkat penghela laju untuk menghindari terjadinya insiden yang tak diinginkan. Masih ada lagi, yaitu Erroneous Start Prevention Function dengan braking control, ini mengurangi kerusakan tabrakan akibat pengemudi salah menginjak pedal saat parkir. (Hfd/Odi)
Baca Juga: Crossover MPV Berbasis Mitsubishi Xpander Rilis 12 November 2019
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice