Datsun Akan Miliki Varian Bermesin Diesel?

Merek Datsun memang sudah dikenal dengan baik di pasar otomotif Indonesia,sejak puluhan tahun yang lalu. Dan melalui program LCGC, Datsun Go dan Go+ langsung diserap pasar dengan baik. Namun di India, ‘saudara kandung’ Nissan ini mengalami penjualan yang biasa-biasa saja. Dan cenderung perlu perjuangan untuk bisa diterima oleh pasar negeri itu. Karena itu, saat Datsun Go Cross Concept diperkenalkan, berbagai spekulasi langsung muncul.

Go Cross adalah versi crossover dari Datsun Go+ yang terlihat lebih macho. Mobil konsep ini pertama kali muncul di gelaran Tokyo Motor Show 2015 lalu. Dan bertepatan dengan Delhi Auto Expo 2016, Datsun India akan memajang mobil konsep tersebut. Yang menarik, saudara kami, CarDekho di India mengabarkan bahwa ada spekulasi yang mengatakan Datsun Go Cross, kemungkinan akan dibekali mesin diesel.

Hal ini masuk akal karena Renault-Nissan Alliance, induk Datsun memang memiliki sederet mesin diesel dengan beragam kapasitas. Menurut CarDekho, kemungkinan besar mesin diesel 1.5 liter dCi bertenaga 85 PS, yang juga digunakan Nissan Micra, akan terpasang pada Go Cross. Torsi besar dari mesin diesel tentunya lebih masuk akal, serta akan memberikan kesenangan berkendara untuk crossover ini, yang diperkirakan memiliki bobot yang lebih berat dari Go+. Sedangkan varian bermesin bensin bisa jadi masih menggunakan mesin berkapasitas 1,2 liter.

Rangkaian tambahan di body seperti over fender, side skirt, roof rail, LED day-time running light, hingga fog lamp yang diposisikan diantara dua grille membuat mobil ini terlihat jauh lebih menarik dari Datsun Go+ yang ada sekarang.

Yang jadi spekulasi berikutnya adalah soal harga. Jika memang masuk jalur produksi, Datsun Go Cross tentunya akan lebih mahal dari Go+ dengan segala kelebihannya. Di India mungkin tidak terlalu bermasalah, namun jika mengingat Datsun di pasar Indonesia adalah kendaraan yang masuk dalam program LCGC (Low Cost Green Car), tipis kemungkinan mobil ini bisa dipasarkan di Tanah Air. Meski kami yakin mesin dieselnya bisa menggunakan BBM diesel ‘minimalis’ Indonesia. Hal ini sudah terbukti pada Renault Duster yang mengunakan mesin turbodiesel 1.5 liter dCi.