Daihatsu Kasih Komentar Soal Tren Mobil Listrik
Indonesia saat ini tengah demam kendaraan listrik. Seluruh kebijakan seputar otomotif dibuat untuk percepatan kendaraan ramah lingkungan tersebut. Terbaru, kehadiran Hyundai Ioniq 5 menyedot perhatian publik dan langsung dipesan ratusan unit sejak peluncurannya pertama kali. Soal produk murni listrik, produsen Jepang terlihat adem ayem dalam menyikapi tren tersebut. Salah satunya Daihatsu yang terkesan tidak banyak merespon hingar bingar kendaraan listrik di Tanah Air.
KEY TAKEAWAYS
Daihatsu soal mobil listrik
Masih memantau dan bakal mengandalkan grup dengan ToyotaHendrayadi Lastiyoso, Marketing & Customer Relation Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) menjelaskan pertanyaan ini kerap diajukan oleh berbagai pihak. Namun Daihatsu punya alasan tersendiri.
"Daihatsu selalu memperhatikan dulu bagaimana kebutuhan atau permintaan dari masyarakat terhadap mobil listrik. Kita terus memonitor juga, karena memang kalau kita lihat dari kemarin, ini terus menguat isu tentang kendaraan listrik ini," ucap Hendrayadi dalam konferensi pers belum lama ini.
Pihak Daihatsu juga mengungkapkan pengembangan kendaraan listrik sudah pasti akan dilakukan bersama dengan sang saudara, Toyota. Paling penting, semua produk akan siap pada waktunya.
"Pada waktunya nanti kita akan ikut permintaan pemerintah. Tapi kami selalu katakan kita akan bersama-sama dengan grup kita yakni Toyota. Kapan waktu, model dan sebagainya, tentu nanti ada saatnya bersama dengan grup kita, Toyota," ucap Hendrayadi.
Soal harga kendaraan listrik juga menjadi perhatian. Marketing Director dan Corporate Planning & Communication Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengingatkan saat ini daya beli BEV belum tergapai oleh sebagian besar masyarakat di Indonesia sehingga permintaannya masih terhitung kecil.
"Padahal mobil-mobil laku di Indonesia di bawah Rp200 juta atau naiknya sekitar Rp250 juta. Jadi masih belum. Toyota melihat pada waktunya nanti akan ikut, kita juga. Pastinya teknologinya sudah disiapkan," ucap Amel.
Salah satu cara yang ditempuh adalah dengan mengirimkan insinyur - insinyir terbaik untuk belajar tentang kendaraan listrik bersama Toyota. Ini diharapkan dapat membuat perkembangan teknologi EV berjalan beriringan.
Soal produk murni elektrik, Daihatsu memang belum punya. Namun untuk teknologi elektrifikasi, Daihatsu di Jepang sudah menghadirkan Rocky e-Smart hybrid. Daihatsu menggunakan teknologi mesin konvensional untuk mengisi daya baterai yang menggerakkan motor listrik di roda Rocky. Ini membuat sensasi berkendara kendaraan listrik bisa dirasakan pada SUV kompak tersebut.
Toyota di Indonesia sendiri barusan memperlihatkan kendaraan konsep Toyota Innova EV. Di global, Toyota baru saja mengumumkan jadwal penjualan all new bZ4X, kendaraan listrik murni terbaru yang juga akan hadir di ajang G20 di Bali November mendatang.
Serbuan produk EV saat ini hadir dari Hyundai yang menawarkan Ioniq 5, Ioniq EV, dan Kona EV. Selain itu ada juga rencana Wuling menghadirkan produk berbasis GSEV andalannya. Beberapa merek lain juga menawarkan kemungkinan kehadiran EV seperti MG Motor, DFSK, Chery, dan beberapa merek lainnya. (Sta/Tom)
Baca juga: Mobil Listrik Toyota bZ4X Dijual Bulan Depan di Jepang, Kapan ke Indonesia?
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice