Cuaca Ekstrem, Pastikan Manfaat Perluasan Jaminan Asuransi Kendaraan
Cuaca angin kencang dan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat saat ini tengah melanda. Pihak Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan imbauan pada masyarakat untuk waspada. Baik dari dampak dan potensi cuaca ekstrem yang akan berlangsung hingga akhir Maret atau April mendatang. Kondisi alam ini tentu berpengaruh pada pemilik kendaraan. Risiko menjadi korban seperti tanah longsor, banjir sampai pohon tumbang mengintai selama kondisi cuaca ekstrem tersebut.
KEY TAKEAWAYS
Perluasan jaminan asuransi kendaraan
Memberi ketenangan dari risiko bencana akibat cuaca ekstremSalah satu yang perlu diperhatikan adalah perlindungan terhadap kendaraan dari dampak bencana alam. Produk asuransi kendaraan memiliki perlindungan terhadap kondisi ini sebagai bentuk antisipasi.
L. Iwan Pranoto, Head of Communication and Customer Service Management Asuransi Astra mengungkapkan sebagai pemilik kendaraan harus selalu waspada terhadap berbagai macam risiko yang mungkin dihadapi. Terlebih risiko akan bencana alam yang tidak dapat dihindari ataupun diprediksi. Lewat asuransi, hal tersebut dapat lebih terjamin.
Iwan menyarankan pada pemilik kendaraan untuk memastikan apakah asuransi yang dimiliki sudah mendapatkan perluasan jaminan. Ini karena risiko kendaraan akibat bencana alam tidak termasuk pada standar pelayanan asuransi yang didapatkan, melainkan perluasan.
Baca juga: Beberapa Hal yang Membuat Asuransi Tidak Menanggung Peristiwa Kecelakaan
“Karena pada dasarnya risiko kendaraan akibat bencana alam termasuk pengecualian penjaminan sehingga tidak akan dicover oleh polis asuransi mobil standar. Hal tersebut memang sudah tertulis dalam Polis Standar Asuransi Kendaraan Bermotor Indonesia (PSAKBI) pasal 3 ayat 3,” ucap Iwan dalam keterangannya, Selasa (8/3/2022).
Selain perlindungan asuransi, kenyamanan berkendara di tengah cuaca ekstrem juga hadir dari beberapa hal berikut. Pertama kondisi fit pengemudi saat berkendara. Menjalankan kegiatan berkendara selama pandemi dengan cuaca ekstrem butuh kondisi kesehatan yang memadai. Jangan mengemudi saat lelah, mengantuk, karena dapat mengganggu konsentrasi selama berkendara. Kenakan sabuk pengaman sebagai perlindungan pertama saat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Kondisi berikutnya pastikan kendaraan dalam kondisi layak alias berfungsi normal. Pastikan bahan bakar mobil telah terisi dalam batas aman, pengecekan rem, lampu-lampu, klakson, tekanan udara dan kondisi ban juga wiper yang akan membantu pengemudi selama cuaca ekstrem. Lakukan juga penilaian sebelum perjalanan. Jika dirasa cuaca terlalu ekstrem, jangan memaksakan diri melanjutkan perjalanan, menepi atau berhenti di tempat aman dan tunggu hingga cuaca reda. Ini akan mengurangi resiko yang lebih besar di perjalanan.
Langkah lain yang harus dilakukan saat berkendara di cuaca ekstrem adalah memastikan berkendara dengan aman. Lakukan ini dengan mentaati peraturan lalu lintas seperti memperhatikan batas normal, memastikan muatan mobil tidak berlebih, mematuhi rambu lalu lintas dan menjaga jarak antar kendaraan. Terapkan aturan tiga detik untuk menyediakan waktu bereaksi antar kendaraan, menghindari kecelakaan di jalan raya.
Khusus pelanggan asuran mobil Garda Oto, jika ingin melakukan perluasan jaminan dalam menghubungi Garda Mobile Otocare dengan menghubungi nomor 1500112 selama 24 jam. Bisa juga dengan mengunjungi Garda Center atau cabang Asuransi Astra terdekat. (Sta/Tom)
Baca juga: Tips Berkendara Aman di Musim Hujan dari Daihatsu
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice