Chery Tiggo 8 Pro Jagokan Performa, Siap Adang Toyota Fortuner

Saat perkenalan di awal tahun, Chery Sales Indonesia (CSI) memamerkan Tiggo 8 Pro dengan mesin bensin 1,6 liter turbo. Namun, mendekati peluncurannya, CSI menyajikan Tiggo 8 Pro dengan mesin bensin 2,0 liter plus sokongan turbocharger. Diklaim unggul soal performa mesin di kelasnya. Kemudian berniat untuk mengadang pasar SUV diesel yang membanggakan tenaga.

"Ada perubahan strategi yang tadinya 1.6 turbo dulu. Sekarang kami hadirkan yang 2.0 dulu, 1.6 turbo nanti menyusul. Produk ini memang unik. Kami menawarkan sesuatu yang unik kepada konsumen dibandingkan produk yang sudah eksis di market. Mesin bertenaga tapi punya desain yang fashionable. Sementara yang ada sekarang ini, yang diesel memang betul punya performa tapi fashionable-nya belum ada. Nah ini mengakomodir keduanya, itu yang coba diambil Tiggo 8 Pro," tutur Irwan Nugraha, Product Manager CSI saat ditemui di Bandung (19/10).

Tiggo 8 Pro 2.0 TGDI (turbo gasoline direct injection) ini bisa dibilang tak ada lawan. Dalam artian, tidak ada pesaing yang menawarkan mesin serupa dengan bahan bakar bensin. Apalagi dengan embel-embel premium. Bak memicu segmen baru. Data spesifikasi enjin, menghasilkan tenaga 250 hp pada 5.500 rpm dan torsi puncak 390 Nm pada 1.750 - 4.000 rpm. Torsinya besar untuk ukuran mobil bensin.

Amsal diadu dengan Hyundai Santa Fe 2,5 liter (varian bensin), Tiggo 8 Pro 2.0 unggul catatan performanya. Lebih pas dijajarkan dengan Santa Fe 2.2 diesel yang punya tenaga 199 hp dan torsi 441 Nm. Begitu juga dengan Fortuner bensin dengan kapasitas 2.694 cc tanpa sokongan turbocharger. Menghasilkan tenaga maksimal 160 hp dan torsi puncak 242 Nm. Sedang untuk diesel diwakili Fortuner 2.8 VRZ, resultan daya 200 hp dan momen puntir maksimal 499 Nm.

"Kami kan datang belakangan, jadi mau coba challenge dengan menawarkan SUV premium plus hal unik itu tadi (performa-red). Kalau misal kami menawarkan yang sama saja, itu tidak akan menarik bagi customer," imbuh Irwan.

Baca Juga: Belum Dijual, Chery Tiggo Sudah Banyak yang Pesan

 

Tiggo 8 Pro 2.0 TGDI mengandalkan transmisi dual clutch 7-speed untuk mengirim daya ke penggerak roda depan. Kombinasi mesin dan transmisi, menjanjikan tarikan yang responsif. Pihak pabrikan mengklaim figur akselerasi, butuh 7 detik untuk menyentuh 100 kpj dari kondisi diam. CSI juga menyebut bobot mesin tergolong ringan. Meskipun tidak dipaparkan berapa angkanya.

Menjagokan performa, Tiggo 8 Pro 2.0 TGDI jelas bisa jadi ancaman bagi Toyota Fortuner. Maupun bagi SUV dengan monokok sekelas lainnya. Apalagi dari segi harga. Kendati belum diluncurkan produk dan banderolnya, Tiggo 8 Pro bermesin 2.0 turbo diprediksi bermain di angka Rp500 - 560 jutaan dan punya tawaran dua varian. Sementara harga Toyota Fortuner 2.7 GR Sport Rp588,65 juta dan varian 2.8 VRZ ditawarkan Rp606 juta.

Belum lagi imbuh banyak fitur serta nuansa premium dari Tiggo 8 Pro. Termasuk di antaranya fitur safety dengan ADAS (advanced driver assistance systems), wireless charger, pengaturan kursi depan elektrik, panoramic sunroof, cluster instrumen digital dan power tailgate.

"Chery percaya dan yakin bahwa Tiggo 8 Pro dengan teknologi yang dirancang melalui riset yang mendalam mampu menjawab kebutuhan pasar premium yang terus mencari kesempurnaan pengalaman berkendara. Baik dari sisi fungsi maupun lifestyle. Di sinilah Chery hadir dengan berbagai inovasi teknologi, salah satunya teknologi 2.0T GDI yang mampu mewujudkan kemewahan dari kecanggihan performa mesin yang bertenaga," ujar Tao Yong, President Director PT Chery Sales Indonesia.

Rencananya, Chery Tiggo 8 Pro dan 7 Pro bakal meluncur berbarengan dalam waktu dekat. Belum dibeberkan kepastian tanggalnya. Pantau terus informasinya di OTO.com. (TOM/ODI)

 

Baca Juga: Chery Tiggo Series Mulai Masuk Dapur Produksi, Dirakit di Bekasi