BYD Boyong Sub-Brand Denza, Pamerkan MPV D9 Super Mewah di IIMS 2024
MPV pesaing Alphard tapi pakai jantung elektrik
Meramaikan gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024, BYD tak sekadar menyajikan produk yang menggendong nama brandnya. Pabrikan otomotif asal Cina ini sejatinya memiliki sejumlah sub-brand yang menyasar berbagai level pasar. Memanfaatkan pameran bertaraf internasional, mereka pun mengenalkan D9 yang merupakan produk di bawah nama Denza.
KEY TAKEAWAYS
Berapa harga MPV mewah BYD Denza D9?
Pihak BYD Motor Indonesia belum menjual MPV listrik itu secara resmiDenza sendiri diarahkan untuk memenuhi kebutuhan pasar di segmen premium. Adapun unit yang dibawa ke IIMS 2024 adalah D9 berbentuk MPV besar. Ia digusuhkan dengan opsi pengguna baterai sepenuhnya dengan platform e-platform 3.0 milik BYD, dan versi plug-in hybrid (PHEV) dengan platform DM-i. Model ini pun sekaligus menjadi model pertama diluncurkan Denza, di mana nantinya produk-produk selanjutnya menggendong nama D, E, N, Z dan A.
Sayangnya, BYD belum mengumumkan spesifikasinya alias baru tahap pengenalan. Belum diketahui kapan model tersebut benar-benar dijual di pasar Tanah Air.
Baca juga: BYD Indonesia Gandeng Bank Mandiri untuk Sokong Sektor Pembiayaan
Bila melihat bentuknya, ia bisa disandingkan sebagai kompetitor Toyota Alphard. Unit memiliki konfigurasi penumpang beragam, bisa dibuat 2+2+3, 2+3+3 atau bahkan 2+2. Adapun dimensi panjang 5.250 mm, lebar 1.960 mm dan tinggi 1.920 mm dengan jarak sumbu roda 3.110 mm. Punya tampang tebal terhiasi grille masif, bisa dikatakan mirip-mirip pesaingnya.
Sementara di dalam bukan sekadar menawarkan konsep elegan dan premium, tapi juga dipenuhi gadget canggih. Pintu belakang dapat dibuka menggunakan secara nirkabel dengan kunci berbasis UWB (Ultra Wideband). Kemudian panel instrumen 10,25 inci digital, kontrol pusat atau head unit 15,6 inci dan head-up display. Baris kedua juga disematkan layar baik di belakang jok baris depan dan armrest. Display di belakang bahkan diselipkan kamera 8 mega pixel untuk kebutuhan komunikasi. Makin mewah berkat adanya kulkas.
Kenyamanan masih diperkuat jok dengan pengaturan 10 arah, pemanas, pendingin dan pemijat 10 titik. Sementara kecanggihan disokong charging nirkabel untuk smartphone 50 kW. Tak ketinggalan fitur keselamatan pengguna sensor level 2 dan parkir remote control.
Berdasarkan data pabrikan, mobil mempunyai beberapa output performa. Untuk daya jelajah, versi hybrid berkisar 945 km hingga 1.040 km dengan penggunaan listrik murni mencapai 190 km. Ia mendukung pengisian fast charging DC 80 kW. Adapun jantung mekanis konvensionalnya berupa peminum bensin berkapasitas 1,5 liter turbocharged dengan motor listrik EHS170. Sementara versi listrik sepenuhnya memiliki jangkauan 620 km dengan maksimum daya pengisian baterai 166 kW. (HFD/TOM)
Baca juga: Baru Perkenalan, Intip Spesifikasi Wuling Cloud EV
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice