BMW 7 dan 3-Series Giring Kesuksesan BMW di 2016
Jakarta: Tahun lalu yang sempat diprediksi banyak pabrikan menjadi masa terburuk industri otomotif, ternyata malah berbuah manis. Satu persatu pabrikan merilis keberhasilan mereka melampaui penjualan mereka di 2015. BMW Group Indonesia pun, merasa menghasilkan produktivitas yang baik. Ini disampaikan Jodie O’ Tania, Head of Corporate Communications BMW Group Indonesia.
Jodie yang ditemui di sela pembukaan showroom BMW Astra Pluit kemarin (11/1), memang tak menyebut pasti berapa jumlah penjualan mereka. Namun menurutnya, ada segmen yang mengalami pertumbuhan. “Selama 2016 dibanding 2015, kesuksesan yang dicapai BMW itu adalah dalam segi pertumbuhan segmen sedan luxury,” jelas Jodie.
Sebagai pabrikan kendaraan mewah, model sedan memang selalu menjadi pilihan utama konsumen. Bahkan untuk tahun kemarin, model yang menurut Jodie mengalami pertumbuhan luar biasa justru sedan termewah mereka. “Jadi untuk BMW seri 7 penjualannya meningkat hampir 4 kali lipat di 2016,” imbuh wanita ramah ini.
Menurutnya, meski merupakan sedan termewah, namun 7-series yang diluncurkan pada Agustus lalu merupakan generasi terbaru yang mengusung banyak perubahan di sektor eksterior, teknologi, hingga fitur yang diembannya. Kendaraan di segmen ini memang kerap menjadi pilihan para petinggi, baik itu di instansi pemerintahan maupun lembaga swasta sebagai kendaraan dinas mereka sehari-hari.
“Jadi itu yang menjadi prestasi BMW di 2016, meski kondisi perekonomian yang kurang stabil dan kemudian banyak sekali regulasi yang berubah di 2016. Tapi BMW tetap sukses mencapai pertumbuhan dalam segmen kendaraan high-end luxury sedan,” simpul Jodie.
Sedang seri 3 sebagai entry level sedan asal Jerman, menurut Jodie memang merupakan tulang punggung penjualan BMW. "Yang 3-series tetap, dia backbone kami dan masih menjadi yang paling laku di antara model lainnya". Data Wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia hingga November 2016 mencatat, model ini terjual sebanyak 658 unit. Sangat jauh dibanding model lainnya.
Segmen SUV yang diandalkan oleh merek lain, juga dirasa terjadi pertumbuhannya oleh merek Bavarian ini. “Kalau dari segmen SUV, setidaknya dari keseluruhan BMW X, mulai dari X1, X3, X4, X5 dan X6 itu kenaikannya secara growth 63 persen dibandingkanb2015. Itu juga menjadi salah satu prestasi BMW di 2016,” tutur Jodie.
Tahun lalu, BMW memang cukup gencar meluncurkan SUV-nya. Mulai dari X1, hingga X5 hybrid, diboyong ke Indonesia. Bahkan X1 mulai dilokalisasi perakitannya di Tanah Air , sehingga harganya lebih kompetitif dan bisa menyesuaikan dengan selera pasar. Seri 7 juga mulai dilokalisasi perakitannya di Tanah Air, sehingga distribusi untuk konsumen bisa dipercepat dengan keuntungan harga yang lebih terjangkau tentunya.
Baca Juga: BMW dan Astra Resmikan Dealer Pluit
Jual mobil anda dengan harga terbaik
Model Mobil BMW
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Populer
Video Mobil BMW Terbaru di Oto
Artikel Mobil BMW dari Carvaganza
Artikel Mobil BMW dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature