Adu Spesifikasi Suzuki Ignis Vs Honda Brio

Suzuki Ignis menjadi pesaing serius mobil serupa di kelas hatcback. Sebut saja merek yang menjadi pesaing Ignis di Indonesia seperti Honda Brio, Nissan March dan juga Mitsubishi Mirage yang terlebih dulu menyapa konsumennya.

Berdesain menarik serta dibubuhi beragam fitur, membuat Ignis menarik perhatian masyarakat. Bahkan menurut PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), penjualan Ignis mencapai lebih dari 2.000 unit dalam sebulan sejak pertama kali diperkenalkan.

Memang city car seperti Ignis, Brio, Mach dan Mirage, dianggap ideal bagi masyarakat yang tinggal di perkotaan. Pasalnya, dengan dimensi yang terbilang tidak terlalu besar, mobil perkotaan ini bisa jadi andalan untuk menembus kepadatan jalan dan jalanan sempit.

Dari mobil-mobil yang kami sebutkan tadi, menarik rasanya menelisik lebih detail seperti apa perbandingan antara Suzuki Ignis dan Honda Brio. Pasalnya, bisa dikatakan Brio merupakan market leader di kelasnya dengan penjualan mencapai 3.422 unit dan market share sebesar 39% (menurut data Gaikindo).

Perbandingan dapat dilihat dari sisi desain eksterior, interior, mesin, pilihan warna dan juga mesin. Simak berikut ini

Eksterior

Dari desain eksterior, Ignis memiliki tampilan yang berbeda. Pada bagian depan Ignis menganut konsep Clam Shell Bonnet. Konsep yang disajikan ini membuat tampilan depan Ignis tampak sporty dan stylish ditambah dengan adanya headlamp tipe LED Projector headlamps with DRL dan juga ada fog lamp di bagian depan.

Untuk Brio terbilang memiliki desain yang dinamis. Pada bagian depan mobil ini memiliki desain headlight multireflektor 3 dimensi yang terbilang lebar. Di bagian frame dibuat berbentuk sabuk ditambahi warna krom. Pada penerangan, Honda dilengkapi dengan headlamp LED dengan proyektor DRL dan juga ditambahi foglamp.

Interior

Di dalam kabin, Ignis dan Brio masing-masing menampung lima orang di dalam. Desain Ignis terbilang menarik dengan peletakan head unit dan panel instrumen yang terbilang futuristik. Head Unit Suzuki Ignis sudah ada fitur hiburan, seperti radio dan pemutar musik CD atau USB dengan format MP3 atau WMA.

Di bagian kemudi mobil ini juga ada Multi Instrument Display (MID) yang didesain interaktif. Ada juga fitur navigasi dan sudah terintegrasi dengan head unit. Sementara untuk Brio di bagian dalamnya memiliki kabin yang cukup lapang. Desain kabin Brio terbilang minimalis dengan beberapa fitur di dalamnya.

Seperti adanya kontrol air conditioner, head unit di tengah dashboard yang sudah dapat terkoneksi dengan AC, USB port. Selain itu, untuk memberi kemudahan pada pengemudi, terdapat audio steering switch. Dengan fitur ini pengemudi tidak perlu memindahkan tangannya dari kemudi untuk mengatur sistem audio.

Fitur

Kedua mobil ini memiliki fitur unggulan masing-masing. Seperti pada Ignis yang memiliki keunggulan tombol pengatur AC digital, Climate Control, kendali audio dan infotainment pada palang kemudi, sistem infotainment SmartPlay dengan koneksi Android Auto dan Apple CarPlay, serta lampu projector dan DRL berteknologi LED.

Untuk fitur safety, seperti adanya Dual Airbag, ABS dan EBD. Dengan bekal itu, Ignis mendapat bintang lima pada uji tabrak Euro NCAP. Untuk Brio memiliki keunggulan fitur rangka G-CON + ACE, Side Impact Beam, Pedestrian Protection, Dual Front SRS Airbags, Pretensioner w/ Load Limiter Seatbelt, Keyless Entry, Immobilizer, Alarm System, Projector Headlamp with LED Light Guide dan Fog Lamp.

Dimensi

Secara ukuran, kedua mobil ini memiliki dimensi yang tidak berbeda jauh. Ignis lebih lapang soal dimensi panjang 90 mm, lebar 10 mm, dan tinggi 110 mm. Secara keseluruhan, Ignis memiliki panjang 3,700 mm, lebar 1,690 mm, tinggi 1,595 mm. Sementara untuk Brio berukuran panjang 3,610 mm, lebar 1,680 mm dan tinggi 1,485 mm. Ukuran ini cukup ideal bagi city car.

Sementara untuk jarak poros roda, Ignis mencapai 2,435 mm dan ground clearence 180 mm. Untuk poros roda 2,345 mm, ground clearence 165 mm. Bila dilihat dari angka itu, Ignis lebih unggul dalam hal ground clearence, sementara untuk kapasitas tangkinya, Ignis mencapai 32 liter, untuk Brio 35 liter.

Mesin

Di bagian dapur pacu, Ignis dan Brio sama-sama dibekali mesin berkapasitas 1.2 liter. Untuk Ignis menggunakan tipe mesin K12M empat silinder berteknologi SOHC, Variable Vale Timing dengan 16 katup. Mesin ini mampu menghasilkan daya power hingga 83 Ps pada putaran ke 6.000 rpm. Untuk torsi maksimal mampu dicapai yaitu 113 Nm pada putaran ke 4.200 rpm.

Untuk transmisi yang tersedia ialah manual dan matik. Masing-masing sama-sama lima percepatan. Menariknya, Suzuki menambahkan teknologi multipoint Injection yang membuat mobil yang disebut Urban SUV ini lebih hemat bahan bakar. Bahkan Suzuki mengklaim bila konsumsi bahan bakar Ignis dapat mencapai lebih dari 21 km/liter.

Lantas bagaimana dengan Honda Brio? Mobil ini menggunakan mesin i-VTEC + DBW 1.2L SOHC silinder segaris. Secara total, mesin yang ada di bawah kap Brio ini bisa meletupkan daya hingga 88 ps dengan putaran 6.000 rpm. Untuk torsi maksimal mencapai 109 Nm pada putarann 4.500 rpm.

Bila Suzuki menghadirkan teknologi multipoint Injection pada Ignis, untuk Brio menggunakan Drive By Wire untuk mengontrol buka-tutup throttle valve. Teknologi ini sudah tentu digunakan agar konsumsi bbm Brio lebih hemat. Sementara untuk sistem transmisi, tersedia manual lima percepatan begitu pun dengan varian matik.

Harga

Untuk harga, Suzuki Ignis dikatakan lebih murah dibanding Honda Brio. Bila dilihat, Brio yang dapat bersaing dengan Ignis merupakan varian RS. Untuk harga, Ignis dipasarkan mulai Rp 139 jutaan. Sementara Brio RS dijual mulai Rp 163 jutaan. [Aldiro/RS>

Berikut daftar lengkap harga Suzuki Ignis dan Honda Brio RS:

Suzuki Ignis

IGNIS GL M/T Rp 139,500,000,- IGNIS GLX M/T Rp 159,500,000,- IGNIS GLX AGS Rp 169,500,000,-

Honda Brio

Brio RS M/T Rp 163,000,000,- Brio RS CVT Rp 178,000,000,-

Baca juga: Toyota Agya VS Honda Brio Satya