Harga Mirip, Pilih Ninja 250SL, Honda CBR150R ABS atau Yamaha R15?
Menjelang akhir tahun, Kawasaki Indonesia menurunkan harga Ninja 250SL. Dari semula Rp 43 jutaan menjadi Rp 36,8 juta OTR Jabodetabek. Mereka terlihat sengaja mengiris margin keuntungan di akhir tahun agar produk makin laris. Nominal ini, menjadikan 250SL bersentuhan langsung dengan motor sport kelas 150 cc. Harganya pun terpaut sedikit dari Honda CBR150R ABS dan Yamaha R15 Movistar.
Mana yang paling menarik? Sebelum membeli sebuah sport bike, menjadi hal wajar mempertimbangkan semua aspek yang dimiliki kendaraan. Ada tiga pilihan motor yang kami sajikan. Itu semua bergantung pada kebutuhan Anda lebih condong yang mana. Apakah lebih suka performa, fitur-fitur atau teknologi keamanan motor. Untuk itu, kami berikan lima acuan sebagai bahan kontemplasi, sebelum menjatuhkan pilihan.
1. Harga
Pertimbangan utama adalah harga. Kawasaki Ninja 250SL yang menawarkan grafis anyar, dibanderol Rp36,8 juta. Harga itu jelas lebih murah, ketimbang Honda CBR150R ABS yang dipatok Rp 37,8 juta. Sementara pabrikan berlambang garputala memberikan harga R15 Movistar Rp 35,9 juta. Jadi kalau soal harga, Yamaha R15 paling murah dibanding yang lain. Patut digarisbawahi, varian ini sudah gunakan decal Movistar ala tunggangan Rossi di MotoGP.
2. Performa Mesin
Membahas tenaga, Kawasaki Ninja Mono dengan kubikasi mesin lebih tinggi jelas unggul. Mengandalkan mesin silinder tunggal, DOHC 249 cc liquid-cooled. Jantung pacu itu sanggup menyuplai keluaran 27,6 Hp dengan torsi maksimum mencapai 22,6 Nm.
Honda CBR150R hanya memiliki tenaga sebesar 16,8 Hp dan torsi 14,4 Nm dari mesin 149,16 cc -nya. Tak berbeda jauh dari CBR150R, Yamaha R15 menawarkan mesin SOHC 155,1 cc dengan besaran daya 19 Hp dengan momen puntir yang dihasilkan 14,7 Nm. Kalau Anda suka dengan motor bertenaga besar, maka Ninja 250SL bisa jadi pilihan.
3. Fitur
Fitur yang paling terlihat dari ketiganya, soal penerangan. Honda CBR150R dan Yamaha R15 menyisipkan teknologi LED pada headlamp. Sementara Kawasaki hanya mengandalkan bohlam biasa. Tapi ada yang sama. Ketiganya memakai dasbor digital yang memuat besaran RPM, tachometer, odometer, trip meter dan info lain.
Pada bagian garpu depan, Yamaha tampil menawan dengan suspensi upside-down. Kawasaki dan Honda hanya menyematkan suspensi teleskopik biasa. Lalu fitur paling penting yang patut diperhatikan ialah keamanan. Motor pabrikan berlogo sayap ini dibekali sistem pengereman ABS. Sementara Kawasaki Ninja 250SL dan Yamaha R15 masih mengandalkan rem cakram biasa. CBR150R menjadi yang paling unggul dari segi keamanan berkendara.
4. Pajak
Perbandingan besaran pajak, siapa termahal? Semakin besar kapasitas mesin, maka pajak yang harus dibayarkan juga semakin besar. Acuan paling sederhana, berdasarkan Undang-Undang no.28 tahun 2009 Tentang Pajak dan Retribusi Daerah pasal 6 ayat 1. Aturan itu menjelaskan bahwa besaran pajak kendaraan bermotor pertama adalah 1% atau paling tinggi 2% dari harga dasar kendaraan.
Perhitungan ini sebagai gambaran saja, maka kita ambil besaran tertinggi 2%. Hasilnya pajak Kawasaki Ninja 250SL sebesar Rp 736.000, sedangkan pajak Honda CBR150R ABS mencapai Rp 756.000 dan Yamaha R15 Rp 718.000. Dengan beda hanya beberapa puluh ribu, kita anggap semuanya setara. Besaran di atas hanya perkiraan saja, belum termasuk tambahan berbagai biaya. Haslinya mungkin bisa lebih rendah, kalau berdasarkan patokan harga off-the-road.
5. Suku Cadang
Memiliki motor bukan sekadar kemampuan membeli. Perawatan motor juga tak kalah penting. Salah satu hal yang perlu Anda kalkulasi berupa biaya servis, oli dan suku cadang. Lantaran punya kapasitas mesin lebih besar, beberapa suku cadang Kawasaki Ninja 250SL bisa lebih mahal.
Contoh estimasi saja, harga gear set orisinal (rantai+ gear depan+ gear belakang) Kawasaki Ninja 250SL bisa mencapai Rp 900 ribuan, sedangkan milik Honda CBR150R hanya Rp 300 ribuan. Dan punya Yamaha R15 sekitar Rp 400 ribuan. Harga retail pun juga bisa berbeda-beda, bergantung pada lokasi penjualan.
Ada juga komponen yang membuat motor terlihat keren, namun harganya lumayan merogoh kantong. Teknologi lampu LED, misalnya. Memang, beberapa pabrikan mengklaim LED punya penerangan lebih baik dari halogen biasa. Tapi jika suatu saat rusak, penggantiannya tak murah, bisa di atas Rp 1 juta. Sementara lampu biasa hanya puluhan ribu saja.
Nah, dari sederet fakta yang kami beberkan, semoga bisa menjadi pertimbangan dalam memilih motor sport. Namun dari sisi harga dan performa, Kawasaki Ninja 250SL bisa menjadi pertimbangan paling utama. (Alx/Van)
Baca Juga: Royal Enfield Bullet di India Dapat Rem Cakram Belakang
Model Motor Kawasaki
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Tren Sport
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor Kawasaki Ninja 250SL dari Zigwheels
- Motovaganza