Melihat Cinta Pada Ferrari

Melihat Cinta Pada Ferrari

Ferrari membuat mobil, dengan maksud menyajikan sensasi berkendara, sporty sekaligus eksotis. Atas komitmen itu, mereka memilih model perakitan dengan keterlibatan manusia yang cukup banyak. Tujuannya, memberikan sentimentil perfeksionisme yang humanis. Itulah salah satu faktor yang membuat jumlah produksi Ferrari tak sebanding dengan Toyota.

Eksklusifisme dalam artian Ferrari itulah yang membuat mobil ini sangat mahal harganya. Dan tentu saja menjadi target bagi mereka yang mampu serta beruntung memilikinya.

Bagi seorang pria, memiliki Ferrari adalah bagian dari mimpi masa kecilnya. Tak sedikit yang berhasil mewujudkannya, bahkan di Indonesia. Lihat saja musisi muda, Kevin Aprilio atau pengacara kondang, Hotman Paris Hutapea. Sambil meniti karirnya, mobil impian mereka pun diwujudkan.

Membayangkan untuk membangun persona menyusul jejak Kevin atau Hotman, nampaknya bukan hal yang mustahil. Tapi, apakah pernah Anda memimpikan jika di garasi Anda ada puluhan Ferrari? Dan justru kebingungan mau memilih Ferrari mana yang akan Anda kendarai agar cocok dengan mood atau pakaian? Membayangkannya saja sulit.

Begitulah garis kehidupan yang dijalani David Lee, pengusaha yang berjualan perhiasan dan jam mewah terbesar di Amerika Serikat. Lee, mungkin bukan orang yang memiliki koleksi Ferrari terbanyak. Masih ada miliarder Arab ataupun pengusaha AS dan bangsawan Eropa yang memiliki koleksi kuda jingkrak lebih banyak di garasinya.

Namun dari seluruh kolektor Ferrari, nama Lee cukup disegani. Pertama, tentu lantaran banyaknya model langka yang dimilikinya. Ia bahkan disebut sebagai satu dari sedikit manusia di muka bumi ini yang memiliki koleksi Ferrari langka terlengkap. Bahkan ia pun ditunjuk menjadi Duta Besar Konsumen Ferrari Amerika Bagian Utara. Bukan karena hartanya, namun kecintaannya pada merek itu

Siapa David Lee?

David SK Lee adalah pria keturunan Cina kelahiran Amerika Serikat. Ia mewarisi bisnis usaha ayahnya, Hing Wa Lee, yang dulu merintis pabrik pengukiran batu mulia di Hong Kong pada 1965. Sukses membangun usahanya, iapun mendistribusikan perhiasan ke Amerika Serikat. Pada 1990, David Lee yang menjadi pewaris bisnis pun mendiversifikasi penjualan yang sebelumnya wholesale (borongan) ke retail. Ia lantas ditunjuk menjadi distributor resmi berbagai brand perhiasan dan jam tangan mewah yang membuatnya menjadi jaringan terbesar di AS.

Bagaimana Lee Mencintai Ferrarinya?

Jika di Indonesia kita melihat pengendara Ferrari adalah tipe weekend driver di mana mereka mengemudikannya hanya pada akhir pekan, tak demikian dengan Lee. Ia sehari-hari mengendarai mobil Italia itu. Minimal, Ferrari FF.

Tentu ia bukan hanya mempunyai mobil dari satu brand saja. Ada model Lamborghini dan Porsche, juga beberapa Rolls Royce yang ia miliki dan terkadang digunakan sesuai kebutuhan. Namun, hati dan hasratnya diletakkan pada merek asal Maranello, Italia.

Dalam petikan wawancara dengan Petrolicious 2 tahun lalu, ia menjelaskan alasannya mengalirkan hobinya lewat Ferrari.

“Aku sangat suka sejarahnya dan kurasa tak ada merek lain yang mempunyai portofilio serta variasi produk seperti Ferrari. Setelah berbicara dengan beberapa kolektor lain, akupun menjatuhkan hati untuk memburu 288 GTO sampai lengkap ke LaFerrari,” jelas David Lee.

David memulai kecintaannya justru berawal dari pekerjaannya. Ia menjelaskan, ketika mulai menjalani bisnis yang dimulai ayahnya, yakni di bidang penjualan perhiasan dan jam tangan mewah, terlihat sebuah koneksi antara jam mewah dan industri otomotif. “Bagaimana kualitas engineeringnya, merek, brand image hingga kemewahan dan eksklusifitasnya membuat banyak kerjasama antara merek jam dan mobil,” jelas Lee.

Begitu dirinya mulai memiliki sportscar Porsche model 911 C2, Lamborghini Diablo, ia pun ingin memiliki Ferrari. Menurutnya tak lengkap istilah holy trinity tanpa Ferrari. Tapi di situlah takdir mulai menggariskan hidupnya bersama merek yang khas dengan warna merah Rosso Corsa.

Saat ini, ia bahkan kerap menggelar kegiatan-kegiatan kumpul antar-pemilik Ferrari maupun supercar sekasta dalam event-event yang ia gelar mandiri di depan tokonya di Hing Wa Lee Plaza, Fairway Drive, Walnut California, AS. Tujuannya pun mulia, untuk menciptakan scenery yang mampu mengajak masyarakat berbagi mimpi yang sama.

Ferrari Apa Yang Pertama Dimilikinya?

Adalah 275 GTS Roadster 1965. Model yang merupakan salah satu karya ikonik dari Pininfarina ini bermesin 3.3 liter V12 dengan sistem asupan bahan bakar 2-barrel karburator.

Proses riset, pembelajaran hingga berbicara dengan para kolektor lain saat memilih tipe ini, membuatnya makin jatuh cinta pada Ferrari. Kehebatan Enzo sang founder, hingga seluruh kosakata dalam kamus model Ferrari dipahaminya. Dari sini benaknya dibanjiri keinginan memiliki semua model eksotis dari Maranello.

“Aku akhirnya sampai menjual semua mobilku termasuk mobil terbaru agar bisa fokus pada Ferrari dan mobil klasik,” imbuh Lee.

Tak seperti kolektor lain yang memilih mendiamkan mobilnya dalam sebuah museum pribadi, Lee malah menyehatkan dan membawa kuda-kuda ini berjingkrak di jalan raya.

“Aku mungkin sebagian dari orang-orang langka yang mengendarai Ferrarinya 7 hari seminggu. Aku tak mengendarai mobil lain. Aku percaya ketika mengendarai mobil-mobil ini, soalnya kebanyakan mobil yang aku beli sudah lama tak dikendarai. Aku menservisnya, menyegarkannya agar bisa layak digunakan sehari-hari. Dari situ aku bisa merasakan sensasi nostalgia, bagaimana rasanya berada di dunia pada masa itu. seperti sebuah mesin waktu, aku menikmati perasaan itu,” papar Lee.

Itu ceritanya ketika mengendarai Ferrari lawas. Dari sumber lain, pria ini juga memiliki kisah dari proses memiliki Ferrari anyar. Pertama, ia menjelaskan bahwa Ferrari ada beberapa jenis. Ia bahkan menganalogikannya seperti saham, ada yang blue chip, ada juga yang premier dan ada yang reguler. Memang, cukup unik mengenal kategorisasi Ferrari dari benak David Lee. Tapi begitulah adanya.

Ferrari spesial atau limited edition akan sangat berharga di pasaran. Pasalnya, tak semua orang bisa memilikinya. Biasanya orang yang memilikinya pun jarang yang berkeinginan menjual. Atau jikapun berpindah tangan, biasanya secara personal tanpa jalur penjualan khusus. “Seringkali sang pemilik tak ada keinginan menjual, jadi Anda harus memberikan tawaran harga yang menarik agar mereka terpikir untuk menjualnya. Baru kemudian memberikan harga yang benar-benar pantas. Terkadang berhasil, namun tak jarang juga strategi ini urung sukses,” jelasnya.

Ia pun menjelaskan, untuk mendapatkan Ferrari terbaru saja, Anda tak bisa seperti mendatangi showroom, lalu langsung memboyongnya dengan memberikan sejumlah uang. Setelah Anda menunjuk model dan membayarnya, pabrikan baru akan mulai merakitnya. Dan jika itu bukan model khusus, maka Anda akan mendapatkannya dalam waktu beberapa bulan atau setahun.

Jika itu model spesial? Misalnya FerrariEnzo atau LaFerrari, maka sekaya apapun Anda, sebanyak apapun kilang minyak yang dimiliki, selama prinsipal tidak menginginkan Anda memilikinya maka jangan harap. Sebab setelah Anda memesan dan memberikan daftar Ferrari yang Anda miliki sebagai portfolio, nama Anda akan ditinjau lebih dulu oleh tim eksekutif di Maranello.

Mereka bakal menjadikan mobil itu layaknya hadiah karena memenangkan undian atau lotere. David Lee adalah sedikit dari orang di planet ini yang memiliki keduanya. Menurut Lee, biasanya sebelum mobil diluncurkan ke hadapan publik, unit itu sudah habis dipesan, namun mereka baru tahu berhasil memilikinya ketika mendapatkannya.

Ferrari Apa Yang Paling Dicintainya?

Saat ini baginya adalah LaFerrari, sebelumnya FerrariEnzo, F50 dan F40. Ya, menurutnya, model ini merupakan karya pamungkas pabrikan Maranello untuk menunjukkan kedigdayaannya dari generasi ke generasi dalam memproduksi, bahkan meracik sebuah model yang mereka sebut sebagai karya terbaik.

Berikut adalah daftar kendaraan mewah yang dimiliki Lee. Daftar ini belum lengkap karena kami belum menemukan literasi terbaik yang mendata koleksi David. Apalagi, Lee terus-terusan menambahkan koleksinya. Anda bisa mengikuti perkembangan koleksinya di akun instagram ‘ferraricollector_davidlee’

  • Ferrari 250 Lusso ‘64
  • Ferrari 275 GTS ‘65
  • Ferrari 280 GTO ‘85
  • Ferrari 288 GTO ‘87
  • Ferrari 356 Speedster
  • Ferrari 360 Challenge
  • Ferrari F40 ‘90
  • Ferrari F50 ‘95
  • Ferrari Enzo ‘03
  • Ferrari FF ‘14
  • Ferrari LaFerrari
  • Ferrari 458 Speciale
  • Ferrari F12 Berlinetta
  • Porsche 959
  • Porsche 911 C2
  • Porsche 911 Turbo
  • Pagani Huayra
  • Lamborghini Diablo VT
  • Rolls Royce Phantom
  • Ducati 900 MHR
Baca Juga: Kolaborasi paling sukses di dunia otomotif Sumber & Foto: Petrolicious.com

Ivan Hermawan

Ivan Hermawan

Pria yang gemar wisata kuliner ini memulai profesinya sebagai jurnalis otomotif di Auto Bild Indonesia. Ratusan kendaraan sudah ia jajal, dari roda dua, roda empat, roda enam, kendaraan tempur bahkan truk trailer dengan belasan roda pernah ia uji.

Baca Bio Penuh

Jual mobil anda dengan harga terbaik

Pembeli asli yang terverifikasi Pembeli asli yang terverifikasi
Listing gratis Listing gratis
Daftarkan mobil Anda

GIIAS 2024

IMOS 2024

Anda mungkin juga tertarik

  • Berita
  • Artikel feature
  • Yang Akan Datang
  • VinFast VF 6 ev
    VinFast VF 6
    Rp 344,98 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Des, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • VinFast VF 7 ev
    VinFast VF 7
    Rp 544,98 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Des, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BYD D9 ev
    BYD D9
    Rp 1,056 Milyar Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Nov, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • MG 3 hev
    MG 3
    Rp 203,04 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Des, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Mitsubishi Xpander Hybrid hev
    Mitsubishi Xpander Hybrid
    Rp 405,5 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Des, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Mobil Terbaru di Oto

Oto
  • CHERY J6: HARGA MIRIP JIMNY TAPI INI LISTRIK
    CHERY J6: HARGA MIRIP JIMNY TAPI INI LISTRIK
    14 Nov, 2024 .
  • BAIC BJ80, WUJUDNYA MUDAH DIKENALI DAN PERFORMA OKE PUNYA!
    BAIC BJ80, WUJUDNYA MUDAH DIKENALI DAN PERFORMA OKE PUNYA!
    05 Nov, 2024 .
  • TEST DRIVE BYD M6: BONGKAR KELEBIHAN DAN KEKURANGANNYA
    TEST DRIVE BYD M6: BONGKAR KELEBIHAN DAN KEKURANGANNYA
    29 Oct, 2024 .
  • FIRST DRIVE ALL NEW HYUNDAI SANTA FE HYBRID 2024, INI YANG BERUBAH
    FIRST DRIVE ALL NEW HYUNDAI SANTA FE HYBRID 2024, INI YANG BERUBAH
    29 Oct, 2024 .
  • AION HYPTEC HT: TEST LENGKAP BUAT HARIAN SUV COUPE EV RP680 JUTAAN
    AION HYPTEC HT: TEST LENGKAP BUAT HARIAN SUV COUPE EV RP680 JUTAAN
    24 Oct, 2024 .
  • KOMPARASI WULING CLOUD EV VS AION Y PLUS, HANYA SELISIH RP17 JUTA SAJA
    KOMPARASI WULING CLOUD EV VS AION Y PLUS, HANYA SELISIH RP17 JUTA SAJA
    18 Oct, 2024 .
  • HYUNDAI ALL NEW KONA ELECTRIC SANGGUP JAKARTA - SEMARANG TANPA CAS
    HYUNDAI ALL NEW KONA ELECTRIC SANGGUP JAKARTA - SEMARANG TANPA CAS
    15 Oct, 2024 .
  • New Mercedes-Benz GLS 450 AMG Line | First Impression | Jadi Tambah Mewah & Canggih
    New Mercedes-Benz GLS 450 AMG Line | First Impression | Jadi Tambah Mewah & Canggih
    15 Oct, 2024 .
  • Chery Tiggo 8, Mesin Turbo Fitur Lengkap Lebih Murah dari BR-V dan Xpander Cross
    Chery Tiggo 8, Mesin Turbo Fitur Lengkap Lebih Murah dari BR-V dan Xpander Cross
    15 Oct, 2024 .
  • Ada Honda Brio Mesin Type R di IMX 2024, Gokil!
    Ada Honda Brio Mesin Type R di IMX 2024, Gokil!
    15 Oct, 2024 .
Tonton Video Mobil

Artikel Mobil dari Carvaganza

  • Besok, Aletra Debut di Indonesia Luncurkan MPV Listrik Lawan BYD M6
    Besok, Aletra Debut di Indonesia Luncurkan MPV Listrik Lawan BYD M6
    Zenuar Yoga, 21 Nov, 2024
  • TEST DRIVE: Mercedes-AMG A 35 Sedan, Oase Bagi Petrolhead di Tengah Badai EV
    TEST DRIVE: Mercedes-AMG A 35 Sedan, Oase Bagi Petrolhead di Tengah Badai EV
    Wahyu Hariantono, 21 Nov, 2024
  • Presdir Inchcape: Tahun Depan GWM Rakit Lokal EV di Indonesia
    Presdir Inchcape: Tahun Depan GWM Rakit Lokal EV di Indonesia
    Alvando Noya, 21 Nov, 2024
  • All New Hyundai Tucson Meluncur Bermesin Hybrid, Harga Mulai Rp632 Juta
    All New Hyundai Tucson Meluncur Bermesin Hybrid, Harga Mulai Rp632 Juta
    Muhammad Hafid, 21 Nov, 2024
  • Tahun Depan CATL Rilis Baterai Natrium-Ion Terbaru, Punya Daya Tahan Lebih Andal
    Tahun Depan CATL Rilis Baterai Natrium-Ion Terbaru, Punya Daya Tahan Lebih Andal
    Muhammad Hafid, 21 Nov, 2024

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature
  • advice
  • 3 Model Ford Terbaru Siap Mejeng di Gaikindo Jakarta Auto Week 2024
    3 Model Ford Terbaru Siap Mejeng di Gaikindo Jakarta Auto Week 2024
    Anjar Leksana, 20 Nov, 2024
  • IM Motors L6 Max Lightyear Edition, Sedan Listrik dengan Jarak Tempuh 1.000 km dan dukungan pengisian ultra cepat.
    IM Motors L6 Max Lightyear Edition, Sedan Listrik dengan Jarak Tempuh 1.000 km dan dukungan pengisian ultra cepat.
    Muhammad Hafid, 19 Nov, 2024
  • Altis Indonesia Community Touring ke Baturraden Sembari CSR
    Altis Indonesia Community Touring ke Baturraden Sembari CSR
    Anjar Leksana, 19 Nov, 2024
  • Hyundai Menyiapkan Model N Lagi pada Akhir Tahun
    Hyundai Menyiapkan Model N Lagi pada Akhir Tahun
    Setyo Adi, 18 Nov, 2024
  • MG Cyberster Mulai Diterima Konsumen
    MG Cyberster Mulai Diterima Konsumen
    Anjar Leksana, 18 Nov, 2024
  • Menyiasati Terjebak Macet Horor Berjam-jam
    Menyiasati Terjebak Macet Horor Berjam-jam
    Setyo Adi, 20 Sep, 2024
  • Supaya Hemat Baterai, Terapkan Cara Mengendarai Mobil Listrik Seperti Ini
    Supaya Hemat Baterai, Terapkan Cara Mengendarai Mobil Listrik Seperti Ini
    Anjar Leksana, 06 Sep, 2024
  • Cara Mudah Klaim Asuransi Kendaraan
    Cara Mudah Klaim Asuransi Kendaraan
    Anjar Leksana, 04 Sep, 2024
  • Habis Road Trip, Periksa Komponen Penting Mobil Ini
    Habis Road Trip, Periksa Komponen Penting Mobil Ini
    Setyo Adi, 24 Jun, 2024
  • Efek Fatal Aquaplaning, Begini Cara Menghindarinya
    Efek Fatal Aquaplaning, Begini Cara Menghindarinya
    Anjar Leksana, 26 Jan, 2024
  • BYD M6: Format Mobil Keluarga, Mudah Diterima
    BYD M6: Format Mobil Keluarga, Mudah Diterima
    Muhammad Hafid, 13 Nov, 2024
  • First Drive Rolls-Royce Spectre: Kemewahan Sempurna dari Mobil Listrik
    First Drive Rolls-Royce Spectre: Kemewahan Sempurna dari Mobil Listrik
    Wahyu Hariantono, 09 Okt, 2024
  • Seres E1: Mobil Listrik Imut yang Layak Dilirik Juga
    Seres E1: Mobil Listrik Imut yang Layak Dilirik Juga
    Ardiantomi, 07 Okt, 2024
  • First Drive Ferrari Roma Spider: Prancing Horse Buat Harian
    First Drive Ferrari Roma Spider: Prancing Horse Buat Harian
    Anindiyo Pradhono, 04 Okt, 2024
  • First Drive Neta X 500: Tampilan Menawan, Performa Pas dan Kompetitif
    First Drive Neta X 500: Tampilan Menawan, Performa Pas dan Kompetitif
    Anjar Leksana, 28 Sep, 2024
  • Kompetitor yang Harus Mewaspadai Kehadiran Toyota Hilux Rangga
    Kompetitor yang Harus Mewaspadai Kehadiran Toyota Hilux Rangga
    Anjar Leksana, 17 Okt, 2024
  • Daftar 8 Mobil dan Motor yang Menggunakan Nama Sama
    Daftar 8 Mobil dan Motor yang Menggunakan Nama Sama
    Anjar Leksana, 03 Okt, 2024
  • Opsi Fitur Pintar nan Unik yang Ditawarkan Pabrikan Dunia
    Opsi Fitur Pintar nan Unik yang Ditawarkan Pabrikan Dunia
    Muhammad Hafid, 10 Jun, 2024
  • Kerap Dibandingkan, Pilih New Toyota Rush GR Sport atau Daihatsu Terios R?
    Kerap Dibandingkan, Pilih New Toyota Rush GR Sport atau Daihatsu Terios R?
    Setyo Adi, 27 Mei, 2024
  • Pendatang Baru Citroen C3 Aircross, Lawan Pemain Lawas Toyota Rush
    Pendatang Baru Citroen C3 Aircross, Lawan Pemain Lawas Toyota Rush
    Setyo Adi, 22 Mei, 2024
  • Cara Menangani Kondisi Mobil Alami Aquaplaning di Jalan
    Cara Menangani Kondisi Mobil Alami Aquaplaning di Jalan
    Anjar Leksana, 15 Jan, 2024

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*