Kurang dari Rp 300 juta, Pilih Mitsubishi Xpander Cross atau Honda BR-V?
Varian tertinggi Xpander baru saja dikenalkan. Ia dibanderol Rp 267,7 – 286,7 juta, mengusung ubahan ciri bercita rasa SUV. Di rentang harga ini ada satu pemain dari Honda yang memiliki lenggokan kurang lebih serupa, BR-V namanya. Tiga tipe dapat dipilih jika mengacu harga Xpander Cross yakni Tipe E Manual, Tipe E CVT atau Prestige CVT. Lantas apa saja keunggulan para MPV 7-seater ber-cladding ini agar dapat memikat hati?
Rancangan
Secara profil, Xpander Cross masih mencirikan LMPV dengan siluet tubuh agak tinggi. Ia bukanlah ubahan total dari Xpander, melainkan hanya berdandan ala SUV, plus perubahan sedikit pada suspensi. Di sisi lain, profil BR-V cenderung rendah bak Mobilio. Meski begitu, Ia punya rancangan tersendiri untuk mengarah ke jurusan crossover atau LSUV. Duo ini diberikan sentuhan ciri khas tangguh melalui over fender di ruang roda berikut cover plastik hitam mengitari sisi terbawah. Di bagian kepala mereka mendapatkan roof rail.
Bagus atau tidak tergantung preferensi masing-masing. Yang pasti Mitsubishi meracik postur Xpander Cross agar terlihat jangkung. Klaim jarak titik terendah bodi ke tanah setinggi 225 mm, lebih dari Pajero Sport sekalipun. Jarak kolong penantang dari Honda juga tidak bisa dibilang rendah. Catatan 201 mm masih dalam kategori wajar untuk mobil berbasis MPV.
Ground clearance tinggi dapat digambarkan sebagai kemampuan ‘melangkahi’ rintangan. Memang bukan satu-satunya parameter penentu kapabilitas menerjang kontur tak beraturan. Ada faktor mempengaruhi seperti approach angle, departure angle, dan lain-lain. Namun, mengingat fungsi utama sebagai pengangkut penumpang dan tanpa dukungan penggerak empat roda, selisih jarak 2,4 cm bukanlah suatu signifikansi. Kuda-kuda tinggi condong untuk kebutuhan kosmetik.
Varian dan Kelengkapan
Jika disandingkan berdasarkan harga, Honda BR-V merupakan opsi terjangkau. Tipe E manual dibanderol Rp 258,6 juta dan CVT Rp 268,8 juta, sementara varian Prestige dihargai Rp 286,2 juta. Ada perbedaan sekitar Rp 9 jutaan di Xpander Cross A/T maupun M/T dari BR-V Tipe E. Adapun pada trim teratas, harga Premium Package Mitsubishi lebih tinggi Rp 500 ribu ketimbang varian Prestige dari Honda.
Walau banderol lebih mahal, Seluruh Xpander Cross disematkan fitur lengkap. Contohnya peranti penyokong mengemudi. Hill Start Assist membantu saat beranjak jalan di tanjakan, menahan laju mobil agar tidak mundur. Selain itu terdapat Stability Control dan Traction Control. Tugasnya menghindari oversteer atau understeer saat menikung dan memberikan traksi optimal kala berakselerasi. Konsumen hanya akan menemui sistem serupa di Honda BR-V Prestige, tidak tersedia di Tipe E. Satu perangkat absen dari seluruh lini BR-V adalah cruise control.
Dari sisi eksterior, pendar headlamp LED dapat dinikmati jika mengendarai Xpander versi tangguh. Di BR-V hanya lampu siang yang mengadopsi unit LED.
Masuk ke interior, Honda dan Mitsubishi menyajikan suasana elegan. Dengan skema warna gelap, varian teratas mendapat bungkusan material kulit pada jok dan fabric di lini bawah. Akses masuk hingga pengoperasian mudah. Keduanya dilengkapi keyless entry dan start/stop button. Pengemudi tentu dapat mengatur posisi sesuai begitu duduk di kokpit. Disayangkan, setir BR-V tidak dapat diatur secara teleskopik.
Sarana hiburan ditampilkan melalui layar sentuh di tengah dasbor. Ukuran monitor Xpander seragam 7 inci. Bila meminang BR-V, Honda menyematkan layar 6,2 inci di Tipe E dan 8 inci di Prestige. Kemampuan konektivitas utama kurang lebih serupa untuk tiga jenis sistem infotainment ini seperti USB, AUX, Bluetooth dan telepon.
Persis di bawah sistem hiburan bisa ditemui konsol pengatur AC. Desain BR-V lebih modern karena mendapatkan pengaturan secara digital bahkan pengaturan otomatis di Prestige. Xpander masih konvensional dengan kenop putar.
Mesin
Urusan dapur pacu merupakan keunggulan BR-V. Unit empat silinder SOHC 1.500 cc sanggup mengail tenaga sebesar 120 PS dan torsi maksimum 145 Nm. Figur di atas kertas ini lumayan jauh melampaui potensi jantung Xpander. Unit 1.500 cc MIVEC mereka hanya sanggup menorehkan angka 105 PS dengan torsi 141 Nm. Honda menyalurkan tenaga ke roda depan melalui opsi CVT atau manual 6-percepatan. Mitsubishi mengandalkan jenis otomatis 4-percepatan atau manual 5-percepatan.
Simpulan
Dua jenis 7-seater ber-cladding ini punya kehebatan masing-masing. Dengan banderol lebih terjangkau, BR-V tawarkan potensi jantung kuat. Kendati begitu, Mitsubishi melengkapi Xpander Cross dengan ragam fitur lengkap. Jadi nilai apa yang utama bagi Anda, tenaga, gaya, atau fitur? Sila tentukan sendiri. (Krm/Odi)
Baca Juga: Bagus Mana, Mitsubishi Xpander Cross AT atau Wuling Almaz Smart Enjoy CVT?
Jual mobil anda dengan harga terbaik
Komparasi Mitsubishi Xpander Cross vs Honda BRV
Model Mobil Mitsubishi
Promo Mitsubishi Xpander Cross, DP & Cicilan
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Mitsubishi Xpander Cross Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Mesin
1499
|
1998
|
1499
|
1462
|
1499
|
Panjang
4595 mm
|
4735 mm
|
4595 mm
|
4395 mm
|
4510 mm
|
Lebar
1790 mm
|
1830 mm
|
1750 mm
|
1735 mm
|
1750 mm
|
Tinggi
1750 mm
|
1795 mm
|
1730 mm
|
1690 mm
|
1695 mm
|
Ground Clearance
225 mm
|
-
|
225 mm
|
180 mm
|
200 mm
|
Tempat Duduk
7
|
7
|
7
|
7
|
7
|
Jenis Transmisi
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Sabuk Pengaman Belakang
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Radio AM/FM
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Jenis penggerak
-
|
2WD
|
-
|
-
|
-
|
|
Tren MPV
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Mitsubishi Xpander Cross dari Carvaganza
Artikel Mobil Mitsubishi Xpander Cross dari Zigwheels
- Motovaganza
- Artikel Feature
Bandingkan
You can add 3 variants maximum*- Merek
- Model
- Varian