Inilah Deretan Mesin Mobil Terbaik
Apalah artinya mobil tanpa mesin yang menggerakkannya. Tanpa mesin, sebuah mobil hanyalah onggokan benda metal yang paling hanya akan menjadi pajangan atau besi tua. Dan karena mesin adalah yang membuat mobil itu bergerak, maka sepertinya layak untuk dihargai dan diapresiasi.
Wards Autoworld merilis daftar mesin terbaik 2017, yang kontestannya adalah mesin-mesin yang muncul sejak kuartal pertama 2016, dan terpasang pada mobil dengan harga tidak lebih dari US $62.000 . Wards Autoworld sendiri adalah perusahaan publikasi berusia lebih dari 80 tahun yang telah melakukan penilaian terhadap berbagai hal yang berbau otomotif. Dan untuk bisa masuk dalam daftar yang dikeluarkan oleh Wards, dianggap sebagai salah satu pencapaian yang prestisius di bidang otomotif.
Kali ini, dalam daftar mesin terbaik, ada sesuatu yang berbeda. Jika dulu mesin terbaik dinilai dari tenaga dan performa, maka zaman dan teknologi yang berkembang melihat mesin terbaik ada pada mereka yang punya nilai efisiensi tinggi, tanpa mengorbankan performa. Karena itu, jangan heran kalau untuk pertama kalinya dalam 23 tahun, tidak ada mesin V8 di dalam daftar yang mereka rilis.
Sebagai gantinya, kini muncul mesin berteknologi hybrid, serta bagaimana dominannya mesin-mesin 4-silinder. Berikut adalah 10 mesin terbaik versi Wards Autoworld.
BMW 3.0 liter Turbocharged 6-silinder Segaris (B58)
Wards memilih mesin ini bukan tanpa alasan. Jantung mekanis yang terpasang pada BMW M240i itu menghasilkan 335 hp saat terpasang pada M240i, namun mengkonsumsi bahan bakar lebih efisien daripada beberapa mesin 4 silinder lain. Menurut rilis Wards, mesin B58 mengkonsumsi 11,1 km untuk 1 liter BBM.
Chevrolet 1.5 liter 4-silinder segaris/Dual Motor EREV
Inilah salah satu hal yang membuktikan bahwa efisiensi kini menggeser performa. Mesin ini terpasang pada Chevrolet Volt, produk sedan plug-in hybrid yang memang cukup populer. Wards memilih mesin ini karena jarak tempuh yang diberikan sistem penggerak elektriknya bisa mencapai 85 km tanpa harus isi ulang batere.
Namun saat perjalanan jarak jauh, mesinnya mampu memberikan konversi yang halus dari mesin listrik ke penggerak 4-silinder konvensional. Ini adalah kali kedua penggerak Volt masuk dalam daftar, setelah mengalahkan 11 kontestan lain, yang memiliki sistem penggerak serupa, plus satu mobil listrik.
Chrysler 3.6 liter V6 Pentastar/Twin Electric Motor PHEV
Satu lagi mesin plug-in hybrid yang masuk dalam daftar best engine. Sistem penggerak ini terpasang pada kendaraan Chrysler Pacifica, sebuah MPV yang dijual di pasar Amerika, dan merupakan MPV pertama di dunia yang menggunakan sistem plug-in hybrid yang terdiri dari dua motor elektrik dan satu mesin V6.
Jarak tempuh dengan menggunakan motor listrik mencapai 53 km, atau 911 km dengan menggunakan seluruh sistemnya. Pengujian di dunia nyata untuk konsumsi BBM menghasilkan angka 12,8 km/liter. Dan yang patut diacungi jempol, meski menggunakan batere yang besar dan memakan tempat, namun tidak sedikitpun kabin MPV ini ‘terganggu’.
Ford 2,3 liter turbocarged 4-silinder Ecoboost
Mesin ini terpasang pada Ford Focus RS yang mampu menghasilkan tenaga hingga 350 hp, yang disalurkan melalui keempat rodanya. Meski sebenarnya bukan mesin yang benar-benar baru, karena pernah sudah dipasangkan pada Ford Mustang beberapa tahun yang lalu, namun pengaplikasiannya pada Focus RS benar-benar membuat mobil ini lebih baik.
Lebih dari itu, karakternya yang ‘jinak’ membuat Focus RS, meski memiliki performa tinggi, namun tetap nyaman untuk digunakan sebagai mobil sehari-hari. Menurut pernyataan resmi Wards, dari 40 mesin yang mereka uji, inilah jantung mekanis yang paling menyenangkan.
Honda 2.0 liter 4-silinder (K24W)/Hybrid
Kontestan ini satu-satunya mesin asal Jepang dengan imbuhan teknologi hybrid konvensional (belum Plug-in). Sistem hybrid yang terpasang pada Accord Hybrid ini menggunakan mesin 4 silinder dengan imbuhan motor listrik (disebut Traction Motor) dan satu generator untuk menyuplai listrik ke traction motor dan batere.
Meski terdengar kompleks, namun sistem tersebut mampu memberikan efisiensi konsumsi BBM yang signifikan. Wards mengklaim bahwa mobil ini bisa meraih 20 km/liter dalam pengujian di medan jalan raya sesungguhnya. Selain itu, torsi besar dari traction motor (315 Nm) yang tersedia instan, membuat Honda Accord yang bongsor jadi mudah bergerak.
Hyundai 1.4 liter turbocharged 4-silinder Kappa
Inilah satu-satunya kontestan Korea Selatan. Mesin 1,4 liter yang terpasang pada Hyundai Elantra Eco, diklaim sangat mumpuni dalam memberikan performa sekaligus efisiensi. Bahkan meskipun tidak dilengkapi teknologi hybrid, namun konsumsi BBM-nya bisa mendekati mereka yang menggunakan teknologi tersebut.
Dengan menggunakan jantung mekanis ini, Hyundai Elantra Eco bisa meraih 19,2 km/liter untuk konsumsi BBM. Sedangkan tenaganya mencapai 128 hp.Namun tentunya efisiensi BBM bukan hanya datang dari situ saja. Transmisi 7-speed, plus desain mesin dengan exhaust manifold yang menyatu dengan silinder head membantu kinerja mesin yang leih efisien. Selain itu, ukurannya juga compact.
Nissan 3.0 liter Turbocharged V6 (VR30DDTT)
Mesin VR memang terkenal sebagai salah satu mesin terbaik dari pabrikan Nissan. Dan kini, dengan terpasang pada Infiniti Q50, mesin menjadi lebih hebat. Sebagai informasi, Infiniti adalah merek mewah Nissan, seperti Lexus dari Toyota.
Seabrek teknologi canggih hadir pada mesin konvensional dan membuatnya bertingkah sangat halus serta cocok untuk digunakan pada mobil mewah seperti ini. Mulai dari lapisan coating pada ruang silinder, intake valve yang dikendalikan secara elektronik, hingga exhaust manifold yang terintegrasi menjadi pendukung utama konsumsi BBM yang bertengger di angka 9,8 km/liter, dan menghasilkan tenaga hingga 400 hp.
Mazda 2.5 liter Turbocharged 4-silinder SKYACTIV
Tidak ada yang meragukan keunggulan teknologi SKYACTIV Mazda. Dan kini, mereka melangkah lagi dengan menggunakan mesin ini pada SUV bongsor, Mazda CX-9. Pabrikan Jepang itu mengklaim (meski kami tidak 100 persen yakin) bahwa mereka adalah yang pertama menggunakan teknologi Dynamic Pressure pada peranti turbonya dan menghasilkan tenaga hingga 250 hp.
Karakter turbo yang bisa berubah tekanannya itu membuat mesin 4-silinder memiliki tingkah layaknya sebuah mesin V6, dengan torsi besar yang mengisi mulai dari putaran bawah hingga menengah.
Mercedes-Benz 2.0 liter Turbocharged 4-silinder (M274)
Mesin yang terpasang pada C300 Coupe ini mampu menghasilkan 241 hp dengan torsi puncak hingga 370 Nm. Namun menurut pengujian Wards, yang menonjol justru performa diantarkan ke roda belakang dengan lembut namun sangat meyakinkan. Torsi besar di putaran 1.400 rpm membuat mobil ini bisa berakselerasi dengan ringan dan cepat.
Konsumsi BBM yang didapat adalah 11,1 km/liter. Dan yang menarik, mesin ini juga tidak baru-baru amat. Ini adalah pengembangan mesin M270, yang terpasang pada Mercedes-Benz CLA, yang menganut penggerak roda depan.
Volvo 2.0 liter Turbocharged-Supercharged 4-silinder
Satu-satunya kontestan yang menganut dua sistem induksi, dan membuatnya cukup kompleks. Supercharger akan mendongkrak performa saat mesin berada di putaran rendah dan sisanya akan dibantu oleh turbo.
Kombinasi plus teknologi lainnya seperti camshaft baru, fuel pump lebih besar dan sebagainya, membuat mesin yang terpasang pada Volvo V60 Polestar ini menghasilkan tenaga hingga 362 hp. Lebih spesifik lagi, 184 hp/liter. Artinya? Mobil ini sangat kencang! Dan jangan lupa ini adalah mobil station wagon.
Baca Juga: Inilah calon mobil terbaik Eropa tahun 2017
Sumber; Wards Autoworld
Foto: Wards, OEM
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice