Daftar Lengkap 9 City Car Kurang Dari Rp 200 Juta (Part-2)
Masih dalam daftar lengkap city car bagian ke-2. Permainan meningkat dengan banderol mulai mendekati rentang Rp 150 - 200 juta. Selain produk rakitan lokal, sebagian punya titel impor utuh. Siapa saja pemainnya?
Renault Kwid, Rp 138 juta - Rp 155 juta
Menarik atau tidak, yang pasti Renault Kwid merupakan pilihan antimainstream. Dimensi mungil berusaha tampil kekar ala SUV. Lalu, coba lihat baut roda, hanya tiga. Bukan barang lazim, membuat Anda tampil berbeda dari kebanyakan kendaraan di jalan raya.
Dengan harga Rp 138 juta, Kwid punya fitur unik di kelasnya. Menghibur penumpang lewat layar sentuh 7 inci. Konektivitasnya tidak tanggung-tanggung, Android Auto serta Apple CarPlay. Bisa memancarkan imaji navigasi. Elemen kecanggihan berlanjut ke panel instrumen bergaya retro digital.
Varian Kwid Climber tak punya perbedaan fundamental dari segi fitur. Kurang lebih sama. Hanya saja Climber dilengkapi aksesori bodi sebagai pemikat. Atraksi desain ini dapat ditebus dengan mahar Rp 155 juta.
Jantung Kwid mengandalkan unit 3-silinder 1.000 cc. Ekstraksi daya sewajarnya mesin berkonfigurasi serupa, hanya 68 PS. Sebagai pembeda utama, varian Climber mengusung transmisi AMT dengan pengoperasian melalui kenop putar di dasbor. Lagi, unik dan antimainstream.
Honda Brio, Rp 143,5 - Rp 195,7 juta
Line up termurah dari Honda tidak menggendong mesin 1.200 cc dari Tipe S sampai RS. Diklaim paling bertenaga di kelasnya, menorehkan angka 90 PS di atas kertas. Bersinergi sebagai penyalur tenaga adalah girboks manual 5-percepatan atau CVT andalan.
Bicara fitur, sarana hiburan Brio terstandar menyajikan head unit 2 DIN didukung AUX dan Bluetooth. Peranti AC bermodel digital. Namun, segi eksterior terbilang polos tanpa foglamp dan pelek kaleng ditutup dop. Kalau ingin bergaya, ada tipe E dengan kelengkapan lebih. Meski sistem infotainment masih 2 DIN, ada pengaturan audio pada palang setir. Eksterior pun terdongkrak berkat sepatu alloy 14 inci dan lampu kabut.
Tak ada salahnya pula meminang tipe RS lantaran masih dalam batas anggaran. Kenikmatan berkendara dalam kota disokong transmisi CVT demi meringankan beban kaki. Selain itu, kenyamanan berkelas ditampilkan melalui layar sentuh 6,1 inci. Rancangan luar RS merepresentasikan kelas teratas city car mereka. Side skirt bekerja bagai rok anggun, dilengkapi sepatu alloy 15 inci menyeimbangkan dimensi tubuh.
Suzuki Ignis, Rp 161 – 190 juta
Suzuki punya Ignis yang meramaikan jagad city car dengan warna berbeda. Pasalnya, Ignis dirancang bergaya ala SUV ketimbang ras murni city car. Tidak ada hal spesial kala menimbang harga dan fitur di kasta terendah GL. Sewajarnya hadir melengkapi, head unit 2 DIN dan panel AC analog. Naik satu tingkat, ada Ignis Sport berbasis GL. Penggunaan material trim plastik tak dikelir, justru membuat eksterior tampil berkelas. Ditambah lagi, pelek alloy yang sama dengan GL.
Mulai dari Sport Edition, sistem hiburan memanfaatkan layar sentuh dengan konektivitas USB, AUX dan Bluetooth. Pengaturan AC otomatis dikontrol melalui panel digital berikut tombol pengaturan unik. Sebagai pelengkap kasta tertinggi, GX dibantu keyless entry, start/stop engine button serta sensor parkir.
Cladding GX dan SE tampak seperti pembagian waris tak rata. GX kalah ramai tempelan plastik di eksterior dari SE. Namun, GX tetap merupakan anak emas. Dijelaskan melalui roof rail, foglamp, DRL dan LED headlamp. Semua kasta Ignis menggendong mesin 4-silinder 1.200 cc, berdaya 83 PS/113 Nm. Transmisinya 5-speed, opsi manual maupun AGS.
Hyundai Grand i10 GLX – Rp 184 juta
Mesin city car asal Korea ini berkapasitas 1,25 liter didukung DOHC dual CVVT. Meski berkapasitas lebih besar dari Brio, figur keluaran daya hanya 87 PS. Transmisi manual 5-percepatan bertugas sebagai penerjemah putaran mesin. Bila minat unit transmisi otomatis, varian dan harganya berbeda. Melewati batasan Rp 200 juta.
Walau paling dasar, ia terlihat seperti tipe menengah. Permainan lampu depan dilengkapi DRL mendatar di samping lampu kabut. Pintu terlindungi moulding hitam, sekaligus mendekorasi garis pinggul. Ia juga mengenakan sepatu layak pakai, diamond cut polished dengan dalaman dark grey. Fitur kabin cenderung moderat. Head unit berupa 2 DIN didukung CD MP3 dan USB saja. Sayang, kantong udara cuma satu, untuk pengemudi saja.
Nissan March 1.2 – Rp 185,8 – 196,6 juta
Inilah opsi termahal dalam batasan Rp 200 juta. March bertransmisi otomatis seharga Rp 196,6 juta, nyaris menyundul titik atas. Masih ada kemungkinan untuk menikmati city car sebagaimana mestinya di tengah kemacetan.
Agak mengecewakan kala melongok kelengkapan eksterior. Bukan menyoal desain tapi lebih mengarah kepada kelengkapan. Semua padanan muka terlihat biasa saja tanpa foglamp atau DRL. Lampu juga masih berupa proyektor halogen. Jomplang karena lampu belakang sudah dibenamkan LED. Interior terbantu sistem infotainment touchscreen 7 inci dilengkapi fungsi mirroring. Sisanya sederhana, tanpa elemen mengejutkan. Jok dwiwarna berbahan fabric. Door trim juga plastik, belum ada material penggugah rasa.
Semburan daya unit 1.200 cc terbilang lemah bila disandingkan penantang lain. Menuliskan angka 76 hp di atas kertas. Jumlah silinder memainkan peran, sebab March dibantu tiga ruang bakar saja.
Simpulan
Kembali lagi pada diri Anda sendiri, sesuaikan anggaran dengan kebutuhan. Selalu cari informasi tambahan sebelum benar-benar memutuskan seperti garansi dan biaya perawatan. Menurut kami, pilihan menarik tertuju pada pemilik mesin 1.200 cc empat silinder. Setidaknya hati lebih tenang mengetahui, mereka punya tenaga ekstra saat dibutuhkan bepergian ke luar kota. (Krm/Tom)
Baca Juga: Daftar Lengkap 9 City Car Kurang Dari Rp 200 Juta (Part-1)
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice