Test Drive Seres E1: Harga Bersaing, Cocok Buat Harian di Perkotaan
Mobil listrik mungil yang bisa jadi alternatif penggunaan sehari-hari
Kendaraan listrik berdimensi kecil bisa jadi awal pilihan untuk memulai kepemilikan mobil ramah lingkungan. Di pasaran saat ini ada tawaran dari Seres lewat model E1 miliknya.
KEY TAKEAWAYS
Berapa harga mobil listrik Seres E1?
Varian B-type dibanderol Rp189 juta dan L-Type seharga Rp219 jutaPada pameran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) (30 April - 5 Mei 2024), Seres juga hadir di area test drive yang disediakan di outdoor JIExpo Kemayoran. Produk dari PT Sokonindo Automobile yang juga membawahi DFSK ini, terlihat menarik dengan tawaran dimensi dan juga banderol harga kompetitif.
Seres E1 menawarkan dimensi dengan ukuran panjang 3.030 mm, lebar 1.495 mm, tinggi 1.640 mm, dan sumbu roda 1.950 mm. Kendaraan dengan ground clearence 135 mm ini menggunakan pelek 13 inci dengan ban 145/60 R13 yang membuatnya tampil menarik dari sisi eksterior.
Masuk ke dalam, area pengemudi terasa cukup lega, begitu juga area penumpang. Mobil ini mampu membawa empat penumpang dengan akses masuk menggeser jok baris pertama. Area kaki penumpang baris pertama terasa lapang dengan memanfaatkan pengaturan jok. Pengemudi dengan tinggi 170 cm dan berat badan 80 kilogram tidak ada kesulitan duduk dan mendapatkan posisi duduk yang paling nyaman.
Impresi melihat desain dasbor Seres E1 adalah simple modern. Terdapat layar head unit touch screen untuk hiburan, meter cluster 7 inci yang membuatnya lebih terasa futuristik. Kemudi terasa nyaman digenggam dengan desain flat bottom. Sayangnya tidak ada pengaturan tilt steering.
Tombol pengaturan AC dan pendingin disematkan di dasbor dengan tombol kapasitif sentuhan. Sayangnya tidak ada penanda lampu untuk area ini, membuat sedikit bingung apakah pengemudi berhasil menyentuh dan mengoperasikan fungsi yang disediakan.
Untuk memulai menjalankan mobil, Seres masih menawarkan tombol fisik start stop di bagian samping kemudi. Pengemudi juga tidak akan menemukan dial atau tuas untuk memilih mode transmisi. Seres menyediakan e-shift selector di area dasbor yang dioperasikan untuk transmisi R, N, D, dan S. Bentuknya cukup unik meski sedikit tersembunyi karena terhalang lingkar kemudi.
Beberapa bagian area test drive disediakan speed bump untuk merasakan kinerja suspensi kendaraan. Seres E1 menggunakan jenis suspensi Macpherson di depan dan torsion beam multilink di belakang. Impresinya suspensi ini terasa kaku saat kendaraan melewati dengan kecepatan sedikit kencang. Namun saat di kecepatan rendah kenyamanannya masih bisa ditoleransi. Catatan tersendiri adalah jok. Busanya terasa cukup keras meski lebarnya didesain untuk membuat duduk terasa nyaman.
Impresi tenaga Seres E1 sayangnya tidak bisa dirasakan maksimal di area test drive yang terbatas. Namun kesan singkat mengemudikan mobil ini dengan kecepatan rendah cukup menyenangkan. Mobil bergerak lincah sesuai keinginan, dan menawarkan tenaga instan dari motor listriknya. Ini layaknya simulasi berkendara di area perkotaan.
Di atas kertas, Seres E1 menggunakan jenis motor permanent magnet synchronous motor di roda belakang. Tenaganya ada di 30 kW atau sekitar 40 hp dengan torsi sebesar 100 Nm. Saat di mode selektor S, asupan tenaganya jadi lebih instan.
Meski mobil listrik ringkas, Seres E1 menawarkan beberapa fitur unggulan. Sebut saja seat belt reminder, ISOFIX, TPMS, rear parking camera, parking sensor, Hill hold control, pedestrian warning sound, ABS EBD, airbag, AC type 2 charging, cruise control, ECO/Sport mode, Energy management display, charging status display, battery system thermal management, charging port cover reminder, dan high voltage safety monitoring.
Model yang dibuat di pabrik Sokonindo di Cikande ini, mengusung baterai lithium ion phosphate dengan kapasitas 16,8 kWh dan 13,8 kWh. Baterai ini diklaim mampu membawa bepergian sejauh 220 kilometer dan 180 kilometer. Pengisian dayanya hanya lewat arus AC dan memakan waktu 3 sampai 5 jam untuk mengisi daya dari 10 persen ke 90 persen.
Seres E1 ditawarkan dalam dua varian yakni B-type yang dibanderol Rp189 juta dan L-Type di angka Rp219 juta. Perbedaan keduanya ada di bagian baterai yang ditawarkan dengan jarak tempuh lebih jauh.
Seres E1 jadi tawaran kendaraan listrik yang bisa dipilih. Salah satunya untuk yang baru pertama melirik mobilitas ramah lingkungan. Banderol harganya termasuk kompetitif sebagai mobil ramah lingkungan pertama. (STA/TOM)
Jual mobil anda dengan harga terbaik
-
Jelajahi DFSK Seres E1
Model Mobil DFSK
Jangan lewatkan
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil DFSK Seres E1 Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Jenis Bahan Bakar
Electric
|
Bensin
|
Bensin
|
Bensin
|
Bensin
|
Tenaga
34
|
67
|
66
|
87
|
89
|
Torsi
100 Nm
|
91 Nm
|
89 Nm
|
113 Nm
|
110 Nm
|
Ground Clearance
135 mm
|
184 mm
|
160 mm
|
-
|
-
|
Jenis Transmisi
Otomatis
|
Otomatis
|
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Mesin
-
|
999
|
998
|
1198
|
1199
|
Mesin
-
|
1.0L Petrol Engine, 3 Cylinder 12 Valve
|
1.0L Petrol Engine, In-line 3 Cylinder 12 Valve DOHC
|
1.2L Petrol Engine, In-line 4 Cylinder 16 Valve DOHC
|
1.2L Petrol Engine, 4 Cylinder 16 Valve SOHC
|
|
Tren Hatchback
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil DFSK Seres E1 dari Carvaganza
Artikel Mobil DFSK Seres E1 dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review