Royal Enfield Scram 411 Diprediksi Rilis di IIMS 2023, Intip Spesifikasinya

 

Royal Enfield memastikan diri akan ikut pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) pada 16 hingga 26 Februari 2023 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat. Mereka juga disinyalir bakal meluncurkan motor baru Scram 411 untuk menambah lini produknya di Tanah Air.

Informasi kehadiran Royal Enfield Scram 411 diketahui dari unggahan akun Instagram @nusantararoyalenfiled.official. Foto yang dipajang memang belum sepenuhnya menampilan unit motor, namun area shroud dan tangki mengarah kuat pada Scram 411. "Segera hadir di Indonesia. Line-up penjelajah dari Royal Enfield," tulis caption unggahan Royal Enfield Nusantara,(8/2).

Royal Enfield Scram 411 jadi model motor dual-purpose yang ditawarkan pabrikan di beberapa negara. Kiblat utama dari motor ini adalah pakem Scrambler yang menawarkan desain tangguh namun tetap memprioritaskan kenyamanan penggunanya.

Model Scram 411 adalah kembaran dari Royal Enfield Himalayan. Itu bisa dilihat dari basis mesin yang digunakan keduanya sama persis tanpa perbedaan. Diferensiasi paling terlihat tentu ada di sektor desain, Scram 411 mengarah pada motor Scrambler dan Himalayan adalah motor petualang alias adventure.

 

Spesifikasi Mesin

Mengutip laman resmi Royal Enfield Inggris, Scram 411 dibekali dengan mesin berkubikasi 411 cc, SOHC, 1-silinder, 4-tak, 2-katup, pendingin udara, dan berpengabut injeksi. Di atas kertas racikan enjin ini mampu memproduksi tenaga maksimal 24,1 Hp pada 6.500 rpm dan torsi puncak 32 Nm pada 4.250 rpm. Output tersebut kemudian disalurkan lewat transmisi manual kopling 5-percepatan.

Dimensinya pun tak terlalu berbeda dengan Himalayan. Versi Scram 411 punya panjang 2.190 mm, lebar 840 mm, dan tinggi 1.370 mm. Adapun untuk jarak sumbu roda bermain di 1.465 mm, jarak terendah ke tanah 220 mm, tinggi jok 800 mm, dan bobot berkisar 199 kg.

Baca Juga: Royal Enfield Hunter Resmi Dijual di Indonesia, Harga Mulai Rp106 juta

 

Suspensi dan Fitur

Diciptakan sebagai motor Scrambler tentu saja racikan kaki-kaki harus mumpuni untuk melibas berbagai medan jalan. Royal Enfield Scram 411 dibekali dengan suspensi depan berjenis teleskopik 41 mm dengan travel 190 mm.

Sementara peredam belakang menggunakan tipe monoshock dengan travel 180 mm. Sayangnya ke-2 suspensi dari motor ini bersifat fix alias tak bisa disetel sesuai preferensi penggunanya.

Untuk mendukung gaya motor 2 alam, Scram 411 dibekali dengan pelek jari-jari 19 inci di depan berprofil ban 100/90. Adapun di belakang pakai pelek 17 inci dengan ukuran ban 120/17.

Sebagai fitur penunjang, pabrikan sudah menyuntiknya dengan sistem pengereman ABS (Anti-lock Braking System) 2-channel. Lalu motor ini juga sudah memiliki fungsi navigasi berupa visual Turn-by Turn seperti di Meteor 350.

Kehadirannya di Indonesia bisa jadi opsi atau alternatif terjangkau dari Triumph Street Scrambler serta Ducati Scrambler. Di pasar global, Royal Enfield Scram 411 ditawarkan mulai 5.099 dolar Amerika Serikat atau setara Rp76 jutaan. (KIT/ODI)

 

Baca Juga: Royal Enfield Akan Perkenalkan Motor Listrik pada 2023, Ini Bocoran Wujudnya