Royal Enfield 500 cc Bakal Disuntik Mati?

Royal Enfield 500 cc Bakal Disuntik Mati?

Regulasi emisi terus berkembang ketat. India, menjadi salah satu negara yang serius mengimplementasikan hal ini. Karena itu, tersiar kabar mesin 500 cc Royal Enfield bakal disuntik mati atas alasan standar emisi. Jumlah penjualan pun tak seberapa. Sementara jika mengembangkan mesin baru, diperlukan biaya besar.

Royal Enfield

Melansir dari wawancara Livemint, seorang anonim yang mengetahui informasi di dalam perusahaan mengatakan, “Mesin push rod varian 350 cc dan 500 cc sebetulnya tak satupun bisa memenuhi standar emisi baru di India. Namun, versi 350 cc sanggup menyumbang penjualan paling besar. Makanya ada rencana pengembangan mesin baru agar bisa memenuhi standar. Tapi tidak untuk yang 500, salah satu harus dihapus,” katanya.

Pernyataan itu ditanggapi juru bicara Royal Enfield India, “Kami memang sedang bermigrasi ke sana, mengikuti peraturan yang dibuat pemerintah. Proses transisi bakal dilakukan sesuai sisa waktu yang ada (April 2020). Namun kami tidak bisa mengomentari berita spekulatif itu. Soal produk dan kebijakan baru, diumumkan jika waktunya sudah tepat,” ucapnya.

Dari data Society of Indian Automobile Manufactures (SIAM), penjualan domestik seri 500 cc memang hanya tumbuh perlahan. Dari 12.216 unit di 2013 menjadi 36.093 unit pada 2019. Kalah jauh dengan seri 350cc, yang naik tujuh kali lipat menjadi 764.012 unit di 2019, sementara pada 2013 hanya 108.478.

“Rasa berkendara dan tampilan seri 500 kurang lebih sama dengan yang 350. Yang jadi masalah, versi mesin besar memiliki banderol lebih tinggi. Sehingga kurang menggugah konsumen segmen ini," pungkas Chirag Jain, analis di SBICAP Securities Ltd, dalam menanggapi lambatnya penjualan 500.

Hingga sekarang, informasi ini masih kami anggap rumor, karena Royal Enfield belum mengumumkannya secara resmi. Tapi kalau benar terjadi, bukan cuma India. Boleh jadi seluruh dunia tak lagi bisa merasakan Bullet, Classic, maupun Rumbler berjantung 500 cc. Padahal di Indonesia, seri ini cukup diminati. Antara harga dan performa yang ditawarkan lebih baik ketimbang 350 cc.

Lantas bagaimana nasib Interceptor dan Continental GT yang bermesin 650 cc? Ternyata kedua motor itu bakalan tetap ada. Dari awal, mereka memang dikembangkan untuk fokus ekspor. Dan terbukti, sejak April hingga Oktober 2019, Twins terjual 1,5 kali lebih banyak ketimbang seri 500 di luar India. Maka tak ada niat menghentikan penjualan. Di samping itu, reputasi keduanya juga lebih bagus ketimbang spesies yang mau “dibunuh”. Baik dari kualitas buatan maupun performa. (Hlm/Van)

Sumber: Livemint, Rideapart

Baca Juga: Ini Dia Tiga Modifikator Terbaik Kontes Modifikasi Honda

Helmi Alfriandi

Helmi Alfriandi

Kalau bicara petrolhead, Helmi mungkin salah satu yang cukup ekstrim. Pengetahuan otomotifnya luas, pengalaman menulisnya dimulai sebagai anak magang di Majalah Autocar Indonesia. Sempat berpaling bekerja di perbankan, tapi passion di bidang otomotif yang tidak bisa diabaikan membuatnya berlabuh di OTO.com. Meski sehari-hari menggunakan Suzuki Skywave, tapi di garasi rumahnya ada motor tua yang sedang ia bangun. Helmi juga paham betul mobil lawas, terutama Mercedes-Benz karena ia datang dari keluarga yang menggemari merek Jerman itu.

Baca Bio Penuh

Model Motor Royal Enfield

  • Royal Enfield Classic 350
    Royal Enfield Classic 350
  • Royal Enfield Meteor
    Royal Enfield Meteor
  • Royal Enfield Himalayan
    Royal Enfield Himalayan
  • Royal Enfield Hunter 350
    Royal Enfield Hunter 350
  • Royal Enfield Interceptor 650
    Royal Enfield Interceptor 650
  • Royal Enfield Continental GT 650
    Royal Enfield Continental GT 650
  • Royal Enfield Super Meteor 650
    Royal Enfield Super Meteor 650
  • Royal Enfield Shotgun 650
    Royal Enfield Shotgun 650
  • Royal Enfield Bullet 350
    Royal Enfield Bullet 350
  • Royal Enfield Scram 411
    Royal Enfield Scram 411
Harga Motor Royal Enfield

GIIAS 2024

IMOS 2024

Anda mungkin juga tertarik

  • Berita
  • Artikel feature
  • Yang Akan Datang
  • Kawasaki Ninja H2SX
    Kawasaki Ninja H2SX
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Des, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Yamaha Niken
    Yamaha Niken
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jan, 2025 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Kawasaki Ninja H2R
    Kawasaki Ninja H2R
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Des, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BMW R 1200 GS 2024
    BMW R 1200 GS 2024
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Des, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Viar E Cross ev
    Viar E Cross
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jan, 2025 Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Motor Royal Enfield Classic 500 Terbaru di Oto

Oto
  • 2015 Royal Enfield Classic 500cc SILVER
    2015 Royal Enfield Classic 500cc SILVER
    25 Nov, 2015 . 7K kali dilihat
  • 2015 Royal Enfield Classic 500
    2015 Royal Enfield Classic 500
    25 Nov, 2015 . 146K kali dilihat
  • Aaron J. Attard - 2014 Royal Enfield Classic 500 - Review
    Aaron J. Attard - 2014 Royal Enfield Classic 500 - Review
    25 Nov, 2015 . 2K kali dilihat
Tonton Video Motor Royal Enfield Classic 500

Tren Cruiser

Artikel Motor Royal Enfield Classic 500 dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Inspirasi Royal Enfield Classic 500 Gaya Bobber ala Builder asal Bogor
    Inspirasi Royal Enfield Classic 500 Gaya Bobber ala Builder asal Bogor
    Zenuar Istanto, 12 Jan, 2022
  • Royal Enfield Classic 500 Tribute Black Limited Edition Cuma 90 Unit di Indonesia
    Royal Enfield Classic 500 Tribute Black Limited Edition Cuma 90 Unit di Indonesia
    Zenuar Istanto, 15 Nov, 2021
  • Royal Enfield Classic 350 2021 Meluncur dengan Sedikit Modernisasi dan Tambah Kenyamanan
    Royal Enfield Classic 350 2021 Meluncur dengan Sedikit Modernisasi dan Tambah Kenyamanan
    Anindiyo Pradhono, 02 Sep, 2021
  • Generasi Terbaru Royal Enfiled Classic 350 Bersiap Menunggu Peluncuran
    Generasi Terbaru Royal Enfiled Classic 350 Bersiap Menunggu Peluncuran
    Zenuar Istanto, 04 Agu, 2021

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*