Ramai Soal Rangka Motor, Yamaha Perlihatkan Kualitas Standar Global di Pabrik Mereka

Lima tahun berselang, sejak 2018. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) kembali mengajak kunjungan pabrik di Cakung, Jakarta Timur. Acara ini digelar berbarengan dengan isu rangka eSAF Honda yang mudah keropos dan gampang patah. Menurut perusahaan, hal ini sekaligus menjawab serta menunjukan bagaimana kualitas produk mereka. Termasuk ingin mengabarkan jumlah ekspor kendaraan ke berbagai negara di dunia.

“Kenapa kunjungan pabrik? Karena kami sudah melakukan ekspor cukup besar. Dan hitungan kami sudah 2 juta unit dikapalkan ke lebih dari 40 negara lima benua. Selama 20 - 30 tahun penjualan (ke mancanegara) ini produk Yamaha Indonesia sudah mencapai standard global quality. Hampir boleh dibilang tidak pernah ada klaim besar soal ini. Pasti ada hal-hal kecil, tapi dalam batas normal,” ungkap Dyonisius Beti, President Director & CEO YIMM dalam sambutan di pabrik Jaktim (31/8).

Baca juga: Diler Bandel Naikkan Harga dan Paksa Beli Kredit Siap-siap Kena Sanksi dari Yamaha!

Soal kualitas Yamaha Indonesia, lanjut Dyon, sudah diapresiasi. Baik oleh konsumen di Jepang, Eropa maupun Amerika. Padahal mereka lebih sensitif terhadap kualitas. Namun menurutnya, produk bikinan YIMM tetap diminati. Seperti Nmax, Xmax (Maxi), juga Fazzio (Classy) di Asia. Turut dibilang tidak pernah ada problem. Dan Indonesia sudah dipercaya Yamaha Jepang menjadi global factory. Ke depannya bahkan diamanahi memproduksi big bike, termasuk soal transfer teknologi.

“Terima kasih atas kehadiran rekan-rekan media di kantor pusat PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing. Melalui kunjungan pabrik ini, rekan-rekan dapat langsung melihat lini produksi Yamaha yang aktif membuat sepeda motor. Terutama model favorit seperti Maxi, Classy, dan model lain. Saya juga memastikan bahwa suplai terhadap part elektrik (microchip) telah stabil. Sehingga kami mampu meningkatkan volume produksi secara optimal guna memenuhi permintaan pasar. Tantangan isu global terkait suplai (microchip) yang berlangsung selama beberapa tahun terakhir mulai pulih,” imbuh dia.

Untuk diketahui, saat ini YIMM memiliki dua lokasi pabrik. Yaitu di Pulo Gadung, Jakarta Timur dan Karawang, Jawa Barat. Pada acara Media Factory Visit 2023, seluruh peserta diajak melihat langsung seluruh lini produksi sepeda motor Yamaha. Baik dari sisi ketersediaan material, proses produksi, durabilitas, teknologi hingga standar pengecekan kualitas.

Nah, selain menilik kualitas produksi sepeda motor. Peserta juga melihat peningkatan skala produksi. Hal ini menjawab keinginan konsumen untuk memiliki produk Yamaha lebih cepat. Terutama buat kendaraan Maxi dan Classy. Sehingga diharapkan dapat terus meningkatkan kepuasan konsumen sebagai prioritas utama.

“Selain ingin memperlihatkan production recovery process. Kami ingin menunjukkan kualitas Yamaha. Kami berharap kunjungan ke pabrik ini dapat menjadi sebuah pengalaman istimewa dan memberikan informasi soal kapasitas pabrik. Tentu dalam hal memenuhi permintaan pasar, sekaligus menjaga kepuasan pelanggan terkait kualitas mutu produk,” pungkas Dyon.

(ALX/TOM)

Baca juga: Honda Giorno+ 2023 Meluncur di Thailand, Tidak Pakai Rangka eSAF!